Aku adalah Elohim yaitu Bapa yang telah membangkitkan Bait Elohim yaitu tubuh-Nya sendiri!
Manakah dari ketiga kalimat dibawah ini, yang sdra - sdri lebih memilih karena dapat dipahami, apakah kalimat dari seorang guru (john) atau kalimat dari kedua murid (paul dan petrus) yang telah mendengar dari seorang guru (john) itu?
a. Kata guru (john) ; aku akan mendirikan𝘯𝘺𝘢 (𝘣𝘢𝘯𝘨𝘶𝘯𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩) kembali
Pernyataan guru yang bernama john itu didengarkan oleh kedua muridnya : paul dan petrus. Dan kedua muridnya itu menyampaikan pemberitaan kembali kepada sahabat-sahabatnya seperti dibawah ini :
b. Kata murid (paul) : bapa john mendirikan 𝘥𝘪𝘢
c. Kata murid (petrus) : bapa john mendirikan 𝘫𝘰𝘩𝘯
Bagaimana sdra-sdri dapat menjelaskan kedua pernyataan muridnya, paul dan petrus, untuk membenarkan apa yang telah dikatakan oleh guru itu?
Jadi selama ini baik yang telah kamu dengar melalui khotbah atau para apologet atau berbagai pemberitaan medsos yang miring, sebab yang sdra-sdri pahami adalah kedua pernyataan murid : paul dan petrus. Dan kalian terlelap dan tertidur dan tidak mau melihat dan tidak mau mengetahui sesugguh Kebenaran-Nya (Alkitab) dan tidak mau membenarkan apa yang telah dikatakan oleh YESUS KRISTUS TUHAN kita yang adalah Kebenaran-Nya (Alkitab) di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19-21.
Dan kita kembali lagi pada perbandingannnya, manakah pernyataan yang kalian pilih : pernyataan guru atau pernyataan kedua para murid itu ?
a. Kata guru (john) ; aku akan mendirikan𝘯𝘺𝘢 (𝘣𝘢𝘯𝘨𝘶𝘯𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩) kembali
b. Kata murid (paul) : bapa john mendirikan 𝘥𝘪𝘢
c. Kata murid (petrus) : bapa john mendirikan 𝘫𝘰𝘩𝘯
Adakah Kalimat-Nya yang telah kamu dengar : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 atau 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮"?
Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
Oleh karena itu maksud dari kata 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 disini adalah YESUS KRISTUS itu sendiri. Dan maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" disini adalah "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
Itulah yang menjadi fokus pembahasan sdra-sdri untuk menjelaskan dari kedua pernyataan murid itu, maksud dari kata bapa john, kata 𝘥𝘪𝘢 dan kata 𝘫𝘰𝘩𝘯.
Sekarang kita bandingkan kedua kalimat dibawah ini (1 dan 2), supaya kita mengerti maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" dari kalimat para murid-Nya yang tertulis di Kisah Para Rasul, Roma, 1Korintus, Galatia, Kolose dan 1Petrus
1. 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢
a. Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
2. 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢
a. Ada tertulis: Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 Dia dengan melepaskan 𝘋𝘪𝘢 dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu. Kisah Para Rasul 2:24
b. Ada tertulis: Demikianlah Ia, Pemimpin kepada hidup, telah kamu bunuh, tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati; dan tentang hal itu kami adalah saksi. Kisah Para Rasul 3:15
c. Ada tertulis: Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati. Kisah Para Rasul 13:30
d. Ada tertulis: 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati dan Ia tidak akan diserahkan kembali kepada kebinasaan. Hal itu dinyatakan oleh Tuhan dalam firman ini: Aku akan menggenapi kepadamu janji-janji yang kudus yang dapat dipercayai, yang telah Kuberikan kepada Daud. Kisah Para Rasul 13:34
e. Ada tertulis: tetapi ditulis juga untuk kita; sebab kepada kitapun 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 memperhitungkannya, karena kita percaya kepada 𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 Yesus, Tuhan kita, dari antara orang mati, Roma 4:24
f. Ada tertulis: Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Roma 10:9
g. Ada tertulis: Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, karena tentang Dia kami katakan, bahwa 𝐈𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 Kristus--padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. 1Korintus 15:15
h. Ada tertulis: Dari Paulus, seorang rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan oleh Yesus Kristus dan 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati, Galatia 1:1
i. Ada tertulis: karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari orang mati. Kolose 2:12
j. Ada tertulis: Oleh Dialah kamu percaya kepada 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. 1Petrus 1:21
Membenarkan maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada kata "𝘯𝘺𝘢" dari kalimat-Nya sendiri : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢" , yang adalah maksud : "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
Jadi kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada 𝐂𝐚𝐫𝐧𝐞 atau tubuh, yang diterjemahkan oleh LAI dengan kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖".
