Apakah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu manusia? 

Jadi pada mulanya 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡! Apakah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 yang Ada-Nya adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, kemudian turun dari Sorga, berubah menjadi manusia? Ada tertulis : 𝐏𝐚𝐝𝐚 𝐦𝐮𝐥𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐅𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan 𝐅𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:1, bandingkan : Ada tertulis : Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚? 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:62

Kalimat-Nya "𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚" ini memberitahukan kepada kita, bahwa sebelum turun dari Sorga, Keberadaan 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 sebelum segala suatu itu ada,  𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu telah Ada dari Ada-Nya (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:58). Jadi pada mulanya 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, sebelum turun dari Sorga!

|

Apakah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 yang Ada-Nya adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, kemudian turun dari Sorga, berubah menjadi manusia? 

Berikut ini Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (0:53) Sekali lagi yang pertama-tama saya katakan di sini, (0:56) orang Kristen tidak percaya bahkan kalau ada pendeta yang bilang begini ya, (1:01) 𝐢𝐭𝐮 𝐩𝐚𝐬𝐭𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐝𝐞𝐭𝐚 𝐛𝐨𝐝𝐨𝐡, 𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐬𝐚𝐲𝐚 𝐚𝐠𝐚𝐤 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐬 𝐲𝐚, (1:05) 𝐤𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐝𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐥𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐠𝐢𝐧𝐢, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐌𝐚𝐡𝐚 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚, (1:08) 𝐤𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐃𝐢𝐚 𝐌𝐚𝐡𝐚 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚, 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:13) 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐛𝐚𝐭𝐮, 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐩𝐨𝐡𝐨𝐧, (1:17) 𝐢𝐧𝐢 𝐩𝐞𝐦𝐢𝐤𝐢𝐫𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐚𝐧𝐠𝐚𝐭 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐣𝐚𝐫, Allah adalah Allah, Dia bukan manusia, (1:21) manusia adalah manusia, tidak mungkin jadi Allah, (1:24) 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:28) 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡".

|

Dan jika jawabannya mereka 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu manusia, maka jawabannya mereka keliru dan tidaklah dibenarkan (0:53), sebab :

1. Sebab tidak ada manusia itu ada, sebelum segala sesuatu dan langit, bumi itu ada. Dan Kitab Suci mencacat hanyalah manusia itu ada setelah langit dan bumi itu dijadikan.

Ada tertulis : Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯 1:1,26

|

2. Sebab jika ada manusia itu ada sebelum segala sesuatu langit, bumi  itu ada, maka manusia itu dibentuk atau diciptakan dari debu. Sedangkan Keberadaan Anak Manusia itu Ada Ada-Nya, sebelum segala sesuatu dan langit bumi  itu ada,

Ada tertulis : Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚? 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:62

|

3. Sebab jika ada manusia itu ada sebelum segala sesuatu itu ada, maka tidaklah mungkin manusia itu turun dari Sorga, dan masuk ke dalam rahim seorang perempuan.

Ada tertulis : Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 3:13

|

4. Sebab Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (0:53) Sekali lagi yang pertama-tama saya katakan di sini, (0:56) orang Kristen tidak percaya bahkan kalau ada pendeta yang bilang begini ya, (1:01) 𝐢𝐭𝐮 𝐩𝐚𝐬𝐭𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐝𝐞𝐭𝐚 𝐛𝐨𝐝𝐨𝐡, 𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐬𝐚𝐲𝐚 𝐚𝐠𝐚𝐤 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐬 𝐲𝐚, (1:05) 𝐤𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐝𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐥𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐠𝐢𝐧𝐢, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐌𝐚𝐡𝐚 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚, (1:08) 𝐤𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐃𝐢𝐚 𝐌𝐚𝐡𝐚 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚, 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:13) 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐛𝐚𝐭𝐮, 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐩𝐨𝐡𝐨𝐧, (1:17) 𝐢𝐧𝐢 𝐩𝐞𝐦𝐢𝐤𝐢𝐫𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐚𝐧𝐠𝐚𝐭 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐣𝐚𝐫, Allah adalah Allah, Dia bukan manusia, (1:21) manusia adalah manusia, tidak mungkin jadi Allah, (1:24) 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:28) 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡".

