Oleh karena itu bedakanlah kata 𝐚𝐧𝐚𝐤 dengan kata 𝐀𝐧𝐚𝐤!
A. 𝐀𝐧𝐚𝐤
Jadi kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 disini adalah 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬, 𝐃𝐢𝐚lah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu sendiri!
|
a. Ada tertulis : Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. Lukas 1:35
b. Ada tertulis : Maka jawab Simon Petrus: "𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬, 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩!" Matius 16:16
c. Ada tertulis : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. 𝐈𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin! Roma 9:5
1. Maka kata 𝐀𝐤𝐮 disini sebagai 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang selalu dikatakan-Nya di dalam seluruh Kitab Suci-Nya disini. Jadi kata 𝐀𝐤𝐮 disini adalah kata Diri yang Wujud-Nya Roh yaitu Elohim.
Ada tertulis : Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa 𝐀𝐤𝐮 di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam 𝐀𝐤𝐮 dan 𝐀𝐤𝐮 di dalam kamu. Yohanes 14:20, 𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘬𝘴𝘶𝘥 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝐀𝐤𝐮 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘥𝘪 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘬𝘪𝘵𝘢, ada tertulis : Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 dan 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 di dalam dia. Dan demikianlah kita ketahui, bahwa 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 ada di dalam kita, yaitu 𝐑𝐨𝐡 yang telah Ia karuniakan kepada kita. 1Yohanes 3:24
Bandingkan :
Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Allah. Jika kita saling mengasihi, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 tetap di dalam kita, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita. 1Yohanes 4:12
Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Allah dan 𝐃𝐢𝐚 di dalam kita: Ia telah mengaruniakan kita mendapat bagian dalam Roh-Nya. 1Yohanes 4:13
Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 di dalam dia. 1Yohanes 4:16
2. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬
3. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚
4. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐅𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧
5. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐀𝐥𝐟𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐎𝐦𝐞𝐠𝐚
6. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧
7. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦
8. Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah 𝐘𝐇𝐕𝐇
9. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢𝐤𝐚𝐧 atau 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐜𝐢𝐩𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
10. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐚𝐭𝐢𝐤𝐚𝐧 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
11. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
12. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩𝐢 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
13. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐔𝐭𝐮𝐬 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
14. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐢𝐛𝐚𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐫𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐧 𝐰𝐚𝐤𝐭𝐮 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
15. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐞𝐧𝐮𝐡𝐢 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐦𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐝𝐢𝐚𝐭𝐚𝐬 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐮𝐚𝐭-𝐍𝐲𝐚 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
16. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐦𝐮 𝐡𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥-𝐉𝐮𝐫𝐮𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
17. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
18. 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐚𝐦𝐚 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤
|
|
B. 𝙖𝙣𝙖𝙠
1. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “Aku”
2. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “Mesias”
3. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “Anak Manusia”
4. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “Firman”
5. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah "Alfa dan Omega”
6. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “Tuhan”
7. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “Elohim”
8. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukanlah “YHVH”
9. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini yang dilahirkan
10. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini yang mati
11. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini yang dibangkitkan
12. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini sebagai korban penggenapan
13. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini bukan Utusan
14, Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini dibatasi ruang dan waktu
15. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini tidak memenuhi langit dan bumi
16. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini tidak memberikan hidup yang kekal – bukan juruselamat
17. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini tidak berkuasa
18. Kata 𝙖𝙣𝙖𝙠 disini tidak punya nama dan bukanlah bernama Yesus Kristus
|
Jadi 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 𝘁𝗶𝗱𝗮𝗸 𝗯𝗶𝘀𝗮 𝗺𝗮𝘁𝗶, atau dengan kata lain 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 bukanlah 𝙖𝙣𝙖𝙠, sebab yang dapat mati adalah 𝙖𝙣𝙖𝙠, dan dasar Hukum-Nya membenarkan :
a. 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 (𝘏𝘰𝘴𝘦𝘢 11:9𝘣; 𝘉𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 23:19). Sedangkan 𝙖𝙣𝙖𝙠 itu wujudnya daging, yang dikatakannya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, dan yang telah mati.
b. 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 𝐑𝐎𝐇 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24). Sedangkan 𝙖𝙣𝙖𝙠 itu wujudnya daging, dan yang telah mati.
c. 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙙𝙞𝙗𝙚𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙗𝙚𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙖𝙞𝙣 (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:10𝘣). Sedangkan 𝙖𝙣𝙖𝙠 itu wujudnya daging, yang dibentuk dari yang tidak ada menjadi ada, dan yang telah mati.
