Ada tiga buah bukti dari Perkataan YESUS sendiri, yang membuktikan kepada kita semua, bahwa YESUS itu tidaklah mati! Oleh sebab itu bagaimana kita dapat memahami dari Perkataan-Nya YESUS ini :
a. Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. (Yohanes 10:17-18)
b. "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." (Markus 15:34)
c. "Eloi, Eloi, lama sabakhtani?", yang berarti: Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku? (Lukas 23:46)
Jadi Perkataan YESUS di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17-18, di 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 15:34 dan di 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 23:46, bukanlah maksud YESUS berbicara tentang bagaimana kematian di kayu salib, sebab sebagai bukti dari Perkataan-Nya YESUS sendiri, YESUS tidaklah mati.
Oleh sebab itu Perkataan YESUS di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17-18, di 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 15:34 dan di 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 23:46, dimana YESUS disini sedang mengajarkan kepada kita semua, bagaimana Cara Kerja-Nya untuk menebus dosa manusia dan membangkitkan manusia dari kematiannya mereka, yaitu dengan cara menyerahkan Roh-Nya atau Nyawa-Nya dari milik Kepunyaan-Nya. Penyerahan Nyawa-Na atau Roh-Nya bagi mereka yang telah mati dan dikuburkan (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 27:50-53), telah menjadi harapan mereka sebelumnya akan janji keselamatan, termasuk kita semua yang masih hidup dapat menerima Nyawa-Nya dan Roh-Nya, supaya kita semua dibangkitkan oleh YESUS dan memperoleh hidup yang kekal.
a. "𝐘𝐚 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐤𝐞 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐭𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐌𝐮 𝐊𝐮𝐬𝐞𝐫𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐊𝐮."
Perkataan YESUS di 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 23:46, bukanlah maksud YESUS berbicara tentang bagaimana kematian di kayu salib, sebab ada tiga bukti dari Perkataan-Nya YESUS, bahwa YESUS tidaklah mati. Oleh sebab itu maksud dari Perkataan YESUS di 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 23:46, dimana YESUS disini sedang mengajarkan kepada kita semua, supaya kita semua mengetahui bagaimana Cara Kerja-Nya untuk menebus dosa manusia dan membangkitkan manusia dari kematiannya mereka, yaitu dengan cara 𝐦𝐞𝐧𝐲𝐞𝐫𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚.
Jadi Nyawa-Nya atau Roh-Nya YESUS yang diserahkan kepada mereka, dan kemudian mereka yang menerima Roh-Nya atau Nyawa-Nya, maka merekalah anak-anak-Nya (𝘙𝘰𝘮𝘢 8:14-16; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:18). Dan 𝐬𝐞𝐦𝐮𝐚 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐫𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐁𝐚𝐩𝐚 atau 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:11; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:21; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:22; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:23), 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐬𝐞𝐦𝐮𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 15:1-17; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:20) 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐁𝐚𝐩𝐚.
Ada tertulis : Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "𝐘𝐚 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐤𝐞 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐭𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐌𝐮 𝐊𝐮𝐬𝐞𝐫𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐊𝐮." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya. 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 23:46
b. "𝐄𝐥𝐨𝐢, 𝐄𝐥𝐨𝐢, 𝐥𝐚𝐦𝐚 𝐬𝐚𝐛𝐚𝐤𝐡𝐭𝐚𝐧𝐢?", 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐫𝐭𝐢: 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮, 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐩𝐚 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮 𝐦𝐞𝐧𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮?
Demikianlah juga Perkataan YESUS di 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 15:34, bukanlah maksud YESUS sedang berbicara tentang bagaimana Allah meninggalkan YESUS, yang akan mengalami kematian di kayu salib, sebab ada tiga bukti dari Perkataan-Nya YESUS, bahwa YESUS tidaklah mati! Oleh sebab itu Perkataan YESUS di 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 15:34, dimana YESUS sedang berbicara kepada kita semua untuk mengetahui, yang karena begitu besar Kasih-Nya akan dunia ini, sehingga Sumber Roh-Nya yang adalah Milik Kepunyaan-Nya (𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮), menyerahkan Roh-Nya atau Nyawa-Nya (𝐀𝐤𝐮), bagi kita semua yang telah percaya dan mau menerima Roh-Nya atau Nyawa-Nya YESUS, sehingga dapat memperoleh hidup yang kekal.