|

5. Dan karena itu Hukum-Nya dan Ketetapan-Nya tidaklah pernah bertentangan dan tidaklah berubah. Maka demikianlah YESHUA, yang adalah 𝐘𝐇𝐕𝐇  bukanlah daging atau manusia.

a). 𝐘𝐇𝐕𝐇 itu 𝐁𝐔𝐊𝐀𝐍 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 : daging manusia, jiwa manusia, roh manusia (𝘏𝘰𝘴𝘦𝘢 11:9𝘣; 𝘉𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 23:19; 1 𝘚𝘢𝘮𝘶𝘦𝘭 15:29)

b). 𝐘𝐇𝐕𝐇 itu 𝐑𝐎𝐇 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:54; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:37-38; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 15:5; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:58; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:12; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 3:17)

c). 𝐘𝐇𝐕𝐇 itu 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊𝐋𝐀𝐇 𝐃𝐈𝐁𝐄𝐍𝐓𝐔𝐊 atau 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 itu 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊𝐋𝐀𝐇 𝐌𝐄𝐍𝐉𝐀𝐃𝐈 𝐁𝐄𝐍𝐓𝐔𝐊 𝐘𝐀𝐍𝐆 𝐋𝐀𝐈𝐍 (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:10𝘣, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 41:4; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:13; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:25; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:3-4; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 44:6, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 48:12; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 52:6; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:8; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:17, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 2:8, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 21:6, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 22:13; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:4; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 4:8, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 11:17; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 32:39; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 1:23; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 28:20; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 14:62; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:26; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:24; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:28; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 13:19; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 18:6; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 18:8)

d). 𝐘𝐇𝐕𝐇 itu 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊𝐋𝐀𝐇 𝐃𝐀𝐏𝐀𝐓 𝐃𝐈𝐋𝐈𝐇𝐀𝐓 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:18; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:46; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 4:12; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 11:27; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:22; 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 1:15; 1𝘛𝘪𝘮𝘰𝘵𝘪𝘶𝘴 1:17; 1𝘛𝘪𝘮𝘰𝘵𝘪𝘶𝘴 6:16; 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:12, 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:20)

e). 𝐘𝐇𝐕𝐇 itu 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐃𝐀𝐏𝐀𝐓 𝐃𝐈𝐒𝐀𝐌𝐀𝐊𝐀𝐍 (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 40:25; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:5; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:9; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 8:10; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 9:14; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 15:11; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 20:4; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 33:26; 1𝘚𝘢𝘮𝘶𝘦𝘭 2:2; 𝘈𝘺𝘶𝘣 40;9; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 86:8-10; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 89:6; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 89:8; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 113:5; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 10:6; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 10:16; 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 17:29; 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 1:15; 𝘐𝘣𝘳𝘢𝘯𝘪 1:3)

f). 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐀𝐃𝐀 𝐎𝐑𝐀𝐍𝐆 𝐘𝐀𝐍𝐆 𝐃𝐀𝐏𝐀𝐓 𝐌𝐄𝐌𝐀𝐍𝐃𝐀𝐍𝐆 𝐖𝐚𝐣𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐇𝐕𝐇, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐚𝐭𝐢 (𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 33:20; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:46; 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 1:15; 1𝘛𝘪𝘮𝘰𝘵𝘪𝘶𝘴 6:16; 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:12)

|

Arti dari kata Anak Manusia adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28 ; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐘𝐇𝐕𝐇! Dan definisi “Keberadaan-Nya” dari kata Anak Manusia; Yang Ada dan Yang Sudah Ada dan Yang Akan Ada, Dialah arti dari kata 𝐘𝐇𝐕𝐇!