Oleh karena itu kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" yang diterjemahkan oleh LAI disini bukanlah ditujukan kepada kata "𝐀𝐤𝐮" yang adalah 𝐑𝐨𝐡 yaitu 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, sebab 𝐑𝐨𝐡 yaitu 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 yang adalah "𝐀𝐤𝐮" bukanlah menyerupai manusia, tetapi lapisan terluar yaitu 𝙎𝙖𝙧𝙭/𝘾𝙖𝙧𝙣𝙚/𝙏𝙪𝙗𝙪𝙝 yang menyerupai bentuk wujudnya seperti manusia!
a. Ada tertulis : Demikianlah kita mengenal Roh Elohim: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, berasal dari Elohim, 1Yohanes 4:2
Ada tertulis : en touto ginoskete to pnesma tos theos: pan pnesma o omologei iesosn xriston en 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 eleluthota ek tos theos estin, 1Yohanes 4:2
|
Dan terjemahannya LAI dari kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini itu diterjemahkan dari kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡, sebab 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 itulah yang menyerupai bentuk wujudnya seperti manusia. Jadi maksud dari terjemahannya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini adalah 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Oleh karena itu maksud 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 disini bukanlah manusia seuntuhnya seperti pada terjemahannya 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 : 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 - 𝘳𝘰𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 - 𝘫𝘪𝘸𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢. Tetapi maksud 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 disni, 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠𝐥𝐚𝐡 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Dan tubuh manusia ini dipenuhi oleh 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦.
|
Jadi kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada 𝐂𝐚𝐫𝐧𝐞 atau tubuh, yang diterjemahkan oleh LAI dengan kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖".
|
b. Ada tertulis : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Elohim yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin! Roma 9:5
Ada tertulis : on oi pateres, kai ex on ho xristos to kata 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐚: ho on epi panton theos eulogetos eis tous aionas, amen. Roma 9:5
|
c. Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Elohim; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1Petrus 3:18
Ada tertulis : oti kai xristos ‘pax peri amartion epathen, dikaios uper adikon, ina umas prosagage to theo, thanatotheis men 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 zoopoietheis de pneumati: 1Petrus 3:18
|
d. Ada tertulis : Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖. Itu adalah si penyesat dan antikristus. 2Yohanes 1:7
Ada tertulis : oti polloi planoi exolthon eis ton kosmon, oi me omologosntes iesosn xriston erxomenon en 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢: outos estin ho planos kai ho antixristos. 2Yohanes 1:7
|
e. Ada tertulis : sebab dengan mati-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, Efesus 2:15
Ada tertulis : en to 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 autos, ton nomon ton entolon en dogmasin katargesas, ina tous duo ktise en auto eis ena kainon anthropon poion eirenen, Efesus 2:15
|
Pengertian kata 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖!