Ada tertulis : Dan pada jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "𝐄𝐥𝐨𝐢, 𝐄𝐥𝐨𝐢, 𝐥𝐚𝐦𝐚 𝐬𝐚𝐛𝐚𝐤𝐡𝐭𝐚𝐧𝐢?", 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐫𝐭𝐢: 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮, 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐩𝐚 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮 𝐦𝐞𝐧𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮? 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 15:34
Berikut dibawah ini ada tiga bukti (3) Perkataan-Nya YESUS, yang telah membuktikan kepada kita semua, bahwa YESUS tidaklah mati. Sebelum kita menjelaskannya, marilah kita melihat sekilas ringkasan dari penjelasan di Yohanes 10:17-18 pada tampilan video disini, dimana telah terjadi kesalahan sebab dikatakan :
a. YESUS itu telah mati di atas kayu salib dan dikuburkan, sebab YESUS telah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚.
b. Dan YESUS yang telah mati selama tiga hari di dalam kubur, kemudian YESUS 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 kembali dan menjadi bangkit dan hidup.
Maka dari penjelasan video disini, kita semua dapat berkesimpulan bahwa imannya mereka, yang mereka yakini YESUS selama ini, YESUS itu 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝 atau daging yang adalah benda mati tidak bernyawa. Dengan kata lain juga mereka katakan YESUS itu 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣𝙡𝙖𝙝 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 atau 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣𝙡𝙖𝙝 𝐑𝐨𝐡.
Dari penjelasan video disini, kita juga dapat memperoleh dua kesimpulan atau pendapat dari penjelasannya yang saling bertentangan :
a. Satu sisi dikatakan tubuh itu telah menyerahkan nyawa-Nya, 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐫𝐭𝐢 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢. Oleh sebab itu tubuh tidak punya lagi kesadaran dan tidak punya keinginan hasrat dan tidaklah hidup untuk menerima nyawa-Nya kembali.
b. Dan sisi yang lain, mereka katakan tubuh yang telah mati selama tiga hari itu dapat menerima nyawa-Nya kembali. Berarti tubuh yang telah mati itu dapat memanggil nyawa-Nya kembali, sebab tubuh itu masih punya kesadaran dan masih punya keinginan untuk menerima nyawa-Nya kembali, dengan kata lain 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢.
𝐀𝐩𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒, 𝒃𝒂𝒉𝒘𝒂 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝒊𝒕𝒖 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊?
A. "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬".
Berikut ini beberapa Perkataan-Nya di dalam Kitab Suci yang menjelaskan arti dari Keberadaan kata 𝐀𝐤𝐮 yang adalah 𝐑𝐨𝐡, yang memenuhi langit dan bumi, dan yang menyertai mereka dan tinggal di dalam mereka.
1. 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐑𝐨𝐡 yang memenuhi bumi dan Firdaus.
Apakah 𝐀𝐤𝐮 disini berubah bentuk menjadi daging manusia (tubuh) yang telah mati di kayu salib itu? Sebab yang telah dikatakan-Nya disini "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬" (Lukas 23:43)!
Kalimat "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬", disini mau memberitahukan kepada kita bahwa keberadaan-Nya "𝐀𝐤𝐮" ada di dalam Firdaus, dan bukannya berada di atas kayu salib. Oleh karena itu kata "𝐀𝐤𝐮" disini bukanlah tubuh atau fisik yang telah mati di atas kayu salib, tetapi kata "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐑𝐨𝐡, Dialah yang memenuhi langit dan bumi dan termasuk di Firdaus, dan dapat berbicara kepada mereka dengan melalui media atau tubuh itu. Ada tertulis : Kata 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 kepadanya: "𝐀𝐤𝐮 berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan 𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬." Lukas 23:43
2. 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐑𝐨𝐡 yang memenuhi sorga langit dan bumi diantara dua atau orang yang berkumpul dalam Nama-Ku.
