Aku memberikan Nyawa-Ku untuk menerimanya kembali.(Yohanes 10:17)
Apakah kata "Aku" yang adalah Anak atau Kristus atau Elohim atau Anak Manusia itu telah mati?
Kita akan membahas penyangkalan yang kedua, yaitu 𝐏𝐞𝐧𝐲𝐚𝐧𝐠𝐤𝐚𝐥𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐤𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐜𝐚𝐫𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐲𝐞𝐫𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45)!
Untuk itu kita semua harus memahami maksud dan tujuan dari Kalimat-Nya : "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18. Dan semua Perkataan-Nya baik tentang perumpaan 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐛𝐢𝐣𝐢 𝐠𝐚𝐧𝐝𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐭𝐢 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:24), 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45), 𝐀𝐤𝐮 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐊𝐮 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17), semuanya haruslah mempunyai arti dan pengertian yang sama, dan tidak boleh bertentangan satu dan lainnya dan dengan semua Hukum-Nya dan semua Ketetapan-Nya.
1. Arti kata 𝐦𝐚𝐭𝐢 yaitu 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚.
a. Kalimat-Nya : "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, namun lihatlah, Aku hidup" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18. 𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 :
b. Jika 𝐢𝐚 𝐦𝐚𝐭𝐢, ia akan menghasilkan banyak buah (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:24)
c. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 menjadi tebusan bagi banyak orang (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45), 𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 :
d. 𝐀𝐤𝐮 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐊𝐮 untuk menerimanya kembali.(𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17)
2. Tujuan dari 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 (𝐦𝐚𝐭𝐢) adalah :
a. Kalimat-Nya : "Aku telah mati, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18.
Tujuan maksud dari Kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" disini mau memberitahukan bahwa 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 (𝐑𝐨𝐡) 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐌𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐊𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐊𝐮. Jadi pengertian dari "𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" disini mau memberitahukan bahwa "𝐀𝐤𝐮" yang 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 di dalam kamu, dan kamu menjadi 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 karena 𝐀𝐤𝐮 yang adalah 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩, dan kamu 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐌𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐊𝐮 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:20) 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐊𝐮 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:11; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:22), di manapun 𝐀𝐤𝐮 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚, 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐚𝐝𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐦𝐚-𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:24).
Oleh karena itu Kalimat "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" disini 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘩𝘸𝘢 𝘈𝘬𝘶 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘬𝘶𝘣𝘶𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘶𝘥𝘪𝘢𝘯 𝘈𝘬𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘪𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱.
Jadi maksud "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢", disini menjelaskan bahwa 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 (𝐀𝐤𝐮) yang adalah 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 atau 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡 dan yang telah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 atau 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 (𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢) seperti yang tertulis di 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28 dan 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45, bagi penebusan dosanya manusia.
Dan maksud dari Kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩", disini menjelaskan bahwa Dia yang telah memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya untuk diam dan tinggal di dalam diri mereka ("𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18), dan Dia juga yang menerima kembali Nyawa-Nya atau Roh-Nya yang adalah Milik Kepunyaan-Nya ("𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩"di Wahyu 1:18) yang telah menetap berdiam dan tinggal di dalam diri mereka dan bersatu dengan-Nya (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:11; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:22)!
Jadi bagi mereka yang telah menerima Roh-Nya, dan mereka kembali diterima-Nya dan menjadi milik Kepunyaan-Nya atau bersatu dengan-Nya, itulah maksud dari Kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:11; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:22)! Ada tertulis : Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐬𝐚𝐭𝐮, 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐊𝐢𝐭𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐭𝐮: 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:22
Jadi bagi Dia Sumber-Nya Hidup (Roh) dan yang memberikan Hidup (Roh) dan Hidup (Roh) di dalam kamu dan kamu menjadi Hidup (Roh yang menjadikan kamu segambar dan serupa dengan-Nya) di dalam Sumber-Nya Hidup, 𝐝𝐢𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 (𝐑𝐨𝐡) 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐌𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩, 𝐦𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧𝐤𝐚𝐧 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 (𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 2:20), dan itulah maksud dari Kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩".
b. Jika ia mati, 𝐢𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐬𝐢𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐛𝐮𝐚𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:24)
Tujuan maksud dari Kalimat-Nya "𝐢𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐬𝐢𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐛𝐮𝐚𝐡" adalah 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐫𝐚𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠-𝐫𝐚𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 (Yohanes 15:5-6), yang adalah 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐦𝐛𝐚𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐫𝐮𝐩𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚.