Janganlah kamu semua heran bahwa perilakunya mereka yang terlintas mengartikan kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" adalah 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, banyak telah terjadi pelanggaran baik dalam pemahamannya, pengucapan, pelaksanaan di dalam seluruh Hukum Kitab Suci-Nya. Sebab terjemahannya kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" berasal dari kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang artinya daging dan bukanlah arti 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, di dalam seluruh Kitab Suci disini !
|
Jadi kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" bukanlah arti 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, sebab terjemahannya kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini berasal dari kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang artinya daging, yang adalah 𝐭𝐞𝐱𝐭 𝐚𝐬𝐥𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐜𝐫𝐢𝐩𝐭𝐧𝐲𝐚. Dan daging yang berbentuk inilah menyerupai bentuknya seperti manusia, maka terjemahannya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖".
|
Dan daging yang berbentuk menyerupai manusia inilah yang digunakan oleh 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, dan 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 menempati𝙣𝙮𝙖 sebagai 𝙈𝙚𝙙𝙞𝙖-𝐍𝐲𝐚 atau 𝙍𝙪𝙢𝙖𝙝-𝐍𝐲𝐚 atau 𝘽𝙖𝙞𝙩-𝐍𝐲𝐚. Dan oleh karena itu 𝘽𝙖𝙞𝙩 bukanlah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, sebab 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 disini yang akan membangkitkan𝙣𝙮𝙖 (𝘽𝙖𝙞𝙩) atau mendirikan𝙣𝙮𝙖 (𝘽𝙖𝙞𝙩)! Ada tertulis : Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak 𝘽𝙖𝙞𝙩 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?" Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘽𝙖𝙞𝙩 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝙞𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝-𝐍𝐲𝐚 sendiri. Yohanes 2:19-21
|
Kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang artinya daging, yang adalah 𝐭𝐞𝐱𝐭 𝐚𝐬𝐥𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐜𝐫𝐢𝐩𝐭𝐧𝐲𝐚, inilah yang diterjemahkan "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" : 1Yohanes 4:2, Roma 9:5, 1Petrus 3:18, 2Yohanes 1:7, Efesus 2:15, yang juga arti dari kata 𝘋𝘪𝘢" di Kisah Para Rasul 2:24, Kisah Para Rasul 3:15, Kisah Para Rasul 13:30, Kisah Para Rasul 13:34, Roma 10:9, Galatia 1:1, Kolose 2:12, 1Petrus 1:21
a. Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Elohim; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1Petrus 3:18
Ada tertulis : oti kai xristos ‘pax peri amartion epathen, dikaios uper adikon, ina umas prosagage to theo, thanatotheis men 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 zoopoietheis de pneumati: 1Petrus 3:18
b. Ada tertulis : sebab dengan mati-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, Efesus 2:15
Ada tertulis : en to 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 autos, ton nomon ton entolon en dogmasin katargesas, ina tous duo ktise en auto eis ena kainon anthropon poion eirenen, Efesus 2:15
Jadi mati-Nya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disinilah yang telah dikatakan dengan kata "𝘋𝘪𝘢" dari kalimat "𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢" di Kisah Para Rasul 2:24, Kisah Para Rasul 3:15, Kisah Para Rasul 13:30, Kisah Para Rasul 13:34, Roma 10:9, Galatia 1:1, Kolose 2:12, 1Petrus 1:21
|
|
|
Manakah dari ketiga kalimat dibawah ini, yang sdra - sdri lebih memilih karena dapat dipahami, apakah kalimat dari seorang guru (john) atau kalimat dari kedua murid (paul dan petrus) yang telah mendengar dari seorang guru (john) itu?
a. Kata guru (john) ; aku akan mendirikan𝘯𝘺𝘢 (𝘣𝘢𝘯𝘨𝘶𝘯𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩) kembali
Pernyataan guru yang bernama john itu didengarkan oleh kedua muridnya : paul dan petrus. Dan kedua muridnya itu menyampaikan pemberitaan kembali kepada sahabat-sahabatnya seperti dibawah ini :
b. Kata murid (paul) : bapa john mendirikan 𝘥𝘪𝘢 (𝘱𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨)
c. Kata murid (petrus) : bapa john mendirikan 𝘫𝘰𝘩𝘯 (𝘱𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨)
|
Bagaimana sdra-sdri dapat menjelaskan kedua pernyataan muridnya, paul dan petrus, untuk membenarkan apa yang telah dikatakan oleh guru itu? Pemberitaan guru (john) adalah sumber pemberitaan yaitu permulaan dari pemberitaan, yang disebut pemberitaan primer atau pemberitaan utama, sedangkan pemberitaaan para muridnya adalah pemberitaan sekunder. Maka pemberitaan sekunder disini haruslah menjelaskan maksud yang telah diberitakannya untuk membenarkan dari pemberitaan primer. 𝙅𝙖𝙙𝙞 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙠𝙪𝙣𝙙𝙚𝙧 𝙝𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙞𝙠𝙪𝙩𝙞 𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙪𝙟𝙪𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖𝙖𝙣 𝙥𝙧𝙞𝙢𝙚𝙧, 𝙙𝙖𝙣 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠𝙣𝙮𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙢𝙖𝙝𝙖𝙢𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙪𝙣𝙙𝙚𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖𝙖𝙣 𝙥𝙧𝙞𝙢𝙚𝙧.