Kata "𝐀𝐤𝐮" itu 𝐑𝐨𝐡, Dialah yang memenuhi langit dan bumi dan termasuk dua atau tiga orang yang berkumpul dalam Nama-Nya, sebab "Aku" ada di tengah-tengah mereka. Dan dengan jumlah umat-Nya yang telah percaya kepada-Nya, dan yang sudah tersebar di seluruh penjuru bumi yang berbentuk bulat ini, dan "Aku" ada ditengah-tengah mereka.
Apakah Dia berbentuk bulat menyerupai bumi? Sebab bumi yang berbentuk bulat ini telah dihuni oleh seluruh umat-Nya dan telah tersebar di seluruh penjuru bumi, dan Dia ada ditengah-tengah dari dua atau tiga orang yang berkumpul dalam Nama-Nya. Apakah Dia berbentuk bulat menyerupai bumi? Jawabannya tidak, sebab Dia ada ditengah-tengah mereka", yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu, yang dari Kalimat-Nya "dua atau tiga orang yang berkumpul dalam nama-Nya", disini tidaklah disebutkan tentang ruang dan waktu.
Jadi YESUS ada ditengah-tengah mereka dari 𝐝𝐮𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐭𝐢𝐠𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐦𝐩𝐮𝐥 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐍𝐚𝐦𝐚-𝐍𝐲𝐚. Oleh karena hanya penekanan "𝐝𝐮𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐭𝐢𝐠𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐦𝐩𝐮𝐥 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐍𝐚𝐦𝐚-𝐍𝐲𝐚", maka disini 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚 𝐛𝐚𝐭𝐚𝐬𝐚𝐧 𝐫𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐧 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚 𝐛𝐚𝐭𝐚𝐬𝐚𝐧 𝐰𝐚𝐤𝐭𝐮 yang membatasi YESUS. Sebab keberadaan dua atau tiga orang disini keberadaan yang tidak terikat oleh tempat dan waktu, dimana saja mereka itu berada, baik di bumi, di bulan, dan di seluruh alam semesta jagat raya ini, maupun di Sorga, tentunya disini tidaklah dibatasi tempat atau ruang dan waktu, dan YESUS ada ditengah-tengah mereka. Jadi YESUS tidaklah menyebut tempat dan waktu, melainkan YESUS hanya menyebut dua atau tiga orang yang berkumpul dalam Nama-Nya, dan YESUS ada ditengah-tengah mereka.
Dan berapakah jumlah umat-Nya atau pengikut-Nya atau yang telah percaya dalam Nama-Nya? Oleh karena itu keberadaan dimana dua atau tiga orang itu, tidaklah hanya di bumi saja melainkan seluruh alam semesta jagat raya ini, termasuk sorga, dimana dua atau tiga yang berkumpul dan yang telah percaya dalam nama-Nya, dan YESUS ada di tengah-tengah mereka. Dengan demikian kita semua sudah mengetahui dengan baik dan benar, bahwa Keberadaan-Nya yang dibuktikan dari Perkataan-Nya itu, disini sudah terbukti bahwa Dia tidaklah dibatasi ruang dan waktu, sebab dimana saja dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Nya, disitu Ia berada! Ada tertulis : Sebab di mana 𝐝𝐮𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐭𝐢𝐠𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐦𝐩𝐮𝐥 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐍𝐚𝐦𝐚-𝐊𝐮, 𝐝𝐢 𝐬𝐢𝐭𝐮 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐧𝐠𝐚𝐡-𝐭𝐞𝐧𝐠𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚." Matius 18:20
3. 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐑𝐨𝐡 yang berkuasa mengampuni dosa, ketika dunia mulai dibentuk, dan sejak manusia jatuh ke dalam dosa, hingga akhir zaman.
