3. Anak Manusia dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari, sedangkan Anak Manusia itu Allah yang esa dan bukanlah manusia

YESUS merespon dengan membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah Allah yang esa dihadapan orang Farisi dan para ahli Taurat.

3. Bagaimana kita memahami dari Kalimat-Nya "𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚" 𝐝𝐢𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐠𝐚 𝐡𝐚𝐫𝐢? Sedangkan dari 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 sendiri bahwa 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 DOSA 𝐝𝐢 DUNIA 𝐢𝐧𝐢. Sebab ada tertulis : "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. 𝐒𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢?" 𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐭𝐚𝐡𝐮, 𝐛𝐚𝐡𝐰𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:7;10

a. YESUS merespon dengan membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah Allah yang esa dihadapan orang Farisi dan para ahli Taurat.

Ucapan orang Farisi dan para ahli Taurat justru menunjukkan jati diri-Nya YESUS yang sesungguhnya adalah Allah. Sebab yang dikatakan oleh Farisi dan ahli Taurat hanyalah Allah saja (satu Allah itu sendiri) yang dapat mengampuni dosanya umat manusia di dunia ini. Dan  YESUS merespon kepada mereka dengan membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah Allah itu sendiri : "𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐭𝐚𝐡𝐮, 𝐛𝐚𝐡𝐰𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚", yang adalah maksud dari pernyataan orang Farisi dan ahli Taurat sebelumnya: "𝐒𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢?" Ada tertulis : 𝐒𝐢𝐚𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚, dan yang memaafkan pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang tidak bertahan dalam murka-Nya untuk seterusnya, melainkan berkenan kepada kasih setia? Mikha 7:18


b. YESUS juga membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah Allah yang esa dihadapan orang lumpuh itu.

Ketika seseorang melakukan kesalahan terhadapmu, maka engkau dapat berkata, aku memafaafkan atas perbuatan kesalahanmu. Dan ketika seseorang berbuat dosa : 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙚𝙢𝙗𝙖𝙝 𝙗𝙚𝙧𝙝𝙖𝙡𝙖, dapatkah engkau mengatakan kepada dia yang telah berbuat dosa, dosamu sudah diampuni? Jawabannya : Tidak. Demikianlah juga ketika seseorang berbuat dosa : 𝙢𝙚𝙣𝙘𝙪𝙧𝙞 dan semua perbautan dosa yang bukan milik kepunyaanmu, dapatkah engkau mengatakan kepada dia yang telah berbuat dosa, dosamu sudah diampuni? Jawabannya : Tidak. 

Kata-kata yang ditujukan-Nya kepada orang lumpuh itu merupakan suatu bentuk pernyataan keras yang disaksikan banyak orang. Banyak orang bertanya-tanya termasuk orang Farisi dan para ahli Taurat, siapakah Dia ini yang dapat memberitahukan pengampunan atas dosa seseorang yang telah berbuat dosa, bahwa dosanya sudah diampuni : "𝐏𝐞𝐫𝐜𝐚𝐲𝐚𝐥𝐚𝐡, 𝐡𝐚𝐢 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐊𝐮, 𝐝𝐨𝐬𝐚𝐦𝐮 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢"? Untuk mengampuni suatu kesalahan atau dosa yang dilakukan oleh seseorang, hanya Allah saja yang dapat mengampuni mereka. Maka seseorang dapat berkata kepada yang berdosa "Kiranya Allah mengampuni engkau!", tetapi sebaliknya disini mereka semua bertanya dalam hati mereka, dengan hak apakah Dia dapat berkata "dosamu sudah diampuni?" 

Jadi Perkataan-Nya YESUS yang tertuju kepada orang lumpuh itu, dimana YESUS sendiri yang telah membenarkan,  dan mengakui Diri-Nya Allah yang adalah maksud dari  orang Farisi dan para ahli Taurat sebelumnya, bahwa yang dapat mengampuni dosanya umat manusia di dunia ini hanyalah satu Allah saja yaitu  YESUS itu sendiri (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 1:18; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 34:6; 𝘏𝘰𝘴𝘦𝘢 11:8-9). Ada tertulis : Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚" --lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"𝘽𝙖𝙣𝙜𝙪𝙣𝙡𝙖𝙝, 𝙖𝙣𝙜𝙠𝙖𝙩𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙚𝙢𝙥𝙖𝙩 𝙩𝙞𝙙𝙪𝙧𝙢𝙪 𝙙𝙖𝙣 𝙥𝙪𝙡𝙖𝙣𝙜𝙡𝙖𝙝 𝙠𝙚 𝙧𝙪𝙢𝙖𝙝𝙢𝙪!" 𝘿𝙖𝙣 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙞𝙩𝙪𝙥𝙪𝙣 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙪𝙣 𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙥𝙪𝙡𝙖𝙣𝙜. Matius 9:6-7


c. YESUS juga membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah Allah yang esa dihadapan orang banyak.


Perkataan orang Farisi dan para ahli Tauart : "𝐒𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢" adalah pernyataan yang membenarkan bahwa hanyalah satu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 DOSA 𝐝𝐢 DUNIA 𝐢𝐧𝐢, dan tidak ada yang lain selain dari Allah yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐞𝐬𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:6 ; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:10; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:24; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5). Dan YESUS meresponnya dengan membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐞𝐬𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 dihadapan orang banyak : "𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐭𝐚𝐡𝐮, 𝐛𝐚𝐡𝐰𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚". Ada tertulis : 𝙈𝙖𝙠𝙖 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙖𝙣𝙮𝙖𝙠 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙡𝙞𝙝𝙖𝙩 𝙝𝙖𝙡 𝙞𝙩𝙪 𝙩𝙖𝙠𝙪𝙩 𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙢𝙚𝙢𝙪𝙡𝙞𝙖𝙠𝙖𝙣 𝘼𝙡𝙡𝙖𝙝 yang telah memberikan kuasa sedemikian itu kepada manusia. Matius 9:8

|

Jika tidak memohon kepada Yang Berkuasa Mengampuni dosamu di dunia ini, maka dosamu tetap ada! Dan jika kamu mengatakan bahwa dosamu telah diampuni, kepada siapakah yang berkuasa mengampuni dosamu di dunia ini?