|
Inilah yang menjadi fokus pembahasan kita disini untuk menjelaskan dari kedua pernyataan murid itu, maksud dari kata 𝘣𝘢𝘱𝘢 𝘫𝘰𝘩𝘯, kata 𝘥𝘪𝘢 dan kata 𝘫𝘰𝘩𝘯.
|
Sekarang kita bandingkan kedua kalimat dibawah ini (1 dan 2), supaya kita mengerti maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢", kata 𝘒𝘳𝘪𝘴𝘵𝘶𝘴 dan kata 𝘠𝘦𝘴𝘶𝘴, 𝘛𝘶𝘩𝘢𝘯 dari kalimat para murid-Nya yang tertulis di Kisah Para Rasul, 1Korintus, Roma dibawah ini :
1. 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢
a. Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
|
2. 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢
a. Ada tertulis: Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dengan melepaskan 𝘋𝘪𝘢 dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu. Kisah Para Rasul 2:24
b. Ada tertulis: Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, karena tentang Dia kami katakan, bahwa 𝐈𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘒𝘳𝘪𝘴𝘵𝘶𝘴--padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. 1Korintus 15:15
c. Ada tertulis: tetapi ditulis juga untuk kita; sebab kepada kitapun 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 memperhitungkannya, karena kita percaya kepada 𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘠𝘦𝘴𝘶𝘴, 𝘛𝘶𝘩𝘢𝘯 kita, dari antara orang mati, Roma 4:24
|
Jadi selama ini baik yang telah kamu dengar melalui berbagai khotbah 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙞𝙧𝙞𝙣𝙜 atau para apologet 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙞𝙧𝙞𝙣𝙜 atau berbagai pemberitaan medsos 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙞𝙧𝙞𝙣𝙜, maka yang didengarkan dan yang dipahami oleh sdra-sdri adalah kedua pernyataan murid itu : paul dan petrus. Dan kalian terlelap dan tertidur dan tidak mempunyai hasrat untuk melihat dan mengetahui sesugguh Kebenaran-Nya (Alkitab) dan juga tidak mempunyai semangat untuk membenarkan apa yang telah dikatakan oleh YESUS KRISTUS Tuhan Elohim kita yang adalah Kebenaran-Nya (Alkitab) sebagai Pemberitaan Primer. Sebab disini dikatakan-Nya : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢" , dimana maksud "𝘯𝘺𝘢" disini adalah "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
|
Dan kita kembali lagi pada perbandingannnya, manakah pernyataan yang kalian pilih : pernyataan guru atau pernyataan kedua para murid itu ?
a. Kata guru (john) ; aku akan mendirikan𝘯𝘺𝘢 (𝘣𝘢𝘯𝘨𝘶𝘯𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩) kembali
b. Kata murid (paul) : bapa john mendirikan 𝘥𝘪𝘢 (𝘱𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨)
c. Kata murid (petrus) : bapa john mendirikan 𝘫𝘰𝘩𝘯 (𝘱𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨)
|
Jadi hal yang sulit adalah kalian masih berpaham, YESUS itu 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩, karena 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩 dengan 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩𝙠𝙖𝙣 adalah 𝙙𝙪𝙖 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙗𝙚𝙙𝙖.