Ada tertulis : "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Elohim. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Elohim sendiri?" Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini Anak Manusia berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: Markus 2:7-10
Perhatikanlah kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 dan kata 𝐃𝐎𝐒𝐀!
a. Kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀. Kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 adalah nama umum yang digunakan untuk menyebut keseluruhan peradaban manusia, pengalaman manusia, sejarah, atau kondisi manusia secara umum di seluruh Bumi, atau mengenai segala sesuatu yang terdapat di atasnya, yaitu peringkat antarbangsa seluruh jagat atau segenap manusia.
b. Kata 𝐃𝐎𝐒𝐀. Kata 𝐃𝐎𝐒𝐀 suatu keadaan atau tindakan yang terutama digunakan dalam konteks agama untuk menjelaskan tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan Tuhan. Dan 𝐃𝐎𝐒𝐀 telah ada sejak manusia pertama diciptakan-Nya dan yang telah melanggar dari Hukum dan Peraturan-Nya, dan yang diturunkan dari Adam dan Hawa hingga seluruhnya manusia sampai dengan akhir zaman. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐃𝐈 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 𝐈𝐍𝐈, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚!
c. Jadi Anak Manusia disini itu Ada-Nya, dan bukan wujudnya manusia, tetapi Dialah satu-satu Elohim (ROH) yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Inilah BUKTI-Nya bahwa Keberadaan Anak Manusia itu Ada-Nya, sebelum dunia ada, Dialah satu-satu Elohim yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Ada tertulis : Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚? Yohanes 6:62. Jadi dari Keberadaan-Nya Anak Manusia, bahwa hanyalah 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐀𝐝𝐚-𝐍𝐲𝐚 (Yohanes 6:62), dari 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐀𝐝𝐚 (Yohanes 6:62) 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐀𝐝𝐚 (Matius 12:8; Markus 2:28; Lukas 6:5) 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐀𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐝𝐚 (Matius 16:28), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini!
4. 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐑𝐨𝐡, "Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya."
Kata "𝐀𝐤𝐮" itu 𝐑𝐨𝐡, Dialah yang memenuhi langit dan bumi dan Keberadaan-Nya juga ada ditengah-tengah mereka yang berkumpul dalam Nama-Nya, dan tidak ada seorangpun dapat melihat-Nya, dan mereka hanya dapat mendegarkan-Nya dan dapat mengenal-Nya. Dan khususnya dalam kejadian disini, YESUS sudah sangatlah jelas memberitahukan kepada para murid-Nya, bahwa 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐑𝐨𝐡, yang telah dibuktikan dengan Perkataan-Nya "𝐁𝐞𝐫𝐛𝐚𝐡𝐚𝐠𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐩𝐞𝐫𝐜𝐚𝐲𝐚". Namun disini Thomas tidak percaya, sebab yang Thomas percaya, hanyalah dengan wujud Fisik atau tubuh yang berbekas luka, yang dikenakan oleh Roh yaitu YESUS Tuhan Allah kita. Ada tertulis : Kemudian Ia berkata kepada Tomas: "Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah." Tomas menjawab Dia: "𝐘𝐚 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧𝐤𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐤𝐮!" Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. 𝐁𝐞𝐫𝐛𝐚𝐡𝐚𝐠𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐩𝐞𝐫𝐜𝐚𝐲𝐚." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 20:27-29
5. 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐑𝐨𝐡, "menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
Ada tertulis : dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." Matius 28:20
Kata "𝐀𝐤𝐮" itu 𝐑𝐨𝐡, Dialah yang memenuhi langit dan bumi dan Keberadaan-Nya dan Penyertaan-Nya juga ada ditengah-tengah mereka yang berkumpul dalam Nama-Nya.
6. 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐑𝐨𝐡, "menyertai kamu dan tinggal di dalam kamu " .
Ada tertulis : Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa 𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐁𝐚𝐩𝐚-𝐊𝐮 dan kamu di dalam 𝐀𝐤𝐮 dan 𝐀𝐤𝐮 di dalam kamu. Yohanes 14:20
Dan maksud dari kata "kamu di dalam 𝐀𝐤𝐮", itu artinya kamulah 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐊𝐮 atau 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 atau 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬, yang artinya kamu adalah milik-Ku, sebab Aku di dalam kamu! Sebab jika Aku tidak ada di dalam kamu, kamu bukanlah milik-Ku!