Kalimat “𝐉𝐢𝐤𝐚 𝐢𝐚 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐢𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐬𝐢𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐛𝐮𝐚𝐡” adalah sebuah perumpaan dari maksud satu Biji Gandum yang adalah satu Anak Manusia atau Anak Elohim Yang Tunggal yang memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya dari Ketunggalan-Nya.
Dan maksud kata “𝐦𝐚𝐭𝐢” disini adalah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 atau 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 dari 𝐊𝐞𝐭𝐮𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚. Jadi kata 𝐦𝐚𝐭𝐢 disini bukanlah mati secara FISIK atau Tubuh yang telah mati di kayu salib itu, tetapi mati yang dimaksudkan-Nya adalah memberikan Roh-Nya atau Nyawa-Nya bagi semua manusia yang telah kehilangan Nyawa-Nya sejak manusia pertama jatuh ke dalam dosa (Matius 20:28; Markus 10:45). Dan jika manusia yang telah berdosa menerima Nyawa-Nya atau Roh-Nya, maka dosanya manusia itu ditebus-Nya, dan mereka akan memperoleh kehidupan kekal (Yohanes 3:5-7; Roma 8:1-2).
Dari kalimat-Nya “𝐢𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐬𝐢𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐛𝐮𝐚𝐡”, dan maksud 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐛𝐮𝐚𝐡 disini adalah 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐫𝐚𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠-𝐫𝐚𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐚𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 (Yohanes 15:5-6), 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 (Roma 8:14-16) dari Anak Manusia yang telah memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya (Matius 20:28; Markus 10:45).
c. Anak Manusia memberikan Nyawa-Nya 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45)
Tujuan maksud dari Kalimat-Nya "𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠", 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐝𝐨𝐬𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬-𝐍𝐲𝐚, 𝐬𝐞𝐡𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥.
Arti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐫𝐭𝐢 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐝𝐢 𝐤𝐚𝐲𝐮 𝐬𝐚𝐥𝐢𝐛, sebab Anak Manusia tidaklah dapat mati, dan karena Anak Manusia itu Tuhan, Dialah ROH Sumber-Nya Roh! Oleh karena Anak Manusia itu Tuhan, Dialah ROH Sumber-Nya Roh, maka arti dari kata memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya disini adalah memberikan Roh-Nya dari Milik Kepunyaan-Nya, supaya barangsiapa menerima Roh-Nya, dosanya akan ditebus-Nya dan dia akan memperoleh hidup yang kekal.
Jadi Anak Manusia itu ROH, Dialah Sumber-Nya Roh dimana Roh-Nya tidaklah terbatas. Dan Anak Manusia itu memberikan Roh-Nya dari milik kepunyaan-Nya, dan barangsiapa yang telah menerima Roh-Nya, maka dosanya ditebus-Nya dan ia akan memperoleh hidup yang kekal.
|
Jadi Anak Manusia memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya, bukanlah arti memberikan Nyawa-Nya disini yang artinya mati di kayu salib, sebab yang mati di kayu salib 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 (𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝙛𝙞𝙨𝙞𝙠 𝙙𝙖𝙜𝙞𝙣𝙜 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝)! Sebab ada tertulis : sebab dengan 𝙈𝙖𝙩𝙞-𝙉𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 (𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢) Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15 (𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:24, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 3:15, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:30, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:34, 𝘙𝘰𝘮𝘢 10:9, 𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 1:1, 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 2:12, 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 1:21). Dan karena Anak Manusia adalah Tuhan yaitu Roh yang adalah Sumber-Nya Roh, maka Sumber-Nya Roh itulah yang memberikan Roh-Nya atau Nyawa-Nya untuk menebus dosanya manusia!
|
Bagaimana cara kerja-Nya Anak Manusia untuk menebus dosanya manusia, supaya manusia dapat memperoleh hidup yang kekal:
1). 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠
a). Sebab ada tertulis : sama seperti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠." (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45)
|
2). 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚. 𝐁𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠𝐬𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮, 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐀𝐤𝐮.