|
Jadi selamanya mereka yang berpaham YESUS itu 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩, maka logikanya, merekalah yang berpaham YESUS itu 𝙢𝙖𝙩𝙞 𝙙𝙞 𝙠𝙖𝙮𝙪 𝙨𝙖𝙡𝙞𝙗.
|
Sedangkan perkataan-Nya YESUS , YESUS sendiri 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩𝙠𝙖𝙣 tubuh itu yang akan mati di kayu salib. Logikanya, YESUS yang 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩𝙠𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝 𝙞𝙩𝙪, maka YESUS 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝, sebab 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐢𝐭𝐮 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮.
|
Jadi yang dimaksudkan dari kata 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 disini adalah 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 itu sendiri. Sedangkan maksud dari kata 𝘋𝘪𝘢 itu ditujukan kepada tubuh yang adalah milik kepunyaan-Nya (bacalah di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21) Ada tertulis: Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dengan melepaskan 𝘋𝘪𝘢 dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu. 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:24
|
Perbandingannya disini : Kata murid (paul) : bapa john mendirikan 𝘥𝘪𝘢. Maka kita harus menjelaskan maksud dari kata 𝘥𝘪𝘢 disini. Dan maksud dari kata 𝘥𝘪𝘢 disini yaitu bangunan rumah yang adalah milik kepunyaannya john.
|
Jadi maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" di 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:24, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 3:15, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:30, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:34, 𝘙𝘰𝘮𝘢 10:9, 𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 1:1, 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 2:12, 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 1:21, dimana kata "𝘋𝘪𝘢" disini itu ditujukan kepada kata "𝘯𝘺𝘢" dari kalimat-Nya sendiri : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢" , yang adalah maksud : "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
|
Adakah Kalimat-Nya yang telah kamu dengar : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 atau 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮"?
Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
Jadi kewajiban kita untuk menjelaskan pernyataan dari pada murid-Nya, untuk membenarkan apa yang telah dikatakan oleh YESUS KRISTUS di Yohanes 2:19-21. Jadi bukannya membuat pertentangan, tetapi meluruskan dan membenarkan dari Guru dan TUHAN kita YESUS KRISTUS!
|
Oleh karena itu maksud dari kata 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 disini adalah YESUS KRISTUS itu sendiri. Dan maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" disini adalah "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
a. Ada tertulis: Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 Dia dengan melepaskan 𝘋𝘪𝘢 dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu. Kisah Para Rasul 2:24
b. Ada tertulis: Demikianlah Ia, Pemimpin kepada hidup, telah kamu bunuh, tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati; dan tentang hal itu kami adalah saksi. Kisah Para Rasul 3:15
c. Ada tertulis: Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati. Kisah Para Rasul 13:30
d. Ada tertulis: 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati dan Ia tidak akan diserahkan kembali kepada kebinasaan. Hal itu dinyatakan oleh Tuhan dalam firman ini: Aku akan menggenapi kepadamu janji-janji yang kudus yang dapat dipercayai, yang telah Kuberikan kepada Daud. Kisah Para Rasul 13:34
e. Ada tertulis: Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Roma 10:9
f. Ada tertulis: Dari Paulus, seorang rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan oleh Yesus Kristus dan 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati, Galatia 1:1
g. Ada tertulis: karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari orang mati. Kolose 2:12
h. Ada tertulis: Oleh Dialah kamu percaya kepada 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. 1Petrus 1:21
|
Membenarkan maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada kata "𝘯𝘺𝘢" dari kalimat-Nya sendiri : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢" , yang adalah maksud : "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
Jadi kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada 𝐂𝐚𝐫𝐧𝐞 atau tubuh, yang diterjemahkan oleh LAI dengan kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖".