Perhatikan kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 dan kata 𝐃𝐎𝐒𝐀!

a. Kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀. 

Kata di DUNIA ini, INI TIDAKLAH MENUNJUKAN WAKTU, tetapi TEMPAT. Oleh Karena itu berhubungan dengan TEMPAT di DUNIAini, sejak mulai dunia ini dibentuk, hingga dunia ini berkesudahan! 

Kata 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 adalah nama umum yang digunakan untuk menyebut keseluruhan peradaban manusia, pengalaman manusia, sejarah, atau kondisi manusia secara umum di seluruh Bumi, atau mengenai segala sesuatu yang terdapat di atasnya, yaitu peringkat antarbangsa seluruh jagat atau segenap manusia.

b. Kata 𝐃𝐎𝐒𝐀. 

Dan karena berhubungan dengan DOSA, maka manusialah yang menjadi target utama, dalam hal ini, manusia yang telah melakukan DOSA. Jadi Pengampunan DOSA disini, berhubungan dengan manusia yang telah jatuh ke dalam DOSA, yaitu sejak manusia pertama (Adam dan Hawa yang jatuh ke dalam dosa) hingga berkesudahan akhir dari dunia ini!

Kata 𝐃𝐎𝐒𝐀 suatu keadaan atau tindakan yang terutama digunakan dalam konteks untuk menjelaskan tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan Tuhan. Dan 𝐃𝐎𝐒𝐀 telah ada sejak manusia pertama diciptakan-Nya dan yang telah melanggar dari Hukum dan Peraturan-Nya, dan yang diturunkan dari Adam dan Hawa hingga seluruhnya manusia sampai dengan akhir zaman. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐃𝐈 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 𝐈𝐍𝐈, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚!

c. Jadi Anak Manusia disini Ada-Nya, dan bukan wujudnya manusia, tetapi Dialah satu-satu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 (ROH) yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini! Inilah BUKTI-Nya bahwa Keberadaan Anak Manusia itu Ada-Nya, sebelum dunia ada, Dialah satu-satu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini YANG TIDAK DIBATASI RUANG DAN WAKTU! Ada tertulis : Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐧𝐚𝐢𝐤 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐈𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚? Yohanes 6:62. Jadi dari Keberadaan-Nya Anak Manusia, bahwa hanyalah 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐀𝐝𝐚-𝐍𝐲𝐚 (Yohanes 6:62), dari 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐀𝐝𝐚 (Yohanes 6:62) 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐀𝐝𝐚 (Matius 12:8; Markus 2:28; Lukas 6:5) 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐀𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐝𝐚 (Matius 16:28), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang berkuasa mengampuni 𝐃𝐎𝐒𝐀 di 𝐃𝐔𝐍𝐈𝐀 ini!

|

Kebenaran Kitab Suci di dalam Mat 19:16-19 menunjukkan kepada kita sepuluh hukum perintah TUHAN di dalam Ulangan 5:7-21, telah digenapi-Nya. Untuk kita semua dengan bijaksana memahami dan mengerti akan hal kebenaran hukum TUHAN.

Arti dari perkataan YESUS, "ikutilah Aku" adalah :

a. Kasihilah YESUS adalah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. (bacalah Mat 22:37).

b. Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. Mat 6:33

c. Jangan ada padamu allah lain di hadapan YESUS. (bacalah Ulangan 5:7). Sebab ada tertulis : Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan. Ulangan 5:6

Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami. Yohanes 14:9


Dasar dari arti perkataan YESUS, "ikutilah Aku", ada tertulis : 

Mat 19:18-21

 18  Kata orang itu kepada-Nya: "Perintah yang mana?" Kata Yesus: "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta,

 19  hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."

 20  Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?"

Penjelasannya : Mat 19:18-20; adalah hukum yang kedua, Ada tertulis : Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Mat 22:39. Ada enam perintah dari sepuluh hukum perintah Allah, yang adalah hukum yang kedua yaitu : "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." (bacalah Mat 19:18-19; Ulangan 5:16-21; Keluaran 20:12-17).

Dan orang muda itu telah melakukan hukum yang kedua  (Mat 22:39 : Mat 19:18-19; Ulangan 5:16-21; Keluaran 20:12-17) dan telah menuruti sejak mulai masa mudanya. Dan orang muda itu bertanya,  apa lagi yang masih kurang, yaitu perintah-perintah Allah, supaya masuk ke dalam Kerajaan Sorga.

 21  Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."

Penjelasannya : Mat 19:21;  YESUS menanggapi atas pertanyaan dari orang muda itu "apa lagi yang masih kurang?" dari hukum yang kedua yang telah dijalani sejak masa mudanya, dan jawaban YESUS, tentu "ikutilah Aku", yaitu hukum yang pertama dan terutama.  