Sedangkan maksud dari kata "𝐀𝐤𝐮 di dalam kamu", itu artinya 𝐀𝐤𝐮 adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤! Jadi definisi yang benar dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 disini bukanlah tubuh atau fisik, tetapi definisi dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 disini itu 𝐑𝐨𝐡, 𝐃𝐢𝐚lah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu sendiri!
a. Ada tertulis : berkenan menyatakan 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐚𝐤𝐮, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia; Galatia 1:16
b. Ada tertulis : 𝐑𝐨𝐡, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Elohim. Dengan jalan mengutus 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging, supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭 𝐑𝐨𝐡. Roma 8:2-4
c. Ada tertulis : Dan karena kamu adalah anak, maka Elohim telah menyuruh 𝗥𝗼𝗵 𝗔𝗻𝗮𝗸-𝗡𝘆𝗮 𝗸𝗲 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗵𝗮𝘁𝗶 𝗸𝗶𝘁𝗮, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Galatia 4:6
d. Ada tertulis : Demikian juga 𝗥𝗼𝗵 𝗺𝗲𝗺𝗯𝗮𝗻𝘁𝘂 𝗸𝗶𝘁𝗮 dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi 𝗥𝗼𝗵 𝘀𝗲𝗻𝗱𝗶𝗿𝗶 𝗯𝗲𝗿𝗱𝗼𝗮 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝗸𝗶𝘁𝗮 𝗸𝗲𝗽𝗮𝗱𝗮 𝗘𝗹𝗼𝗵𝗶𝗺 dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Roma 8:26
e. Ada tertulis : Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Elohim. Jika kita saling mengasihi, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita. Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Elohim dan 𝐃𝐢𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚: Ia telah mengaruniakan kita mendapat bagian 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚. 1Yohanes 4:12-13
f. Jadi maksud dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 ada di dalam kamu, adalah 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 ada di dalam kamu! Dan Wujud-Nya 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 itu 𝐑𝐨𝐡 yang disebut 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 atau 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬! Ada tertulis : Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam 𝐑𝐨𝐡, jika memang 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬, ia bukan milik 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬. Tetapi jika 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝙖𝙙𝙖 𝙙𝙞 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙠𝙖𝙢𝙪, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Roma 8:9-10
Kata "𝐀𝐤𝐮" itu 𝐑𝐨𝐡, Dialah yang memenuhi langit dan bumi dan Keberadaan-Nya juga ada ditengah-tengah mereka yang berkumpul dalam Nama-Nya, dan tidak ada seorangpun dapat melihat-Nya, dan mereka hanya dapat mendegarkan-Nya dan dapat mengenal-Nya. Ada tertulis : Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐓𝐮𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐢 𝐩𝐚𝐧𝐠𝐤𝐮𝐚𝐧 𝐁𝐚𝐩𝐚, Dialah yang menyatakan-Nya. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:18 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:14; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:16; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:27).
B. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬.
𝐀𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬 𝐢𝐭𝐮 𝐦𝐚𝐭𝐢? Jawabannya 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊, demikianlah seperti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20).
Jadi dari kata "𝐈𝐚" itu 𝐑𝐨𝐡 yang telah pergi untuk memberitakan Injil kepada roh-roh di dalam penjara (1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18-20), setelah kematian tubuh yang telah mati di atas kayu salib dan dikuburkan selama tiga hari tiga malam. Ada tertulis : Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:40 (𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 11:30)
Jadi disini perbandingan yang lurus tentang tidaknya mati, dimana Yunus tidaklah mati, demikianlah juga 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 selama tiga hari tiga malam tidaklah mati, karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu 𝐑𝐨𝐡 (1Petrus 3:18-20), 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚, setelah kematian tubuh yang telah mati di atas kayu salib dan dikuburkan selama tiga hari tiga malam.
Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐞𝐚𝐝𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, tetapi yang telah 𝐝𝐢𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭 𝐑𝐨𝐡, 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐑𝐨𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚, yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu. 1Petrus 3:18-20
𝐀𝐩𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒, 𝒃𝒂𝒉𝒘𝒂 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝒊𝒕𝒖 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊?
Berikut ini Penjelasannya :
C. "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢".
Jadi disini 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐅𝐈𝐒𝐈𝐊 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐞𝐝𝐢𝐚𝐦𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚.