1. Keberadaan Anak Manusia Ada-Nya, sebelum segala sesuatu itu ada, dan Anak Manusia telah turun dari Sorga.

Ada tertulis :  Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 3:13

|

2. Keberadaan Anak Manusia Ada-Nya, sebelum segala sesuatu itu ada,

Ada tertulis : Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚? 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:62

Kalimat-Nya "𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚" ini memberitahukan kepada kita, bahwa Keberadaan 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 sebelum segala suatu itu ada,  𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu telah Ada dari Ada-Nya (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:58).

|

Marilah kita semua konsisten apa yang menjadi dasar ajaran Kristen, yang telah dikatakan oleh sdra Pdt. MYM pada video ini : "𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 (𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧) 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 (𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧), 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:21) 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 (𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧)".

|

Dan karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, maka dengan kata lain :

𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 (𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧) 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 (𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧), 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:21) 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 (𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧)"

|

Oleh karena itu kita juga haruslah konsisten, yang dikarenakan definisi arti dari kata "𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚" adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, maka 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu bukanlah manusia. Dan kata 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 yang adalah arti dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disini benar-benar 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, dan bukanlah manusia yang wujudnya daging! 𝐉𝐚𝐝𝐢 “𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧” yang adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐢𝐬𝐢𝐚 disini, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐌𝐚𝐡𝐚𝐭𝐢𝐧𝐠𝐠𝐢. Ada tertulis : Karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atas hari Sabat." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5). 

|

Dan dikarenakan 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), maka 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 bukanlah manusia yang berwujud daging, tetapi Anak Manusia disini adalah Roh, yaitu Tuhan yang adalah Allah. Ada tertulis : Sebab 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 adalah 𝐑𝐨𝐡; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 yang adalah 𝐑𝐨𝐡, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.  2Korintus 3:17-18b, bandingkan : 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu 𝐑𝐨𝐡 dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."  Yohanes 4:24

|


|

Berikut ini Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (0:53) Sekali lagi yang pertama-tama saya katakan di sini, (0:56) orang Kristen tidak percaya bahkan kalau ada pendeta yang bilang begini ya, (1:01) 𝐢𝐭𝐮 𝐩𝐚𝐬𝐭𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐝𝐞𝐭𝐚 𝐛𝐨𝐝𝐨𝐡, 𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐬𝐚𝐲𝐚 𝐚𝐠𝐚𝐤 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐬 𝐲𝐚, (1:05) 𝐤𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐝𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐥𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐠𝐢𝐧𝐢, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐌𝐚𝐡𝐚 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚, (1:08) 𝐤𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐃𝐢𝐚 𝐌𝐚𝐡𝐚 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚, 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:13) 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐛𝐚𝐭𝐮, 𝐃𝐢𝐚 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐩𝐨𝐡𝐨𝐧, (1:17) 𝐢𝐧𝐢 𝐩𝐞𝐦𝐢𝐤𝐢𝐫𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐚𝐧𝐠𝐚𝐭 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐣𝐚𝐫, Allah adalah Allah, Dia bukan manusia, (1:21) manusia adalah manusia, tidak mungkin jadi Allah, (1:24) 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, (1:28) 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡".



Sdra-sdriku yang terkasih di dalam TUHAN kita YESUS KRISTUS, inilah ajaran Kristen yang dibenarkan, silahkan sdra-sdri menyimak dari video disini pada waktu : 1:56:00 s,d 1:59:00 https://www.youtube.com/watch?v=cz2HIzqPonU&t=7296s :


a. 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫𝐤𝐚𝐧.