C. Berikut kesepuluh hukum perintah TUHAN, yang tertulis di dalam Kitab Suci Keluaran 20:3-17, terbagi menjadi dua bagian hukum yaitu 

I. Hukum yang pertama yaitu :  Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Mat 22:37

Jabaran dari hukum yang pertama ini, terbagi empat perintah dari kesepuluh perintah TUHAN antara lain :

1. Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Ulangan 5:7

2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku. Ulangan 5:8-10

3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan. Ulangan 5:11

4. Tetaplah ingat dan kuduskanlah hari Sabat, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu. Enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau lembumu, atau keledaimu, atau hewanmu yang manapun, atau orang asing yang di tempat kediamanmu, supaya hambamu laki-laki dan hambamu perempuan berhenti seperti engkau juga. Ulangan 5:12-14

II. Hukum yang kedua, yaitu : Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Mat 22:39

Jabaran dari hukum yang kedua ini, terbagi enam perintah dari kesepuluh perintah TUHAN antara lain :

5. Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu. Ulangan 5:16

6. Jangan membunuh. Ulangan 5:17

7. Jangan berzinah. Ulangan 5:18

8. Jangan mencuri. Ulangan 5:19

9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu. Ulangan 5:20

10. Jangan mengingini isteri sesamamu, dan jangan menghasratkan rumahnya, atau ladangnya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya, atau keledainya, atau apapun yang dipunyai sesamamu. Ulangan 5:21


YAKINKAH ANDA dengan menjalani perintah-perintah Allah ini, anda dapat masuk Sorga? Perintah-perintah Allah itu antara lain : "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Matius 19:17-20)." Apa yang anda SANGAT YAKINI  selama ini, dan bahkan TELAH MENURUTI perintah-perintah Allah itu sejak masa mudamu (Matius 19:20), andapun TIDAK AKAN PERNAH masuk Sorga. Demikianlah BUKTI jawaban YESUS untuk anda, dari semua yang telah anda turuti perintah'-Nya, bahkan sejak masa mudamu ada tertulis : Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah." Matius 19:24.

------------------------------------------------------------------------------------------

Dari Matius 19:24, YESUS bermaksud memberikan pelajaran kepada kita tentang :

a). Hal yang TERSIRAT "SIAPAKAH SESUNGGUHNYA MASUK KE DALAM KERAJAAN SORGA". Hal tentang seorang kaya yang tidak masuk Sorga, karena tidak mengikuti YESUS, apakah orang-orang miskin dapat masuk Sorga, yang juga TIDAK MENGIKUTI YESUS?

Jawabannya : TENTU JUGA TIDAK. Dan yang menjadi kuncinya pokok yang utama "IKUTILAH AKU" yaitu "Kasihilah AKU, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. 

b). Dan oleh karena itu, hal yang TERSIRAT "MENGIKUTI YESUS adalah HUKUM YANG TERUTAMA DAN YANG PERTAMA". HUKUM YANG TERUTAMA DAN YANG PERTAMA ini adalah "Kasihilah YESUS yang adalah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. 

Ada tertulis : Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Matius 22:37 


Pengampunan DOSA dan Penebusan DOSA!

Jika tidak memohon kepada Yang Berkuasa Mengampuni dosamu di dunia ini, maka dosamu tetap ada! Dan jika kamu mengatakan bahwa dosamu telah diampuni, kepada siapakah yang berkuasa mengampuni dosamu di dunia ini?

Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan?

a. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?"

b. Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa"

Kata di DUNIA ini, INI TIDAKLAH MENUNJUKAN WAKTU, tetapi TEMPAT. Oleh Karena itu berhubungan dengan TEMPAT di DUNIAini, sejak mulai dunia ini dibentuk, hingga dunia ini berkesudahan! Dan karena berhubungan dengan DOSA, maka manusialah yang menjadi target utama, dalam hal ini, manusia yang telah melakukan DOSA. Jadi Pengampunan DOSA disini, berhubungan dengan manusia yang telah jatuh ke dalam DOSA, yaitu sejak manusia pertama (Adam dan Hawa yang jatuh ke dalam dosa) hingga berkesudahan akhir dari dunia ini!

Supaya dunia manusia mengetahuinya, Matius 9:6; Markus 2:10; Lukas 5:24 bahwa di dunia ini hanyalah YESUS KRISTUS Bapa kita yang berkuasa mengampuni segala dosa manusia dengan dunianya.

a. YESUS KRISTUS Bapa kita telah menyatakan kuasa-Nya pengampuanan dosa di dunia ini. Dan karena tidaklah berhubungan dengan WAKTU, tetapi TEMPAT! Maka Pengampunan DOSA, tidaklah dibatasi WAKTU, mulai dari awal zaman, pertengahan zaman hingga akhir zaman!

b. YESUS KRISTUS Bapa kita telah menyatakan kuasa-Nya pengampunan dosa di dunia ini! Dan karena berhubungan DOSA, tentunya berhubungan dengan manusia yang telah melakukan DOSA! Maka Pengampunan DOSA yang berhubungan manusia yang telah berbuat DOSA, tidaklah dibatasi WAKTU, mulai dari awal zaman (Adam dan Hawa), pertengahan zaman hingga akhir zaman (dengan keturunannya hingga akhir zaman)!

APA DASAR DAN LATAR BELAKANG, DAN APA YANG DIPIKIRAN DAN APA YANG DIPERTIMBANGKAN OLEH “YESUS KRISTUS Bapa kita” PADA WAKTU ITU, mengapa “DIA” tidak harusnya dengan mengatakan “dosamu sudah diampuni”, sebab masing-masing dari mereka telah mengakui perbuatan dari dosanya mereka? Bukankah “DIA” adalah Allah Yang Maha Pengampun? Sebab mudah bagi “DIA” untuk mengampuni, yang hanya dengan berkata saja, ‘janganlah berbuat dosa lagi” atau dengan mengatakan “usahakanlah tanah dari jejak kakimu yang kau pijak di sekitar pohon pengetahuan itu, maka dosamu diampuni”, dan mengapa “DIA” tidak mengatakannya kepada mereka? Ada tertulis : Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" Matius 9:6 (Markus_2:10; Lukas_5:24).

a. Mengapa YESUS Kristus Bapa kita pada waktu itu, “Dia” juga tidak mengampuni perbuatan dosa yang telah dilanggar oleh Adam dan Hawa?

b. Dan Mengapa YESUS Kristus Bapa kita mengampuni perbuatan dosa yang dilakukan perempuan yang kedapatan berzinah dan orang lumpuh yang telah disembuhkan oleh-Nya dan semua sakit penyakit, semuanya telah disembuhkan oleh-Nya?