Dan maksud dari kata 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 di 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45 adalah 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚 untuk dimakan oleh kita, supaya dosa kita ditebus-Nya dan kita dapat memperoleh hidup yang kekal.
Jadi maksud dari kata 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 di 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45 adalah 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚, yang pada Kalimat-Nya "𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠" (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45).
a). Sebab ada tertulis : Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 jikalau kamu tidak 𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚, kamu tidak 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐢 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐝𝐢𝐫𝐢𝐦𝐮. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:53
b). Sebab ada tertulis : 𝐁𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠𝐬𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐊𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐊𝐮, 𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐢 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥 dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:54
c). Sebab ada tertulis : Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga 𝐛𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠𝐬𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮, 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 oleh Aku. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:57
|
3). 𝐒𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢, 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐝𝐨𝐬𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥 (𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐚𝐬𝐮𝐤 𝐤𝐞 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐊𝐞𝐫𝐚𝐣𝐚𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦).
a). Sebab ada tertulis : Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 jika 𝐬𝐞𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 tidak 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐚𝐢𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐑𝐨𝐡, 𝐢𝐚 tidak 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐚𝐬𝐮𝐤 𝐤𝐞 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐊𝐞𝐫𝐚𝐣𝐚𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: 𝐊𝐚𝐦𝐮 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢. Yohanes 3:5-7
|
𝙊𝙡𝙚𝙝 𝙠𝙖𝙧𝙚𝙣𝙖 𝙞𝙩𝙪 𝙏𝙄𝘿𝘼𝙆 𝘼𝘿𝘼 𝙎𝘼𝙏𝙐𝙋𝙐𝙉 𝙩𝙚𝙧𝙩𝙪𝙡𝙞𝙨 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞𝙥𝙚𝙧𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙠𝙖𝙢𝙪 𝙨𝙚𝙢𝙪𝙖 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙥𝙚𝙣𝙜𝙖𝙠𝙪𝙖𝙣-𝙉𝙮𝙖, 𝙗𝙖𝙝𝙬𝙖 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙩𝙞 𝙙𝙞 𝙠𝙖𝙮𝙪 𝙨𝙖𝙡𝙞𝙗 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙢𝙚𝙣𝙚𝙗𝙪𝙨 𝙙𝙤𝙨𝙖𝙢𝙪. 𝘽𝙐𝙆𝙏𝙄𝙆𝘼𝙉𝙇𝘼𝙃, 𝙎𝙀𝘽𝘼𝘽 𝙏𝙄𝘿𝘼𝙆 𝘼𝘿𝘼 𝙎𝘼𝙏𝙐𝙋𝙐𝙉 𝘽𝙐𝙆𝙏𝙄 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙋𝙚𝙧𝙠𝙖𝙩𝙖𝙖𝙣-𝙉𝙮𝙖, 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙋𝙚𝙣𝙜𝙖𝙠𝙪𝙖𝙣-𝙉𝙮𝙖, 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙋𝙚𝙣𝙜𝙖𝙠𝙪𝙖𝙣-𝙉𝙮𝙖, 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙅𝙖𝙬𝙖𝙗𝙖𝙣-𝙉𝙮𝙖 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙪𝙠𝙩𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙠𝙖𝙢𝙪 𝙨𝙚𝙢𝙪𝙖, 𝙗𝙖𝙝𝙬𝙖 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙢𝙖𝙩𝙞𝙖𝙣 𝙙𝙞 𝙠𝙖𝙮𝙪 𝙨𝙖𝙡𝙞𝙗 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙣𝙚𝙗𝙪𝙨 𝙙𝙤𝙨𝙖𝙢𝙪!
|
Maka makan Daging-Nya dan minum Darah-Nya, itulah yang diperdengarkan kepada kamu semua, supaya dosanya kamu dapat ditebus-Nya. Dan karena itu dikatakan-Nya "Darah Perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa" (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 26:26-28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 14:24; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 14:22-24; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 22:17; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 22:20; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 24:30; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:51-58), supaya kita dapat memperoleh hidup yang kekal.