d. 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙙𝙞𝙡𝙞𝙝𝙖𝙩 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:18) . Sedangkan 𝙖𝙣𝙖𝙠 itu wujudnya daging, yang dapat dilihat dan dapat dirabah, dan yang telah mati.
e. 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝘪𝘵𝘶 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙙𝙞𝙨𝙖𝙢𝙖𝙠𝙖𝙣 (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 40:25; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:5; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:9; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 8:10; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 9:14; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 15:11; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 20:4; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 33:26; 1𝘚𝘢𝘮𝘶𝘦𝘭 2:2; 𝘈𝘺𝘶𝘣 40:9; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 86:8-10; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 89:6; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 89:8; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 113:5; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 10:6; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 10:16; 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 17:29; 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 1:15; 𝘐𝘣𝘳𝘢𝘯𝘪 1:3). Sedangkan 𝙖𝙣𝙖𝙠 itu wujudnya daging, yang dapat disamakan dengan lain, dan yang telah mati.
f. 𝐖𝐚𝐣𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵) 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙖𝙙𝙖 𝙢𝙖𝙠𝙝𝙡𝙪𝙠 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙢𝙚𝙢𝙖𝙣𝙙𝙖𝙣𝙜 𝐖𝐚𝐣𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚, 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙗 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 𝙞𝙩𝙪 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙢𝙖𝙩𝙞 (𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 33:20; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:46; 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 1:15; 1𝘛𝘩𝘰𝘮𝘢𝘴 6:16; 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:12). Sedangkan 𝙖𝙣𝙖𝙠 itu wujudnya daging, dan dikatakannya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 yang dapat dilihat wajahnya, dan yang telah mati.
|
Jadi Kitab Suci-Nya disini sudah sangatlah jelas mengajarkan kepada kita, bahwa yang telah dilahirkan oleh Maria itu adalah 𝙖𝙣𝙖𝙠 (𝙖𝙣𝙖𝙠 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶𝘭𝘢𝘩𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯), dan bukanlah 𝐀𝐧𝐚𝐤! Demikianlah juga yang telah mati di kayu salib dan yang telah dibangkitkan adalah 𝙖𝙣𝙖𝙠 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19-21), dan bukanlah 𝐀𝐧𝐚𝐤!
Ada tertulis : Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Elohim Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu 𝙖𝙣𝙖𝙠 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶𝘭𝘢𝘩𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 akan disebut kudus, 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 1:35
|
Dan karena itu janganlah sampai sdra-sdri berpikir bahwa kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 disini adalah tubuh, yang ada 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 kamu! Sebab ada tertulis : berkenan menyatakan 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐚𝐤𝐮, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia; Galatia 1:16
Sebab jika selama ini sdra-sdri berpikir 𝐀𝐧𝐚𝐤 adalah tubuh, apakah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦𝐦𝐮? Sebab ada tertulis : berkenan menyatakan 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐚𝐤𝐮, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia; Galatia 1:16
Inilah penyebabnya, sehingga muncul berbagai doktrin-doktrin yang menyatakan 𝘼𝙣𝙖𝙠 𝙞𝙩𝙪 𝙙𝙞𝙡𝙖𝙝𝙞𝙧𝙠𝙖𝙣, 𝘼𝙣𝙖𝙠 𝙞𝙩𝙪 𝙢𝙖𝙩𝙞 𝙙𝙖𝙣 𝘼𝙣𝙖𝙠 𝙞𝙩𝙪 𝙙𝙞𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩𝙠𝙖𝙣, karena yang mereka pikirkan bahwa 𝐀𝐧𝐚𝐤 itu adalah tubuh. Dan jika doktrinnya mereka berpikir 𝐀𝐧𝐚𝐤 itu adalah tubuh, maka semua penganut doktrin itu mengalami seperti pada gambar ini, baik itu laki-laki maupun perempuan, baik itu anak-anak hingga nenek-nenek dan kakek-kakek, semuanya mengandung 𝐀𝐧𝐚𝐤 yang adalah tubuh itu, dan ini tidaklah masuk akal dan tidaklah logis.
Dan jika doktrinmu mengakui kesalahan bahwa kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 itu bukanlah tubuh, maka doktrinmu detik ini juga tidak akan ada lagi, sebab selamanya akan menjadi beban bagi kamu, yang tidaklah masuk akal dan tidaklah logis.
Jadi definisi yang benar dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 disini bukanlah tubuh atau fisik, tetapi definisi dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 disini itu 𝐑𝐨𝐡, 𝐃𝐢𝐚lah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu sendiri!