Dan satu hal yang perlu kalian semua mengetahui disini, lumpuh, buta, tuli, dan segala sakit dan penyakit, disembuhkan oleh YESUS Kristus Bapa kita, tetapi ada satu hal yang dikatakan-Nya disini “untuk tidak berbuat dosa lagi”! Disinilah yang telah dikatakan-Nya “Pengampunan dosa, tetapi belum dikatakan Penebusan dosa”, karena ada kelanjutan dari kalimat-Nya YESUS disini “jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk”! Ada tertulis : Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." Yohanes 5:14. Demikian juga terjadi pada perempuan yang kedapatan berzinah, dimana YESUS juga mengatakan, ada tertulis : Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." Yohanes 8:11

a. Mengapa YESUS KRISTUS BAPA kita pada waktu itu, tidak mengatakan kepada Adam dan Hawa, berpuasalah maka dosamu akan diampuni, atau

b. Mengapa YESUS KRISTUS BAPA kita pada waktu itu, tidak mengatakan kepada Adam dan Hawa, bekerja selama hari engkau bekerja dan menghasilkan buah dari tanah ini, maka engkau akan diampuni?

DAN KALIAN SEMUA DAN DUNIA INI WAJIB MENELUSURI DASAR DAN LATAR BELAKANG, APA YANG DIPIKIRAN DAN APA YANG DIPERTIMBANGKAN OLEH “YESUS KRISTUS” PADA WAKTU ITU kepada Adam dan Hawa yang mereka telah melanggar dari larangan-Nya?

Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: "Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!" Tetapi di situ ada juga duduk beberapa ahli Taurat, mereka berpikir dalam hatinya: "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?" Tetapi Yesus segera mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu berpikir begitu dalam hatimu? Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan? Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: "Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" Dan orang itupun bangun, segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu, sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, katanya: "Yang begini belum pernah kita lihat." Markus 2:5-12


Dan mengapa harus ADA kalimat-Nya yang selalu diikuti "jangan berbuat dosa lagi" (Yohanes 5:14; Yohanes 8:11)? Ada tertulis : Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." Yohanes 5:14.

https://www.facebook.com/groups/133679597321940/permalink/399608704062360/

Jadi di dalam Kitab Suci-Nya disini, ada Konteks maksud dari Pengampunan dosa, dan Penebusan dosa : Di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" (bacalah selengkapnya : Matius 9:6; Markus_2:10; Lukas_5:24), BANDINGKAN DENGAN : Anak Manusia datang untuk memberikan Nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang (bacalah selengkapnya : Matius 20:28; Markus 10:45).

Sebab itu memperoleh KEMERDEKAAN dari hukum dosa dan hukum maut HANYALAH pada rohmu manusia yang bersumber dari YESUS Kristus. Dan karena itu YESUS Kristus tidak bekerja dengan mengatakan "dosamu sudah diampuni", melainkan YESUS Kristus bekerja dengan memberikan Roh-Nya atau Nyawa-Nya (Matius 20:28; Markus 10:45), untuk tinggal dan diam di dalam rohmu manusia, supaya kamu memperoleh KEMERDEKAAN pada rohmu dari hukum dosa dan hukum maut. Ada tertulis : Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Roma 8:2. (Roma 8:9-14).

Demikianlah maksud Perkataan-Nya YESUS Kristus ini "engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk" (Yohanes 5:14) dan "jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang" (Yohanes 8:11) : Pengampunan dosa TIDAKLAH BERLAKU UNTUK SELAMANYA, bahwa dosamu telah ditebus untuk selamanya, atau dosamu telah dihapus untuk selamanya sampai akhir hidupmu. MELAINKAN PERBUATAN DOSA MASA LALUMU YANG TELAH DIHAPUS, yang penujukan batasan waktu mulai sekarang ke masa lalumu.

a. Dari Kalimat-Nya YESUS Kristus ini "Jangan berbuat dosa lagi", APAKAH mereka telah dinyatakan MERDEKA dari HUKUMNYA DOSA dan HUKUMNYA MAUT (Roma 8:2) untuk selamanya, yang penujukan batasan waktu mulai sekarang ke masa lalumu?

Mengapa TUHAN kita YESUS Kristus, tidak seharusnya dengan mengatakan saja, engkau telah sembuh; dosamu telah ditebus untuk selamanya atau dosamu telah dihapus untuk selamanya? Dan mengapa harus ADA kalimat-Nya yang selalu diikuti "jangan berbuat dosa lagi" (Yohanes 5:14; Yohanes 8:11)? "Jangan berbuat dosa lagi", jika YESUS Kristus hanya mengatakan saja, berarti hanya perbuatanmu, KARENA ITU kamu BELUM dinyatakan MERDEKA dari hukum dosa dan hukum maut. Sebab akarnya dosa di dalam diri setiap manusia itulah yang menjadi hidupnya manusia di bumi ini, yaitu roh yang upahnya dosa (the spirit of sin).

Dan roh yang upahnya dosa (the spirit of sin), yang telah turun temurun ada di dalam setiap diri manusia, yang sewaktu-waktu kapan saja dan dimana saja, baik pikiran maupun perbuatan upahnya adalah dosa. Dan ini dimaksudkan bukan saja buah dari pikiran maupun perbuatannya yang adalah dosa, melainkan akarnya (the spirit of sin is the spirit of man) yang hidup itu yang adalah dosa, yang bercabang dosa pikiran dan perbuatan. Dan semua yang upahnya adalah maut.