Oleh karena itu kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" yang diterjemahkan oleh LAI disini bukanlah ditujukan kepada kata "𝐀𝐤𝐮" yang adalah 𝐑𝐨𝐡 yaitu 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, sebab 𝐑𝐨𝐡 yaitu 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 yang adalah "𝐀𝐤𝐮" bukanlah menyerupai manusia, tetapi lapisan terluar yaitu 𝙎𝙖𝙧𝙭/𝘾𝙖𝙧𝙣𝙚/𝙏𝙪𝙗𝙪𝙝 yang menyerupai bentuk wujudnya seperti manusia!
a. Ada tertulis : Demikianlah kita mengenal Roh Elohim: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, berasal dari Elohim, 1Yohanes 4:2
Ada tertulis : en touto ginoskete to pnesma tos theos: pan pnesma o omologei iesosn xriston en 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 eleluthota ek tos theos estin, 1Yohanes 4:2
|
Dan terjemahannya LAI dari kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini itu diterjemahkan dari kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡, sebab 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 itulah yang menyerupai bentuk wujudnya seperti manusia. Jadi maksud dari terjemahannya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini adalah 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Oleh karena itu maksud 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 disini bukanlah manusia seuntuhnya seperti pada terjemahannya 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 : 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 - 𝘳𝘰𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 - 𝘫𝘪𝘸𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢. Tetapi maksud 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 disni, 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠𝐥𝐚𝐡 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Dan tubuh manusia ini dipenuhi oleh 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦.
|
Jadi kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada 𝐂𝐚𝐫𝐧𝐞 atau tubuh, yang diterjemahkan oleh LAI dengan kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖".
|
b. Ada tertulis : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Elohim yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin! Roma 9:5
Ada tertulis : on oi pateres, kai ex on ho xristos to kata 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐚: ho on epi panton theos eulogetos eis tous aionas, amen. Roma 9:5
|
c. Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Elohim; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1Petrus 3:18
Ada tertulis : oti kai xristos ‘pax peri amartion epathen, dikaios uper adikon, ina umas prosagage to theo, thanatotheis men 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 zoopoietheis de pneumati: 1Petrus 3:18
|
d. Ada tertulis : Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖. Itu adalah si penyesat dan antikristus. 2Yohanes 1:7
Ada tertulis : oti polloi planoi exolthon eis ton kosmon, oi me omologosntes iesosn xriston erxomenon en 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢: outos estin ho planos kai ho antixristos. 2Yohanes 1:7
|
e. Ada tertulis : sebab dengan mati-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, Efesus 2:15
Ada tertulis : en to 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 autos, ton nomon ton entolon en dogmasin katargesas, ina tous duo ktise en auto eis ena kainon anthropon poion eirenen, Efesus 2:15
|
Kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang artinya daging, yang adalah 𝐭𝐞𝐱𝐭 𝐚𝐬𝐥𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐜𝐫𝐢𝐩𝐭𝐧𝐲𝐚, inilah yang diterjemahkan "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" : 1Yohanes 4:2, Roma 9:5, 1Petrus 3:18, 2Yohanes 1:7, Efesus 2:15, yang juga arti dari kata 𝘋𝘪𝘢" di Kisah Para Rasul 2:24, Kisah Para Rasul 3:15, Kisah Para Rasul 13:30, Kisah Para Rasul 13:34, Roma 10:9, Galatia 1:1, Kolose 2:12, 1Petrus 1:21
a. Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Elohim; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1Petrus 3:18
Ada tertulis : oti kai xristos ‘pax peri amartion epathen, dikaios uper adikon, ina umas prosagage to theo, thanatotheis men 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 zoopoietheis de pneumati: 1Petrus 3:18
b. Ada tertulis : sebab dengan mati-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, Efesus 2:15
Ada tertulis : en to 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 autos, ton nomon ton entolon en dogmasin katargesas, ina tous duo ktise en auto eis ena kainon anthropon poion eirenen, Efesus 2:15
Jadi mati-Nya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disinilah yang telah dikatakan dengan kata "𝘋𝘪𝘢" dari kalimat "𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢" di Kisah Para Rasul 2:24, Kisah Para Rasul 3:15, Kisah Para Rasul 13:30, Kisah Para Rasul 13:34, Roma 10:9, Galatia 1:1, Kolose 2:12, 1Petrus 1:21
Jadi maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada kata "𝘯𝘺𝘢" dari kalimat-Nya sendiri : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢" , yang adalah maksud : "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri".
Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21