1. Ada tertulis : berkenan menyatakan 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐚𝐤𝐮, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia; Galatia 1:16
2. Ada tertulis : 𝐑𝐨𝐡, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Elohim. Dengan jalan mengutus 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging, supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭 𝐑𝐨𝐡. Roma 8:2-4
3. Ada tertulis : Dan karena kamu adalah anak, maka Elohim telah menyuruh 𝗥𝗼𝗵 𝗔𝗻𝗮𝗸-𝗡𝘆𝗮 𝗸𝗲 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗵𝗮𝘁𝗶 𝗸𝗶𝘁𝗮, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Galatia 4:6
4. Ada tertulis : Demikian juga 𝗥𝗼𝗵 𝗺𝗲𝗺𝗯𝗮𝗻𝘁𝘂 𝗸𝗶𝘁𝗮 dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi 𝗥𝗼𝗵 𝘀𝗲𝗻𝗱𝗶𝗿𝗶 𝗯𝗲𝗿𝗱𝗼𝗮 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝗸𝗶𝘁𝗮 𝗸𝗲𝗽𝗮𝗱𝗮 𝗘𝗹𝗼𝗵𝗶𝗺 dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Roma 8:26
5. Ada tertulis : Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Elohim. Jika kita saling mengasihi, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita. Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Elohim dan 𝐃𝐢𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚: Ia telah mengaruniakan kita mendapat bagian 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚. 1Yohanes 4:12-13
6. Jadi maksud dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 ada di dalam kamu, adalah 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 ada di dalam kamu! Dan Wujud-Nya 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 itu 𝐑𝐨𝐡 yang disebut 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 atau 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬! Ada tertulis : Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam 𝐑𝐨𝐡, jika memang 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬, ia bukan milik 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬. Tetapi jika 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝙖𝙙𝙖 𝙙𝙞 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙠𝙖𝙢𝙪, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Roma 8:9-10
Jadi bedakanlah kata 𝐚𝐧𝐚𝐤 dengan kata 𝐀𝐧𝐚𝐤.
Jadi 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝𝙣𝙮𝙖 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 atau 𝐚𝐧𝐚𝐤 itulah yang disebut dengan sebutannya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖. Sedangkan 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itulah yang disebut 𝐀𝐧𝐚𝐤!
a. Jadi 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝𝙣𝙮𝙖 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 itulah yang disebut 𝐚𝐧𝐚𝐤 yang sebutannya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖.
b. Sedangkan 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu yang disebut 𝐀𝐧𝐚𝐤!
Jadi yang dilahirkan itu adalah 𝐚𝐧𝐚𝐤 (𝐚𝐧𝐚𝐤 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶𝘭𝘢𝘩𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶), dan bukannya 𝐀𝐧𝐚𝐤! Sebab kata 𝐚𝐧𝐚𝐤 yang adalah tubuh itulah yang dilahirkan (𝐚𝐧𝐚𝐤 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶𝘭𝘢𝘩𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶), sedangkan kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 disini tidaklah dilahirkan! Ada tertulis : Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Elohim Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu 𝐚𝐧𝐚𝐤 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶𝘭𝘢𝘩𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 akan disebut kudus, 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Lukas 1:35
Kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 itu Wujud-Nya 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, maka disebut 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Jadi 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 inilah yang sepenuhnya berdiam di dalam 𝐚𝐧𝐚𝐤 itu, dan 𝐚𝐧𝐚𝐤 disini tidak ada rohnya manusia dan juga tidak ada jiwanya manusia, tetapi sepenuhnya 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu sendiri. Dan karena sepenuhnya 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 berdiam di dalam 𝐚𝐧𝐚𝐤 itu, maka 𝐚𝐧𝐚𝐤 itu disebut kudus, 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦!
Jadi sudah sangatlah jelas, ya kan? Jadi kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 itu 𝐑𝐨𝐡, dan 𝐑𝐨𝐡 inilah yang ada di dalam 𝐁𝐚𝐩𝐚, dan 𝐑𝐨𝐡 itu juga ada di dalam kamu (𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 1:16; 𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 4:6; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:26; 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:12-13; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:9-10) sebab ada tertulis :
a. Ada tertulis : Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 (Bapa) selain 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 (Anak). 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 2:11𝘣,
b. B𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 Pengakuan-Nya 𝐀𝐧𝐚𝐤 (𝐑𝐨𝐡), ada tertulis : Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa 𝐀𝐤𝐮 (Anak) 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐁𝐚𝐩𝐚-𝐊𝐮 dan kamu di dalam Aku dan 𝐀𝐤𝐮 (Anak) di dalam kamu. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:20