Ada tertulis : Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. Roma 5:12. Sungguhpun demikian maut telah berkuasa dari zaman Adam sampai kepada zaman Musa juga atas mereka, yang tidak berbuat dosa dengan cara yang sama seperti yang telah dibuat oleh Adam, yang adalah gambaran Dia yang akan datang. Roma 5:14 (Roma 5:15; 17).

|

Masihkah Ingat Kehendak-Nya disini, Matius 7:21-23? Jadi Kehendak-Nya disini, kamu semua diwajibkan, untuk menerima Roh-Nya Kristus, supaya dosamu ditebus-Nya! Itulah Kehendak-Nya! JIKA TIDAK, MAMPUS - MATI KEKAL SELAMANYA! Dan jika kamu masih menyangahnya, maksud dari Kehendak-Nya, adalah melakukan Firman-Nya? Masih ingatkah kamu : Lebih mudah seekor unta melewati lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah." Markus 10:25

Hukum Kedua --------------> Ikutilah Aku, yang adalah Aku, yaitu Hukum Yang Terutama dan Yang Pertama! Inilah yang sedang terjadi, bahwa Hukum Kedua ini semuanya diyakini pada seluruh kepercayaan di dunia ini.

Sdra-sdriku yang terkasih di dalam TUHAN YESUS KRISTUS BAPA kita, marilah kita perhatikan dan selidikilah! Jadi di dalam Kitab Suci-Nya disini, ada Pengampunan dosa, dan ada juga Penebusan dosa! Ada tertulis : Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" Matius 9:6; BANDINGKAN DENGAN, ada tertuilis : sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." Matius 20:28

Jadi di dalam Kitab Suci-Nya disini, ada Konteks maksud dari Pengampunan dosa, dan Penebusan dosa : Di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" (bacalah selengkapnya : Matius 9:6; Markus_2:10; Lukas_5:24), BANDINGKAN DENGAN : Anak Manusia datang untuk memberikan Nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang (bacalah selengkapnya : Matius 20:28; Markus 10:45).

Tujuan dari Pengampunan dosa, bagi seluruh manusia di dunia ini, untuk memuliakan YESUS Kristus, sebab mereka telah bertobat atas segala perbuatan dosanya mereka. Namun dosanya mereka belum ditebus-Nya! Dan pengampunan dosanya disini, MASIH di bawah hukum dosa dan MASIH TERIKAT PADA hukum maut! Dan dikatakan masih dibawah hukum dosa, karena manusia masih dapat berbuat dosa lagi, dan hukuman dosa, ia akan segera mendapatkannya!

☐ Sifat dari Pengampunan dosa, itu bersifat Jasmani, dan bukan Rohani! Ada tertulis : Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." Yohanes 5:14.

☐ Pengampunan dosa, adalah kesempunaan dari Ketaatan Hukum kedua, dan belum sempurna dari ketaatan Hukum Yang Terutama dan Yang Pertama! Ada tertulis : Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" Jawab Yesus: "Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah." Kata orang itu kepada-Nya: "Perintah yang mana?" Kata Yesus: "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" Matius 19:16-20

☐ Waktu Ketahanan dari Pengampunan dosa, hanyalah sesaat, dan tidak bertahan lama! Ada tertulis : Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." Yohanes 5:14. Ada tertulis : Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." Yohanes 8:11.

☐ Akses dari Pengampunan dosa, TIDAK DAPAT MASUK Sorga! Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku." Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya. Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga. Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah." Mat 19:21-24

Tujuan dari Penebusan dosa, supaya dosamu ditebus-Nya dari hukum dosa dan hukum maut! Penebusan dosa disini, hanyalah kamu semua telah menerima Roh-Nya Kristus, setelah melewati dari pengampunan dosa, yang adalah pertobatanmu, dari seluruh Hukum Ketetapan-Nya!

☐ Sifat dari Penebusan dosa, itu bersifat Rohani, termasuk Jasmani bagian darinya!Jadi arti mengikuti YESUS Kristus disini (Mat 19:21-30), bahwa kita milik Kristus, dan bukan lagi milik dunia, sebab Roh-Nya Kristus telah ada diam dan tinggal di dalam dirinya kita masing-masing. Ada tertulis : Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus. Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Roma 8:9-10

☐ Penebusan dosa, adalah Kesempurnaan dari Ketaatan Hukum Terutama dan Yang Pertama, termasuk Hukum kedua bagian darinya! Jadi arti mengikuti YESUS Kristus disini (Mat 19:21-30), adalah keempat Hukum-Nya (Hukum I sampai Hukum ke IV) sendiri dari Sepuluh Hukum Perintah-Nya sendiri di dalam seluruh Kitab Suci-Nya (Keluaran 20:3-11; Ulangan 5:7-15)! Keempat Hukum-Nya sendiri disini adalah Hukum Yang Terutama dan Yang Pertama, ada tertulis ; "Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?" Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Matius 22:36-38

☐ Waktu Ketahanan dari Penebusan dosa, Kekal selamanya, baik selama engkau hidup di bumi ini, maupun setelah kematianmu!Ada tertulis : Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus. Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Roma 8:9-10

☐ Akses dari Penebusan dosa, MUTLAK Masuk Sorga! Ada tertulis : Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Yohanes 3:5 (bandingkan dengan Yohanes 14:6; Roma 8;1-2)

|

Manakah lebih mudah, mengatakan: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah dan berjalanlah? Matius 9:5.  TIMBUL PERTANYAANYA KITA SEMUA DISINI : Manakah yang lebih muda, mengatakan : Dosamu sudah DITEBUS, atau mengatakan : Dosamu sudah DIAMPUNI?  Ada tertulis : Manakah lebih mudah, mengatakan: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah dan berjalanlah?  Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" Dan orang itupun bangun lalu pulang. Maka orang banyak yang melihat hal itu takut lalu memuliakan Allah yang telah memberikan kuasa sedemikian itu kepada manusia. Matius 9:5-8

Manakah yang lebih muda, mengatakan : Dosamu sudah DITEBUS, atau mengatakan : Dosamu sudah DIAMPUNI?  Jadi ingatlah sdra-sdriku yang terkasih di dalam TUHAN YESUS Kristus Bapa kita, di dalam Kitab Suci-Nya disini, ada Konteks maksud dari Pengampunan dosa, dan ada juga konteks maksud dari Penebusan dosa : Di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" (bacalah selengkapnya : Matius 9:6; Markus_2:10; Lukas_5:24), BANDINGKAN DENGAN : Anak Manusia datang untuk memberikan Nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang (bacalah selengkapnya : Matius 20:28; Markus 10:45).