|
Maka 𝐃𝐚𝐫𝐚𝐡 𝐏𝐞𝐫𝐣𝐚𝐧𝐣𝐢𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐭𝐮𝐦𝐩𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦 𝐃𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚, supaya dosamu ditebus-Nya dan kita dapat memperoleh hidup yang kekal. Ada tertulis : 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐊𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐊𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦𝐚𝐧. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:55
|
Jadi Darah Perjanjian yang ditumpahkan disini 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙗𝙚𝙧𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙙𝙞𝙩𝙪𝙢𝙥𝙖𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙠𝙚 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙖𝙩𝙖𝙨 𝙠𝙖𝙮𝙪 𝙨𝙖𝙡𝙞𝙗, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐝𝐢𝐭𝐮𝐦𝐩𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞 𝐭𝐚𝐧𝐚𝐡, 𝐦𝐚𝐤𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐦𝐞𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚. Ada tertulis : 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐊𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐊𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦𝐚𝐧. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:55
|
Oleh karena itu maksud dari kata Darah Perjanjian disini adalah Roh Perjanjian yang ditumpahkan bagi kamu semua, dan kamu semua haruslah meminum Darah-Nya yaitu Roh-Nya, supaya dosanya kamu dapat ditebus-Nya dan kamu dapat memperoleh hidup yang kekal. Ada tertulis : 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐊𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐊𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐦𝐢𝐧𝐮𝐦𝐚𝐧. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:55
|
Jadi maksud dari kata Darah Perjanjian yaitu Roh Perjanjian seperti yang telah tertulis di dalam seluruh Kitab Suci (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 44:3; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 32:15, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 59:21; 𝘈𝘮𝘴𝘢𝘭 1:23; 𝘠𝘦𝘩𝘦𝘻𝘬𝘪𝘦𝘭 39:29; 𝘠𝘰𝘦𝘭 2:28; 𝘡𝘢𝘬𝘩𝘢𝘳𝘪𝘢 12:10), yang telah dijanjikan-Nya untuk ditumpahkan atau dicurahkan bagi seluruh umat manusia. Dan barangsiapa yang telah minum atau memperoleh Roh-Nya, maka Roh-Nya berdiam dan tinggal di dalam dirinya, dan dosanya manusia itu ditebus-Nya dan mereka dapat memperoleh hidup yang kekal.
|
𝐀𝐩𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒, 𝒃𝒂𝒉𝒘𝒂 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝒊𝒕𝒖 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊?
1. "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬".
Apakah 𝐀𝐤𝐮 disini BERUBAH BENTUK menjadi Wujudnya Manusia (Tubuh) yang telah mati di kayu salib itu? Sebab disini telah dikatakan-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬" (Lukas 23:43)!
Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan 𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬." Lukas 23:43
2. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬.
𝐀𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬 𝐢𝐭𝐮 𝐦𝐚𝐭𝐢? Jawabannya 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊, demikianlah seperti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20). Ada tertulis : 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Matius 12:40 (Lukas 11:30)
Jadi disini perbandingan yang lurus tentang tidaknya mati bahwa Yunus tidaklah mati, demikianlah juga 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚selama tiga hari tiga malam, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20)
3. "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢".
Jadi disini 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐅𝐈𝐒𝐈𝐊 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐞𝐝𝐢𝐚𝐦𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚.
Ada tertulis : Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Elohim ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?" Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Elohim ialah tubuh-Nya sendiri. Yohanes 2:19-21
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana kata suffix "-𝐧𝐲𝐚" disini ditujukan kepada 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, dari kata 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚. Jadi 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢itu maksud dari pada YESUS KRISTUS, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan tubuh atau Bait Elohim untuk dibangkitkannya kembali.
Ada tertulis : Jawab Yesus: "𝐀𝐤𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Elohim, Dia yang akan datang ke dalam dunia." Yohanes 11:25-27
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒
Pengertian Bait Elohim atau Bait YESUS di Yohanes 2:19-21 adalah Wadah atau Tubuh atau Bait dimana Roh atau Elohim atau YESUS, yang berdiam di dalam Bait atau Tubuh itu!
Ada tertulis : Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Elohim dan bahwa Roh Elohim diam di dalam kamu? 1Korintus 3:16
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana maksud dari kata "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐑𝐨𝐡, Dialah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦yang telah membangkitkan 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭-𝐍𝐲𝐚 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Jadi 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 dari maksud YESUS KRISTUS disini, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan Tubuh atau Bait Elohim, dengan melalui Roh-Nya yang adalah Anak atau Elohim untuk masuk kembali di dalam Tubuh, dan dibangkitkannya kembali oleh YESUS KRISTUS sebagai Sumber-Nya Roh yang adalah Bapa Sumber-Nya Roh.