Jadi tidaklah mungkin, satu sisi sdra katakan YESUS tidaklah dilahirkan, dan sisi lain sdra katakan YESUS dilahirkan, harus ada penegasannya. Penegasannya : Konsili Kalsedon katakan, kedua natur Yesus itu bersatu sedemikian rupa dalam satu pribadi, 𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐛𝐞𝐫𝐜𝐚𝐦𝐩𝐮𝐫, karena Allah dan manusia tidak mungkin bercampur, tidak berubah, artinya manusia campuran Allah campuran manusia, tidak.

|

Berikut ini Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (3:02) Nah, di dalam konteks ini, (3:06) karena Yesus dalam kemanusiaannya sungguh-sungguh manusia, (3:11) kemanusiaan itu lahir dari Bunda Maria, (3:13) tidak ada masalah. 𝐊𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐬𝐚𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐤𝐞-𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫, (𝟑:𝟏𝟗) 𝐦𝐞𝐥𝐚𝐥𝐮𝐢 𝐑𝐚𝐡𝐢𝐦 𝐌𝐚𝐫𝐢𝐚, 𝐈𝐍𝐈 𝐈𝐑𝐀𝐒𝐈𝐎𝐍𝐀𝐋, 𝐈𝐍𝐈 𝐒𝐀𝐌𝐀 𝐒𝐄𝐊𝐀𝐋𝐈 𝐈𝐋𝐎𝐆𝐈𝐊𝐀𝐋. (3:25) Yang lahir dari Bunda Maria adalah kemanusiaan Yesus, jelas. (3:32) Lalu kemudian, kemanusiaan itu jelas punya keterbatasan, (3:38) dia berkembang waktu masih kecil tentu tidak berpikir seperti orang besar, (3:43) lalu kemudian ketika dia disalipkan bisa mati, (3:47) kayak namanya manusia bisa mati.


b. 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡

Berikut ini Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (3:50) Tetapi pada saat yang sama, (3:53) 𝐧𝐚𝐭𝐮𝐫 𝐈𝐥𝐚𝐡𝐢 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, (𝟑:𝟓𝟕) 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, 𝐋𝐨𝐠𝐨𝐬 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, (𝟒:𝟎𝟎) 𝐓𝐄𝐓𝐀𝐏 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐁𝐈𝐒𝐀 𝐃𝐈𝐁𝐔𝐍𝐔𝐇, 𝐓𝐄𝐓𝐀𝐏 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐁𝐈𝐒𝐀 𝐌𝐀𝐓𝐈. (4:03) Maka orang Kristen berkata, (4:05) Yesus itu karena kami percaya Dia mempunyai dua natur yang berbeda dalam satu Pribadi Logos, (4:14) maka Dia dalam natur Illahi-Nya Maha Kuasa, (4:16) Dia Maha Tahu, tapi dalam natur manusianya dia tidak maha tau, (4:21) dia tidak maha kuasa. (4:24) Dia tidak terbatas dalam natur Illahi-Nya, (4:27) karena dalam natur manusianya dia terbatas.

|

c. 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐚𝐭𝐢

Berikut ini Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (3:50) Tetapi pada saat yang sama, (3:53) 𝐧𝐚𝐭𝐮𝐫 𝐈𝐥𝐚𝐡𝐢 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, (𝟑:𝟓𝟕) 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, 𝐋𝐨𝐠𝐨𝐬 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, (𝟒:𝟎𝟎) 𝐓𝐄𝐓𝐀𝐏 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐁𝐈𝐒𝐀 𝐃𝐈𝐁𝐔𝐍𝐔𝐇, 𝐓𝐄𝐓𝐀𝐏 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐁𝐈𝐒𝐀 𝐌𝐀𝐓𝐈. (4:03) Maka orang Kristen berkata, (4:05) Yesus itu karena kami percaya Dia mempunyai dua natur yang berbeda dalam satu Pribadi Logos, (4:14) maka Dia dalam natur Illahi-Nya Maha Kuasa, (4:16) Dia Maha Tahu, tapi dalam natur manusianya dia tidak maha tau, (4:21) dia tidak maha kuasa. (4:24) Dia tidak terbatas dalam natur Illahi-Nya, (4:27) karena dalam natur manusianya dia terbatas.