PERHATIKANLAH kalimat-Nya disini : "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." PERTANYAAN KITA TERBESAR, apakah ini berarti dosanya TELAH DITEBUS oleh YESUS Kristus Bapa kita? Sebab disini ada tertulis : "Jangan berbuat dosa lagi", supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." Ada tertulis : Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk." Yohanes 5:14

Manakah yang lebih muda, mengatakan : Dosamu sudah DITEBUS, atau mengatakan : Dosamu sudah DIAMPUNI?  

Berikut ini daftar-daftar Pengampunan dosa, yang bukti dari Pengampunan-Nya YESUS Kristus Bapa kita :

 YESUS menyembuhkan Orang Kerasukan di Kapernaum (Markus 1:21-28 dan Lukas 4:33-37)

 YESUS menyembuhkan Ibu Mertua Petrus (Matius 8:14-15, Markus 1:29-31 dan juga Lukas 4:38-39)

 YESUS menyembuhkan Banyak Penyakit Dalam 1 Malam

 YESUS menyembuhkan Penderita Kusta (Matius 8:1-3 dan juga Markus 1:40-42)

 YESUS menyembuhkan Hamba Perwira (Matius 8:5-13 dan Lukas 7:1-10)

 YESUS menyembuhkan Orang Lumpuh (Matius 9:1-8, Markus 2:1-12 dan juga Lukas 5:18-26)

 YESUS menyembuhkan Tangan Layu (Matius 12:9-14 dan juga Markus 3:1-6)

 YESUS menghidupkan Anak Seorang Janda (Lukas 7:11-17)

 YESUS menyembuhkan Kerasukan Setan Gerasene (Matius 8:28-32, Markus 5:1-13 dan juga Lukas 8:26-33)

 YESUS menyembuhkan Pendarahan Internal Wanita (Matius 9:20-22, Markus 5:25-34 dan juga Lukas 8:43-48)

 YESUS menghidupkan Anak Perempuan Yairus (Matius 9:18-19, 23-25, Markus 5:22-24, 35-43 dan juga Lukas 8:41-42, 49-56)

 YESUS menyembuhkan 2 Orang Buta (Matius 9:27-31)

 YESUS menyembuhkan Orang Bisu (Matius 9:32-33)

 YESUS menyembuhkan Pria Dari Sakit Selama 38 Tahun (Yohanes 5:5-17)

 YESUS menyembuhkan Banyak Orang di Genesaret (Matius 14:34-36 dan Markus 6:53-56)

 YESUS menyembuhkan Gadis Kesurupan (Matius 15:21-28 dan Markus 7:24-30)

 YESUS menyembuhkan Seorang Tuli (Markus 7:31-37)

 YESUS menyembuhkan orang buta Markus 8:22-26

 YESUS menyembuhkan orang yang lahir buta Yohanes 9:1-41

 YESUS menyembuhkan anak kesurupan Matius 17:14-21, Markus 9:17-29 dan Lukas 9:37-43

 YESUS menyembuhkan kerasukan setan buta dan bisu Matius 00:22, Lukas 11:14

 YESUS menyembuhkan wanita bungkuk selama 18 tahun Lukas 13:10-13

 YESUS menyembuhkan pria dengan basal Lukas 14 :1-6

 YESUS menyembuhkan 10 orang kusta Lukas 17:11-19

 YESUS membangkitkan Lazarus dari kematian Yohanes 11:1-44

 YESUS menyembuhkan Bartimeus dari buta Markus 10:46-52

 YESUS mengembalikan telinga yang putus Lukas 22:45-54

 YESUS  menyembuhkan seseorang yang busung lapar Lukas 14:1-6

 YESUS  menyembuhkan seseorang yang tangannya mati sebelah pada hari sabat Matius 12:9-15a

 YESUS menyembuhkan penyakit ayan seseorang Matius 17:14-18

 YESUS menyembuhkan anak perempuan di Kanaan Matius 15:22-28

 YESUS mengusir roh jahat dalam diri seseorang di Gerasa Lukas 8:26-39

 YESUS menyembuhkan anak pegawai istana Yohanes 2:1-10

 YESUS menyembuhkan seorang perempuan Siro Fenisia yang percaya Markus 7:24-30

https://www.facebook.com/groups/133679597321940/permalink/400168024006428/

b. PERHATIKANLAH Kalimat-Nya YESUS Kristus Bapa kita disini "Jangan berbuat dosa lagi"! APAKAH yang harus dibuat oleh YESUS Kristus Bapa kita kepada mereka, bahwa mereka benar-benar telah dinyatakan MERDEKA dari HUKUMNYA DOSA dan HUKUMNYA MAUT (Roma 8:2) untuk selamanya, yang penujukan waktu mulai masa lalumu, sekarang hingga akhir zaman dan selamanya? Dan mengapa harus ADA kalimat-Nya yang selalu diikuti "jangan berbuat dosa lagi" (Yohanes 5:14; Yohanes 8:11)?

Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia." Matius 15:9. Sebab itu sia-sialah ajaran yang mereka ajarkan adalah perintah manusia, dan bukannya Pengertian-Nya YESUS Kristus arti PENEBUSAN DOSA ini.

"Jangan berbuat dosa lagi" (Yohanes 5:14; Yohanes 8:11), inilah AJAKAN TUHAN bagi semua manusia untuk mengetahui rancangan YESUS Kristus dari PENEBUSAN DOSA, yang  dengan tujuan-Nya : dosa dan maut tidak akan menguasai manusia lagi, dengan kamu semua menerima Roh-Nya Kristus dari YESUS Kristus Bapa kita. Oleh karena itu kamu tidak akan pernah berbuat dosa, sebab itu bukanlah lagi kamu yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam kamu (Roma 8:9-14). Demikian rancangan-Nya YESUS Kristus  yang adalah Kehendak-Nya sendiri, yang menjadi Keharusan bagi kita semua untuk menerima Roh-Nya Kristus dari YESUS Kristus Bapa kita, sebab Dialah Sumber-Nya Roh.