Ada tertulis : Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu. Roma 8:11
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, jadi sebutan 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 pada kalimat "𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐚𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Roma 8:11, maka disini 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐤𝐬𝐮𝐝 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡, tetapi 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐤𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦.
|
d. Aku memberikan nyawa-Ku 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢.(𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17)
𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 (𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚) 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐚𝐤𝐮
1). Ada tertulis : berkenan menyatakan 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐚𝐤𝐮, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia; Galatia 1:16
|
Jadi 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤 di dalam daging
2). Ada tertulis : 𝐑𝐨𝐡, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Elohim. Dengan jalan mengutus 𝐀𝐧𝐚𝐤-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging, supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭 𝐑𝐨𝐡. Roma 8:2-4
|
Jadi 𝗥𝗼𝗵 yang adalah maksud dari kata 𝗔𝗻𝗮𝗸-𝗡𝘆𝗮 itu diam dan tinggal di dalam diri kita.
3). Ada tertulis : Dan karena kamu adalah anak, maka Elohim telah menyuruh 𝗥𝗼𝗵 𝗔𝗻𝗮𝗸-𝗡𝘆𝗮 𝗸𝗲 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗵𝗮𝘁𝗶 𝗸𝗶𝘁𝗮, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Galatia 4:6
|
Jadi 𝗥𝗼𝗵 yang adalah maksud dari kata 𝗔𝗻𝗮𝗸-𝗡𝘆𝗮 itu diam dan tinggal di dalam diri kita. Dan 𝗔𝗻𝗮𝗸 itulah yang membantu kita untuk berdoa kepada Bapa kita.
4). Ada tertulis : Demikian juga 𝗥𝗼𝗵 𝗺𝗲𝗺𝗯𝗮𝗻𝘁𝘂 𝗸𝗶𝘁𝗮 dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi 𝗥𝗼𝗵 𝘀𝗲𝗻𝗱𝗶𝗿𝗶 𝗯𝗲𝗿𝗱𝗼𝗮 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝗸𝗶𝘁𝗮 𝗸𝗲𝗽𝗮𝗱𝗮 𝗘𝗹𝗼𝗵𝗶𝗺 dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Roma 8:26
|
Jadi 𝗥𝗼𝗵 yang dikarunikan kepada kita, untuk diam dan tinggal di dalam diri kita. Dan 𝗥𝗼𝗵 𝐃𝐢𝐚lah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu sendiri yang adalah 𝗔𝗻𝗮𝗸.
5). Ada tertulis : Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Elohim. Jika kita saling mengasihi, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita. Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Elohim dan 𝐃𝐢𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚: Ia telah mengaruniakan kita mendapat bagian 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚. 1Yohanes 4:12-13
|
Jadi 𝗥𝗼𝗵 yang juga disebut 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬, maka juga disebut 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 atau 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 atau juga yang disingkat dengan 𝐑𝐨𝐡!
6). Jadi maksud dari kata 𝐀𝐧𝐚𝐤 ada di dalam kamu, adalah 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 ada di dalam kamu! Dan Wujud-Nya 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 itu 𝐑𝐨𝐡 yang disebut 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 atau 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬! Ada tertulis : Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam 𝐑𝐨𝐡, jika memang 𝐑𝐨𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki 𝐑𝐨𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬, ia bukan milik 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬. Tetapi jika 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝙖𝙙𝙖 𝙙𝙞 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙠𝙖𝙢𝙪, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Roma 8:9-10
|
|
Definisi 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah Tuhan (𝐀𝐤𝐮) atau Allah (𝐀𝐤𝐮), Dialah Roh (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 3:17) 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢. Sebab ada tertulis : Karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atas hari Sabat." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5). Oleh karena itu tidak ada satupun definisi Tuhan atau Allah itu manusia di dalam seluruh Kitab Suci-Nya disini, sebab Tuhan atau Allah sudah menyatakan "𝐀𝐤𝐮 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚", ada tertulis : Sebab 𝐀𝐤𝐮 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, Yang Kudus di tengah-tengahmu, dan Aku tidak datang untuk menghanguskan. 𝘏𝘰𝘴𝘦𝘢 11:9𝘣
|
Oleh karena itu apa 𝐚𝐫𝐭𝐢 𝐦𝐚𝐭𝐢 bagi kata 𝐀𝐤𝐮 yang adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18? Sebab seluruh Kitab Suci-Nya disini menuliskan 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐦𝐚𝐭𝐢𝐧𝐲𝐚 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 yang adalah 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 (𝘙𝘰𝘮𝘢 5:6; 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:8; 𝘙𝘰𝘮𝘢 6:3; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:34; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:9; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:15; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 8:11; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:3; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 5:15; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18)!