Ada tertulis : Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Elohim ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?" Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Elohim ialah tubuh-Nya sendiri. Yohanes 2:19-21
Pada Kalimat-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana kata suffix "-𝐧𝐲𝐚" disini ditujukan kepada 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, dari kata 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚. Jadi 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 itu maksud dari pada YESUS KRISTUS, dimana YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan tubuh atau Bait Elohim, supaya Tubuh itu dibangkitkannya kembali oleh YESUS KRISTUS.
Ada tertulis : Jawab Yesus: "𝐀𝐤𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Elohim, Dia yang akan datang ke dalam dunia." Yohanes 11:25-27
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒
Pengertian Bait Elohim atau Bait YESUS di Yohanes 2:19-21 adalah Wadah atau Tubuh atau Bait dimana Roh atau Elohim atau YESUS, yang berdiam di dalam Bait atau Tubuh itu!
Ada tertulis : Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Elohim dan bahwa Roh Elohim diam di dalam kamu? 1Korintus 3:16
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana maksud dari kata "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐑𝐨𝐡, Dialah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦yang telah membangkitkan 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭-𝐍𝐲𝐚 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Jadi 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 dari maksud YESUS KRISTUS disini, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan Tubuh atau Bait Elohim, dengan melalui Roh-Nya yang adalah Anak atau Elohim untuk masuk kembali di dalam Tubuh, dan dibangkitkannya kembali oleh YESUS KRISTUS sebagai Sumber-Nya Roh yang adalah Bapa Sumber-Nya Roh.
Ada tertulis : Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu. Roma 8:11
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, jadi sebutan 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 pada kalimat "𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐚𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Roma 8:11, maka disini 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐤𝐬𝐮𝐝 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡, tetapi 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐤𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦
Memahami penulisan membangkitkan Yesus dari orang mati di Roma 8:11 dan hampir semuanya dituliskan dengan kata YESUS mulai di Kisah Para Rasul hingga Kitab Wahyu (Kisah Para Rasul 2:24; Kisah Para Rasul 3:15; Kisah Para Rasul 3:26; Kisah Para Rasul 5:30; Kisah Para Rasul 13:23; Kisah Para Rasul 13:30; Kisah Para Rasul 13:33; Kisah Para Rasul 13:34; Roma 4:24 ; Roma 10:9; 1Korintus 15:15 Galatia 1:1; Kolose2:12; Ibrani 11:19 1Petrus 1:21), dimana maksud membangkitkan Yesus dari kata Yesus disini adalah Tubuh-Nya YESUS atau Tubuh-Nya Elohim. Jadi maksud dari kata YESUS yang disebutkan disini, itu tertuju kepada Tubuh tempat kediaman-Nya YESUS yang adalah milik-Nya YESUS. Oleh karena itu sebutan YESUS pada Tubuh YESUS, itu bukanlah YESUS adalah Tubuh, tetapi Tubuh itu adalah milik kepunyaan-Nya YESUS, yang disebut Bait YESUS atau Bait Elohim, sebab YESUS disini adalah Elohim, Dialah Roh, dan bukanlah Tubuh itu.
Jadi Perkataan-Nya YESUS KRISTUS itulah jawabanya bagi kamu semua, Aku di dalam Firdaus (Lukas 23:43), apakah Kristus itu telah mati (1Petrus 3:18)?
Jawabannya, Kristus itu tidaklah mati, sebab yang mati itu sudah dikatakan di 1Petrus 3:18 yang dalam keadaan sebagai manusia yaitu tubuh atau daging! Jadi tubuh atau daging itulah yang telah mati, oleh karena itu tubuh atau daging bukanlah Kristus atau Mesias atau Anak Elohim atau Elohim!
a. Apakah 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 itu adalah 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬?
Jawabannya : 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬, sebab 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, ada tertulis ; Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. 𝐈𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐝𝐢𝐩𝐮𝐣𝐢 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚-𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚. 𝐀𝐦𝐢𝐧! Roma 9:5
Jadi 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐝𝐢𝐩𝐮𝐣𝐢 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚-𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚. 𝐀𝐦𝐢𝐧!
b. Apakah 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 itu adalah 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢?