|


d. 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐢𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧

Berikut ini Ajaran Kristen dari penjelasan Dr Pdt MYM : (3:50) Tetapi pada saat yang sama, (3:53) 𝐧𝐚𝐭𝐮𝐫 𝐈𝐥𝐚𝐡𝐢 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, (𝟑:𝟓𝟕) 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, 𝐋𝐨𝐠𝐨𝐬 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, (𝟒:𝟎𝟎) 𝐓𝐄𝐓𝐀𝐏 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐁𝐈𝐒𝐀 𝐃𝐈𝐁𝐔𝐍𝐔𝐇, 𝐓𝐄𝐓𝐀𝐏 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐁𝐈𝐒𝐀 𝐌𝐀𝐓𝐈. (4:03) Maka orang Kristen berkata, (4:05) Yesus itu karena kami percaya Dia mempunyai dua natur yang berbeda dalam satu Pribadi Logos, (4:14) maka Dia dalam natur Illahi-Nya Maha Kuasa, (4:16) Dia Maha Tahu, tapi dalam natur manusianya dia tidak maha tau, (4:21) dia tidak maha kuasa. (4:24) Dia tidak terbatas dalam natur Illahi-Nya, (4:27) karena dalam natur manusianya dia terbatas.


--------------------------------------------------------------------------------

𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐁𝐚𝐩𝐚!

Marilah kita buktikan Logikanya dari Yohanes 5:27 dan bandingkan dengan Yohanes 5:22! Jadi sudah sangatllah jelas bagi kita disini bahwa yang dimaksudkan Anak Manusia disini yaitu Bapa, yang telah memberikan Kuasa Penghakiman kepada Firman yang adalah Anak!

|

Dari logikanya sama-sama memberikan Kuasa Penghakiman, dimana Anak Manusia memberikan Kuasa Penghakiman kepada Firman, dan juga Bapa memberikan Kuasa Penghakiman kepada Anak. Maka dari logikanya disini, kita sudah memperolah pengertian dari kata Anak Manusia disini adalah Bapa, dan Firman itu adalah Anak!

a. Anak Manusia memberikan Kuasa Penghakiman kepada Firman,

Ada tertulis : Dan 𝐈𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚-𝐍𝐲𝐚 untuk menghakimi, karena 𝐈𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚. Yohanes 5:27

|

b. Bapa memberikan Kuasa Penghakiman kepada Anak.

Ada tertulis : 𝐁𝐚𝐩𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐤𝐢𝐦𝐢 𝐬𝐢𝐚𝐩𝐚𝐩𝐮𝐧, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, Yohanes 5:22

|

c. Perhatikanlah disini kita akan mengetahui siapakah yang dimaksudkan dengan kata "Aku" disini, dimana dikatakan disini bahwa "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐡𝐚𝐤𝐢𝐦𝐧𝐲𝐚". Ini berarti bahwa "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐤𝐢𝐦𝐢 𝐬𝐢𝐚𝐩𝐚𝐩𝐮𝐧, melaikan telah menyerakan penghakiman itu seluruhnya kepada "𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧". Dan perhatikanlah juga disini "𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐊𝐮𝐤𝐚𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧, 𝐢𝐭𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐡𝐚𝐤𝐢𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐚𝐤𝐡𝐢𝐫 𝐳𝐚𝐦𝐚𝐧".

Ada tertulis : Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, 𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐡𝐚𝐤𝐢𝐦𝐧𝐲𝐚, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu 𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐊𝐮𝐤𝐚𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧, 𝐢𝐭𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐡𝐚𝐤𝐢𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐚𝐤𝐡𝐢𝐫 𝐳𝐚𝐦𝐚𝐧. Yohanes 12:47-48

Jadi dari Firman-Nya YESUS KRISTUS yang telah dikatakan disini : "Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia. Yohanes 5:27

Maka logikanya dari Yohanes 5:27, disini dapat kita mengatakan, bahwa Anak Manusia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi dunia.