|
Jadi jika kata Tuhan (𝐀𝐤𝐮) dibasakan dengan semua kata yang berhubungan dengan kata humanis :"lahir, mati, bangkit", maka semua kata yang berhumanis itu 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐝𝐞𝐟𝐢𝐧𝐢𝐬𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐝𝐚𝐬𝐚𝐫𝐤𝐚𝐧 𝐚𝐫𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 (𝐀𝐤𝐮), 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘥𝘪𝘥𝘦𝘧𝘦𝘯𝘪𝘴𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘥𝘢𝘴𝘢𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, sebab Tuhan (𝐀𝐤𝐮) itu Roh 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢. Sebab jika kata mati dikawinkan dan tidak merujuk arti dari definisi Tuhan, maka Tuhan dapat dikatakan mati, dan ini sudah bertentangan dengan definisi Tuhan dan seluruh Hukum-Nya dan seluruh Ketetapan-Nya. Jadi definisi Tuhan (𝐀𝐤𝐮) itu Roh yang artinya Hidup Yang Memberikan Hidup 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘥𝘢𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘢𝘵𝘪, sebab Tuhan (𝐀𝐤𝐮) 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢.
a. Arti kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫 bagi Tuhan adalah 𝐂𝐚𝐫𝐚 𝐊𝐞𝐫𝐣𝐚-𝐍𝐲𝐚 Tuhan! Dan perwujutan maksud dari kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫 itu adalah 𝐏𝐞𝐫𝐤𝐚𝐭𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚, 𝐏𝐞𝐫𝐛𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 dengan berbagai mujizat dan berbagai tanda-tanda 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐤𝐮𝐤𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚!
b. Dan 𝙖𝙧𝙩𝙞 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙈𝘼𝙏𝙄 bagi 𝐑𝐎𝐇 disini, dimana 𝐑𝐎𝐇 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐑𝐨𝐡-Nya dari Sumber Milik Kepunyaan-Nya.
Catatan disini, maksud penulisan dengan membedakan kata 𝐑𝐎𝐇 dan 𝐑𝐨𝐡, 𝘴𝘶𝘱𝘢𝘺𝘢 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘥𝘢𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘩𝘢𝘮𝘪 𝘣𝘢𝘩𝘸𝘢 𝐑𝐎𝐇 itu Sumber-Nya 𝐑𝐨𝐡 yang adalah Kebenaran Kitab Suci-Nya disini. 𝘚𝘦𝘣𝘢𝘣 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘩𝘢𝘮𝘪 𝐑𝐎𝐇 yang adalah Sumber-Nya 𝐑𝐨𝐡, maka 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘵𝘢𝘩𝘶𝘪 𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝘔𝘈𝘛𝘐 𝘣𝘢𝘨𝘪 𝐑𝐎𝐇 untuk menebus dosanya manusia. Dan 𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝘔𝘈𝘛𝘐 bagi 𝐑𝐎𝐇 disini, dimana 𝐑𝐎𝐇 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐑𝐨𝐡-Nya dari Sumber Milik Kepunyaan-Nya. Dan barangsiapa yang telah menerima 𝐑𝐨𝐡-Nya dan diam dan tinggal di dalam dirinya, maka dosanya ditebus-Nya dan ia memperoleh hidup yang kekal.
|
Oleh karena itu Kalimat "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18, 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘩𝘸𝘢 𝘈𝘬𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘬𝘶𝘣𝘶𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘶𝘥𝘪𝘢𝘯 𝘈𝘬𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘪𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱. Sebab jika diartikan demikian akan bertentangan dengan Kalimat-Nya sendiri : 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 atau 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 (yang telah mati) itu kembali (setelah 3 hari dari kematian) di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19-21.