Jawabannya : 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐝𝐢𝐩𝐮𝐣𝐢 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚-𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚, dan bukanlah manusia, sebab ada tertulis : Sebab 𝐀𝐤𝐮 𝐢𝐧𝐢 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 dan 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, Yang Kudus di tengah-tengahmu, dan Aku tidak datang untuk menghanguskan. Hosea 11:9b
Berikut ini beberapa Kalimat dari yang sudah tertulis :"𝑲𝒓𝒊𝒔𝒕𝒖𝒔 𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒌𝒊𝒕𝒂" yang dituliskan di 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:6; 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:8; 𝘙𝘰𝘮𝘢 6:3; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:34; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:9; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:15; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 8:11; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:3; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 5:15; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18, yang maknanya penulisannya diperoleh dari kalimat-Nya bahwa YESUS yang dengan sebutan Anak Manusia "memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang" (Markus 10:45; Matius 20:28). Jadi kata mati bagi Kristus atau Elohim atau MESIAS disini bukalah mati secara FISIK, tetapi Memberi Nyawa-Nya atau Memberikan Roh-Nya bagi tebusan dosanya seluruh manusia di dunia ini, yang bagi mereka punya kerinduan untuk diciptakan kembali menjadi manusia baru!
Kitab Suci-Nya disini TIDAKLAH BOLEH BERTENTANGAN dengan Sumber-Nya yaitu dengan Perkataan-Nya YESUS KRISTUS, dan karena semuanya itu tersirat maksud dari dari kata :"Kristus telah mati untuk kita". Demikian juga kita akan memahami yang telah dikatakan-Nya disini "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Wahyu 1:18. Maka Jawabannya "𝑲𝒓𝒊𝒔𝒕𝒖𝒔 𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒌𝒊𝒕𝒂" yang dituliskan di 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:6; 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:8; 𝘙𝘰𝘮𝘢 6:3; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:34; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:9; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:15; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 8:11; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:3; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 5:15; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18, dimana makna penulisannya diperoleh dari kalimat-Nya YESUS dengan sebutan Anak Manusia yaitu "memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang" Markus 10:45 (Matius 20:28).
Penjelasan di Yohanes 10:17-18 pada tampilan video disini salah!
Kesalahan penjelasannya sebab dikatakan YESUS yang telah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 di atas kayu salib, dan menjadi mati dan kemudian YESUS 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 kembali dan menjadi hidup. Maka dari penjelasan video disini, berkesimpulan YESUS itu 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝 dan 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣𝙡𝙖𝙝 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚. Dan arti kata tubuh disini hanyalah daging, yang adalah benda mati dan tidak bernyawa. Dan inilah yang terjadi secara tidak langsung apa yang telah dijelaskan dari tampilan video disini, mereka telah mengatakan YESUS hanyalah daging, yang adalah benda mati dan tidak bernyawa.
Oleh karena itu di dalam penjelasan video disini, jika dikatakan YESUSlah yang 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 di atas kayu salib dan 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 kembali, maka YESUS hanyalah tubuh yaitu hanyalah daging, yang adalah benda mati dan tidak bernyawa, dan bukanlah 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚.
Jadi dari penjelasan video disini memberitahukan YESUS hanyalah tubuh yaitu hanyalah daging, yang adalah benda mati dan tidak bernyawa, dan bukanlah 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚.
a. Oleh karena itu 𝙢𝙚𝙧𝙚𝙠𝙖 𝙠𝙖𝙩𝙖𝙠𝙖𝙣 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝙞𝙩𝙪 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩, sebab yang mereka katakan YESUS hanyalah daging, yang adalah benda mati dan tidak bernyawa. 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐡𝐚𝐧𝐲𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩.
b. Oleh karena itu 𝙢𝙚𝙧𝙚𝙠𝙖 𝙠𝙖𝙩𝙖𝙠𝙖𝙣 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝙞𝙩𝙪 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩, maka yang telah bangkit itulah yang telah mati. Oleh karena itu sudah sangatlah jelas pemahamannya mereka YESUS hanyalah daging, yang adalah benda mati dan tidak bernyawa.
c. Oleh karena itu 𝙢𝙚𝙧𝙚𝙠𝙖 𝙠𝙖𝙩𝙖𝙠𝙖𝙣 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝙞𝙩𝙪 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙞𝙩, maka YESUS bukanlah 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡. Sebab hanyalah Nyawa atau Roh yang membangkitkan tubuh itu bangkit dan hidup kembali. Jadi bedakanlah kata bangkit dengan kata membangkitkan, sebab dua kata itu adalah dua kerja yang berbeda artinya, dimana kata membangkitkan adalah kata kerja aktif, sedangkan kata bangkit adalah kata kerja pasif yang artinya bersifat menerima saja, tidak giat, tidak aktif, sebab posisi dari tubuh itu telah mati.