Pertanyaanya, siapakah yang dimaksudkan suffix "-Nya" disini? Dan siapakah Dia maksud dari kata "Nya" disini, bahwa Dia telah menerima Kuasa dari Anak Manusia untuk menghakimi dunia?

|

Sekarang marilah kita bandingkan lagi dengan Yohanes 5:22, ada tertulis : Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, Yohanes 5:22

Jadi disini dikatakan-Nya Bapa telah menyerahkan kuasa penghakiman itu seluruhnya kepada Anak. Dengan kata lain Anak itu telah menerima Kuasa Penghakiman dari Bapa untuk menghakimi dunia.

|

Kita kembali lagi di Yohanes 5:27, dikatakan-Nya "Anak Manusia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi dunia". Pertanyaanya :

a. Siapakah yang dimaksudkan suffix "-Nya" disini?

b. Siapakah Dia maksud dari kata "Nya" disini, bahwa Dia telah menerima Kuasa dari Anak Manusia untuk menghakimi dunia?

c. Siapakah Anak Manusia? Dan siapakah Dia yang telah menerima Kuasa Pengahakiman dari Anak Manusia untuk menghakimi dunia?


-----------------------------------------------------------------

Anak Manusia itu Ada-Nya, Yang Sudah Ada dan Yang Ada dan Yang Akan Ada, dan bukanlah wujudnya daging atau manusia!

TIDAK ADA manusia wujudnya manusia (daging) dari segala sesuatu sebelum itu ada, yang dapat berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Dan Jawaban-Nya Dia sendirilah satu-satu Elohim yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Jadi Keberadaan-Nya 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disini itu Ada-Nya, sebab 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! , Jadi Anak Manusia itu bukanlah wujudnya manusia atau daging, tetapi 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐎𝐇, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 satu satu 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini!

"Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Elohim. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Elohim sendiri?" Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini Anak Manusia berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: Markus 2:7-10

 

 

PERHATIKANLAH kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 dan kata 𝐃𝐎𝐒𝐀!

a. Kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀. Kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 adalah nama umum yang digunakan untuk menyebut keseluruhan peradaban manusia, pengalaman manusia, sejarah, atau kondisi manusia secara umum di seluruh Bumi, atau mengenai segala sesuatu yang terdapat di atasnya, yaitu peringkat antarbangsa seluruh jagat atau segenap manusia.

b. Kata 𝐃𝐎𝐒𝐀. Kata 𝐃𝐎𝐒𝐀 suatu keadaan atau tindakan yang terutama digunakan dalam konteks agama untuk menjelaskan tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan Tuhan. Dan 𝐃𝐎𝐒𝐀 telah ada sejak manusia pertama diciptakan-Nya dan yang telah melanggar dari Hukum dan Peraturan-Nya, dan yang diturunkan dari Adam dan Hawa hingga seluruhnya manusia sampai dengan akhir zaman. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐃𝐈 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 𝐈𝐍𝐈, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚!

c. Jadi Anak Manusia disini itu Ada-Nya, dan bukan wujudnya manusia, tetapi Dialah satu-satu Elohim (ROH) yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Inilah BUKTI-Nya bahwa Keberadaan Anak Manusia itu Ada-Nya, sebelum dunia ada, Dialah satu-satu Elohim yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Ada tertulis : Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚? Yohanes 6:62. Jadi dari Keberadaan-Nya Anak Manusia, bahwa hanyalah 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐀𝐝𝐚-𝐍𝐲𝐚 (Yohanes 6:62), dari 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐀𝐝𝐚 (Yohanes 6:62) 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐀𝐝𝐚 (Matius 12:8; Markus 2:28; Lukas 6:5) 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐀𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐝𝐚 (Matius 16:28), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini!

 

 

on Minggu, 07 September 2025 | A comment?
0 responses to “ ”

Leave a Reply