Ada tertulis : Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. 𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut. Wahyu 1:17-18
𝘉𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 : Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19;21
|
Oleh karena itu apa 𝐚𝐫𝐭𝐢 𝐦𝐚𝐭𝐢 bagi kata 𝐀𝐤𝐮 yang adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18? Sebab seluruh Kitab Suci-Nya disini menuliskan 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐦𝐚𝐭𝐢𝐧𝐲𝐚 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 yang adalah 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 (𝘙𝘰𝘮𝘢 5:6; 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:8; 𝘙𝘰𝘮𝘢 6:3; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:34; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:9; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:15; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 8:11; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:3; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 5:15; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18)!
Ada tertulis : sebab dengan mati-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15
Ada tertulis : en to 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 autos, ton nomon ton entolon en dogmasin katargesas, ina tous duo ktise en auto eis ena kainon anthropon poion eirenen, 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15
Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1Petrus 3:18
Ada tertulis : oti kai xristos ‘pax peri amartion epathen, dikaios uper adikon, ina umas prosagage to theo, thanatotheis men 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 zoopoietheis de pneumati: 1Petrus 3:18
|
𝐀𝐩𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒, 𝒃𝒂𝒉𝒘𝒂 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝒊𝒕𝒖 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊?
1. "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬".
Apakah 𝐀𝐤𝐮 disini BERUBAH BENTUK menjadi Wujudnya Manusia (Tubuh) yang telah mati di kayu salib itu? Sebab disini telah dikatakan-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬" (Lukas 23:43)!
Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan 𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬." Lukas 23:43
2. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬.
𝐀𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬 𝐢𝐭𝐮 𝐦𝐚𝐭𝐢? Jawabannya 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊, demikianlah seperti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20). Ada tertulis : 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Matius 12:40 (Lukas 11:30)
Jadi disini perbandingan yang lurus tentang tidaknya mati bahwa Yunus tidaklah mati, demikianlah juga 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚selama tiga hari tiga malam, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20)
3. "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢".
Jadi disini 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐅𝐈𝐒𝐈𝐊 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐞𝐝𝐢𝐚𝐦𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚.
Ada tertulis : Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Elohim ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?" Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Elohim ialah tubuh-Nya sendiri. Yohanes 2:19-21
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana kata suffix "-𝐧𝐲𝐚" disini ditujukan kepada 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, dari kata 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚. Jadi 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢itu maksud dari pada YESUS KRISTUS, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan tubuh atau Bait Elohim untuk dibangkitkannya kembali.
Ada tertulis : Jawab Yesus: "𝐀𝐤𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Elohim, Dia yang akan datang ke dalam dunia." Yohanes 11:25-27
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒
Pengertian Bait Elohim atau Bait YESUS di Yohanes 2:19-21 adalah Wadah atau Tubuh atau Bait dimana Roh atau Elohim atau YESUS, yang berdiam di dalam Bait atau Tubuh itu!
Ada tertulis : Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Elohim dan bahwa Roh Elohim diam di dalam kamu? 1Korintus 3:16
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana maksud dari kata "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐑𝐨𝐡, Dialah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦yang telah membangkitkan 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭-𝐍𝐲𝐚 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Jadi 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 dari maksud YESUS KRISTUS disini, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan Tubuh atau Bait Elohim, dengan melalui Roh-Nya yang adalah Anak atau Elohim untuk masuk kembali di dalam Tubuh, dan dibangkitkannya kembali oleh YESUS KRISTUS sebagai Sumber-Nya Roh yang adalah Bapa Sumber-Nya Roh.
Ada tertulis : Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu. Roma 8:11
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, jadi sebutan 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 pada kalimat "𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐚𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Roma 8:11, maka disini 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐤𝐬𝐮𝐝 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡, tetapi 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐤𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦.
|
Memahami kata "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐢𝐬𝐢𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮𝐧𝐲𝐚 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩. Dan kata "𝐀𝐤𝐮" disini, 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣𝙡𝙖𝙝 𝙖𝙣𝙖𝙠 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙁𝙄𝙎𝙄𝙆.
Jadi maksud "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18, disini menjelaskan bahwa 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 (𝐀𝐤𝐮) 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 (𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢) seperti yang tertulis di 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28 dan 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45, bagi penebusan dosanya manusia. Dan bagi mereka yang telah menerima Roh-Nya, dan mereka kembali diterima-Nya dan menjadi milik-Nya atau bersatu dengan-Nya (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:11; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:22)!