Penjelasan di Yohanes 10:17-18 pada tampilan video disini hanyalah asumsi semata, yang pada umumnya kebiasaan yang dipikirkan manusia sehari-hari; seperti "dia telah mengorbankan nyawanya bagi bangsa dan negara" atau "orang itu telah memberikan nyawanya bagi keluarganya". Maka yang terlintas dari kebiasaan pikirannya manusia , bahwa maksud dari kata "dia atau orang" adalah tubuh yang telah menyerahkan nyawanya atau rohnya, sedangkan sumber keinginan dan kehendak dan usaha manusia yang adalah pengorbanan manusia, itu bersumber dari rohnya manusia dan bukan bersumber dari tubuh, sebab tubuh hanyalah sebagai alat atau media. Oleh karena pengorban yang dimaksudkan disini adalah rohnya manusia itu sendiri sebagai sumbernya kehendak atau keinginan. Namun pada penjelasan video disini, terbalik pemahanannya, dan itulah yang terjadi pada umumnya manusia. Pemahamannya yang terbalik, dikarenakan tubuhnya manusia sebagai potret yang dapat dikenang dan dapat diingat dan dapat dilihat sebagai jati dirinya mereka, dan bukannya roh mereka.
𝐌𝐚𝐧𝐚 𝐚𝐝𝐚 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐚𝐧𝐠𝐢𝐥 𝐣𝐢𝐰𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐫𝐨𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢.
Penjelasan di Yohanes 10:17-18 pada tampilan video disini salah! Kesalahan penjelasannya sebab dikatakan YESUS yang telah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 di atas kayu salib, dan menjadi mati dan kemudian YESUS 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 kembali dan menjadi hidup. Maka dari penjelasan video disini, memberikan dua kesimpulan yang saling bertentangan. Sebab satu sisi dikatakan tubuh itu telah mati, sebab telah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 di atas kayu salib. Dan sisi lain, tubuh itu 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 kembali, berarti tubuh itu punya kehendak, punya kesadaran, punya keinginan untuk menerima nyawa-Nya kembali, atau dengan kata lain tubuh itu tidaklah mati.
𝐌𝐚𝐧𝐚 𝐚𝐝𝐚 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐚𝐧𝐠𝐢𝐥 𝐣𝐢𝐰𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐫𝐨𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢. Sebab jika ada yang mengatakan tubuh yang telah mati dapat memanggil untuk menerima nyawa-Nya kembali, 𝐦𝐚𝐤𝐚 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢. Namun disini dikatakan tubuh itu telah menyerahkan nyawa-Nya, berarti tubuh itu telah mati, dan tubuh itu tidak punya lagi kesadaran dan tidak punya keinginan hasrat dan hidup untuk menerima nyawa-Nya kembali. Terus mengapa dikatakan tubuh yang telah mati punya lagi kesadaran dan keinginan untuk menerima nyawa-Nya kembali?
a. Satu sisi dikatakan tubuh itu telah menyerahkan nyawa-Nya, 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐫𝐭𝐢 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, dan tubuh itu tidak punya lagi kesadaran dan tidak punya keinginan hasrat dan hidup untuk menerima nyawa-Nya kembali.
b. Dan sisi yang lain, mereka katakan tubuh yang telah mati menerima nyawa-Nya kembali, berarti tubuh yang telah mati itu dapat memanggil nyawa-Nya kembali, 𝐦𝐚𝐤𝐚 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, sebab tubuh itu masih punya kesadaran dan masih punya keinginan untuk memberima nyawa-Nya kembali.