Dengan berbahasa-Nya dari Mata YESUS Kristus, yang dengan Tatapan Mata YESUS Kristus tertuju padamu, "jangan berbuat dosa lagi", sebab hukum dosa dan hukum maut masih melekat pada dirimu manusia. Dan sampai saat ini manusia belum mengerti pikiran dari bahasa-Nya YESUS Kristus ini "jangan berbuat dosa lagi". Sebab: "Siapakah yang mengetahui pikiran YESUS Kristus, sehingga ia dapat menasihati Dia? Jika YESUS Kristus hanya mengatakan saja "jangan berbuat dosa lagi", itu berarti hanyalah perbuatanmu yang merasuki jasmanimu, bukannya rohmu yang adalah akarnya dosamu bagimu, KARENA ITU kamu BELUM dinyatakan MERDEKA dari hukum dosa dan hukum maut.

Kitab Suci dari YESUS Kristus Bapa kita, disini mencatat, bahwa kita yang telah beroleh PENEBUSAN  dosa (Efesus 1:7; Kolose 1:14), maka kitalah yang telah dinyatakan MERDEKA dari HUKUMNYA DOSA dan HUKUMNYA MAUT (Roma 8:2), yang sifatnya kekal. Sifatnya kekalnya  baik bagi Dosa maupun Maut tidak akan menguasainya lagi (Yohanes 8:51), bagi kita yang telah menerima Roh-Nya yang adalah  PENEBUSAN dosa (Matius 20:28; Markus 10:45). Oleh karena itu bagi mereka yang belum menerima Roh-Nya atau Nyawa-Nya dari YESUS Kristus Bapa kita, sebab Dialah Sumber-Nya Roh (Matius 20:28; Markus 10:45), maka selalu ADA kalimat-Nya yang selalu diikuti "jangan berbuat dosa lagi" (Yohanes 5:14; Yohanes 8:11).

c. Dari Kalimat-Nya YESUS Kristus ini "dosamu sudah diampuni", dimana pengampunan dosa yang telah kamu dengar dari perkataan-Nya YESUS Kristus Bapa kita (Matius 9:2; Matius 9:5; Markus 2:5; Markus 2:9; Lukas 5:20; Lukas 5:23; Lukas 7:48), semuanya itu berhubungan dengan pemulihan kecacatan  darahmu dan dagingmu manusia yaitu tubuhmu manusia (sakit penyakit, lumpuh, buta dan tuli dan sakit penyakit lainnya). Dan karena itu sekalipun telah terjadi pemulihan dari kecacatan darahmu dan dagingmu, NAMUN BUKANLAH JAMINANMU MASUK SORGA (1Korintus 15:50; 1Korintus 15:53-54)! Sebab yang dapat binasa dan yang dapat mati yaitu darahmu dan dagingmu manusia, yang juga tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Sorga.

Dan apalah gunanya, kalau manusia telah memperoleh kesembuhan dari sakit penyakit, lumpuh, buta dan tuli, dari kecacatan darahnmu dan dagingnmu manusia (Matius 9:2; Matius 9:5; Markus 2:5; Markus 2:9; Lukas 5:20; Lukas 5:23; Lukas 7:48), yang kelaknya juga akan binasa dan mati menjadi debu (Kejadian 3:19)?

Mintalah Roh-Nya dari YESUS Kristus Bapa kita, yang tidak dapat membinasakan dan yang juga tidak dapat mematikan rohmu manusia (1Korintus 15:50; 1Korintus 15:53-54), supaya tinggal dan diam di dalam kamu! Demikianlah yang tidak dapat binasa dan tidak dapat mati yang bersumber dari YESUS Kristus Bapa kita (Matius 20:28; Markus 10:45), akan mengikat rohmu (yang akan binasa dan akan mati), supaya rohmu tidak akan binasa dan tidak mati selamanya (Yohanes 11:25-26; Roma 8:9-14; Efesus 2:18).

d. Dari Kalimat-Nya YESUS Kristus Bapa kita ini "dosamu sudah diampuni", dimana Kalimat-Nya itu BUKAN TERTUJU KEPADA PEMULIHAN rohmu manusia yang upahnya dosa dan sumbernya dosa (the spirit of sin), yang telah turun-temurun dari sejak manusia jatuh ke dalam dosa. Dan sama seperti semulanya, pada waktu manusia pertama jatuh ke dalam dosa, dimana YESUS Kristus Bapa kita pada waktu itu juga tidak mengampuni manusia (adam dan hawa) dengan berkata "dosamu sudah diampuni".

Jadi tujuan dari dari kesembuhan yang adalah Perkataan-Nya "dosamu sudah diampuni dan "Jangan berbuat dosa lagi” , supaya manusia SETIA memuliakan nama-Nya YESUS Kristus Bapa kita dan SEGERA memintah Roh-Nya dari YESUS Kristus Bapa kita, untuk segera mengampuni dosamu, dari hukum-Nya dosa dan hukum-Nya maut.

e. Dari Kalimat-Nya YESUS Kristus Bapa kita disini "Jangan berbuat dosa lagi", inilah Kehendak-Nya  supaya manusia memahami arti pengampunan dosa, yang adalah pengertian-Nya sendiri dan bukan pengertian manusia. Sebab kamu tidak pernah mendengar kalimat-Nya ini lagi, "Jangan berbuat dosa lagi" selama dan sepanjang hidupmu. PERTANYAANNYA, bagaimana kita dapat mendengarkan Perkataan-Nya ini terulang dan kita langsung mendengar dari pada-Nya? Jika kamu masih dipimpin oleh rohmu sendiri, maka sampai kapanpun kamu tidak akan mendengar perkataan-Nya langsung kepadamu ini, "Jangan berbuat dosa lagi", melainkan yang hanya kamu dengar, dari bacaan Kitab Suci-Nya dan dari para pengajar dan pewarta. Dan jika memintah Roh-Nya Kristus untuk diam dan tinggal di dalam kamu, maka bukannya lagi kamu mendengar "Jangan berbuat dosa lagi", melainkan kamu dipimpin di dalam seluruh Kebenaran-Nya, dan diajarkan di dalam seluruh Kebenaran-Nya! Sebab bukanlah lagi kamu yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam kamu (Roma 8:9-14), yang segambar dan serupa dengan-Nya! Demikian rancangan-Nya YESUS Kristus Bapa kita, yang adalah kehendak-Nya sendiri bagi semua manusia, sebelum langit dan bumi dijadikan oleh-Nya sendiri. Mintalah Roh-Nya Kristus dari YESUS Kristus Bapa kita, supaya kamu semua memperoleh Penebus dari-Nya!

https://www.facebook.com/yohanis.dojasay/posts/843839225776322

f. Dari Kalimat-Nya YESUS Kristus Bapa kita  disini "dosamu sudah diampuni", dan dari manakah usaha manusia sekarang untuk mengampuni dosanya sendiri (Efesus 2:4-10), dan lagi pula manusia tidak dapat mendengar suara-Nya : "Jangan berbuat dosa lagi"? Mendengar suara-Nya  lebih baik bagi peradaban manusia pertama (Kej 3:9-19) ketimbang manusia sekarang, namun mereka juga diabaikan oleh-Nya (Kejadian 3:14-19), sekalipun mereka telah mengakui perbuatan dosa mereka (Kejadian 3:12-13).

|

Oleh karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, maka 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disini 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘸𝘶𝘫𝘶𝘥 𝘧𝘪𝘴𝘪𝘬 𝘥𝘢𝘨𝘪𝘯𝘨 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 atau 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, melainkan 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu 𝐑𝐨𝐡, sebab 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu 𝐑𝐨𝐡 - 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 3:17 (𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡)!

Maka disini kita juga akan memahami, maksud dari kata Anak Manusia, dengan kalimat yang ada tertulis : “Anak manusia akan dibunuh, dan Anak Manusia bangkit pada hari ketiga (Markus 9:31)”. Dan kamu telah mendengar, bahwa Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa di dunia ini (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:6; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:10; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:24).

a. Bagaimana kita memahami disini, bahwa Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa di dunia ini (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:6; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:10; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:24)., Apakah Kuasa-Nya Mengampuni dosa di dunia ini, DAPAT DIBUNUH ATAU DAPAT MATI?

b. Bagaimana kita memahami disini, bahwa Anak Manusia berkuasa Membangkitkan dan Yang Menghidupkan bagi yang telah mati di dunia ini (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 5:27-29; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 11:25-26), Apakah Kuasa-Nya Yang Membangkitkan dan Yang Menghidupkan bagi yang telah mati di dunia ini, DAPAT DIBUNUH ATAU DAPAT MATI?

Arti ari kata Anak Manusia sudah dikatakan-Nya artinya TUHAN (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), jadi bukan artinya Tuan atau Manusia atau Daging! Dan disini perjelas Kembali, bahwa Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?" Pertanyaan ini adalah pertaanya orang Yahudi, sebab mereka benar-benar mengetahui, bahwa Tidak ada Allah yang lain selain Allah Yang Esa sendiri yang dapat mengampuni dosanya manusia di dunia ini!   Dan YESUS sendiri menjawabnya apa yang telah diyakini oleh orang Yahudi itu, ada tertulis : Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu! Ada tertulis : 

"Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?"   Tetapi Yesus segera mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu berpikir begitu dalam hatimu?  Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan?  Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: "Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!"   Dan orang itupun bangun, segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu, sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, katanya: "Yang begini belum pernah kita lihat."  𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:7-12

Ada tertulis: tetapi ditulis juga untuk kita; sebab kepada kitapun 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 memperhitungkannya, karena kita percaya kepada 𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 kita, dari antara orang mati, 𝘙𝘰𝘮𝘢 4:24

|

Apa yang dimaksudkan dari kata " 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" pada kalimat : "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧"? Dan jawaban maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧", disini menjelaskan bahwa kata "𝘯𝘺𝘢" yaitu "𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩" itu milik 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21

|

Jadi kata kunci jawaban maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" adalah arti dari frase "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚, yang pada kalimat "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧".

|

Jadi kata kunci jawaban maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" adalah arti dari frase "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚, dimana maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" disini yaitu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau kata ganti dari kata "𝐍𝐲𝐚" yang memiliki 𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 itu. Oleh karena itu arti dari "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 dengan kalimat "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧", dimana kalimat itu menerangkan bahwa 𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 itu milik kepunyaan "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧".

|

Jadi dengan memahami arti 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21 yang adalah kata kunci jawabannya di 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:15 dan 𝘙𝘰𝘮𝘢 4:24, maka maksud dari kata "𝐍𝐲𝐚" disini yaitu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬". Sebab arti dari 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 disini menyatakan bahwa 𝘉𝘢𝘪𝘵 itu milik kepunyaan 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬.

|

Dan 𝘉𝘢𝘪𝘵 itu milik kepunyaan 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, disebabkan karena 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 sendirilah yaitu 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 yang berdiam dan tinggal di dalam 𝘉𝘢𝘪𝘵 itu yang disebut 𝐈𝐧𝐤𝐚𝐫𝐧𝐚𝐬𝐢, jadi bukannya 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 menjadi 𝘉𝘢𝘪𝘵.


|

on Selasa, 19 Maret 2024 | A comment?
0 responses to “3. Anak Manusia dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari, sedangkan Anak Manusia itu Allah yang esa dan bukanlah manusia”

Leave a Reply