Ada tertulis : Bapa mengasihi Aku, oleh karena 𝐀𝐤𝐮 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐊𝐮 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17
"𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18
Persamaan maksud dari kalimat-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐊𝐮" di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:17 itu sama dengan kalimat-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18. Hal ini dimaksudkan 𝐃𝐢𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐃𝐢𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐭𝐞𝐛𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45).
|
"𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩"di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18
Jadi maksud dari Kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩", disini menjelaskan bahwa Dia yang telah memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya untuk diam dan tinggal di dalam diri mereka ("𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18), dan Dia juga yang menerima kembali Nyawa-Nya atau Roh-Nya yang adalah Milik Kepunyaan-Nya ("𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩"di Wahyu 1:18) yang tetap menetap berdiam dan tinggal di dalam diri mereka.
a. Maksud Kalimat-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18, disini menjelaskan bahwa Dia yang telah memberikan Nyawa-Nya atau Roh-Nya untuk diam dan tinggal di dalam diri mereka.
Ada tertulis : sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45), 𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 : Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Roma 8:1-2
|
b. Maksud Kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" di Wahyu 1:18, disini menjelaskan bahwa Dia juga yang menerima kembali Nyawa-Nya atau Roh-Nya, yang adalah Milik Kepunyaan-Nya, dimana Roh-Nya berdiam dan menetap tinggal di dalam diri mereka.
Ada tertulis : Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. Roma 8:14"16
|
Maka persamaan maksud dari kalimat-Nya "𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢" di Yohanes 10:17, itu sama dengan kalimat-Nya "𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩" di Wahyu 1:18. Hal ini dimaksudkan, 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 atau 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚, 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐌𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚!
|
𝐃𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤-𝐍𝐲𝐚, hal ini disebabkan 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 atau 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 yang telah berdiam dan menetap tinggal di dalam mereka, dimana 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 atau 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐌𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐊𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚. 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐞𝐠𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐮𝐧𝐜𝐢 𝐦𝐚𝐮𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐣𝐚𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐮𝐭, 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠𝐬𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤-𝐍𝐲𝐚, 𝐦𝐚𝐤𝐚 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐦𝐞𝐫𝐝𝐞𝐤𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐦𝐚𝐮𝐭 (Roma 8:1-2).
Bandingkan : Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. 𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩, 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚-𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐀𝐤𝐮 𝐦𝐞𝐦𝐞𝐠𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐜𝐢 𝐦𝐚𝐮𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐣𝐚𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐮𝐭. Wahyu 1:17-18
|
Maka baik tubuh pra kebangkitan dan kebangkitan, itu yang disebut anak, tetapi bukanlah Anak! Jadi yang mengatakan-Nya : "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Wahyu 1:18, itulah perkataan-Nya Anak! Sebab Anak yang berdiam di dalam Tubuh (anak), baik pra kebangkitan maupun kebangkitan!
Jadi memahami kata "𝐀𝐤𝐮" disini Di Wahyu 1:17-18, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐢𝐬𝐢𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮𝐧𝐲𝐚 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩. Dan kata "𝐀𝐤𝐮" disini, 𝒃𝒖𝒌𝒂𝒏𝒍𝒂𝒉 𝒂𝒏𝒂𝒌 𝒂𝒕𝒂𝒖 𝑭𝑰𝑺𝑰𝑲.
Sosok yang dilihatnya Yohanes di Wahyu 1:17-18 adalah anak (Tubuh) kebangkitan. Dan yang mengatakan di Wahyu 1:17-18 adalah Anak atau Anak Manusia yang mengatakan. Jadi Anak atau Anak Manusia itu yang telah mengatakannya "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐧𝐚𝐦𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐥𝐚𝐡, 𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩", dan Anak atau Anak Manusia itu di dalam anak (Tubuh) Kebangkitan itu!
Jadi yang mengatakan "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Wahyu 1:18, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 (Matius 20:28 ;Markus 10:45) bagi pencurahan penebusan dosanya manusia. Dan bagi mereka yang telah menerima Roh-Nya, dan mereka kembali diterima-Nya dan menjadi milik-Nya atau bersatu dengan-Nya (Yohanes 17:11; Yohanes 17:22)! Jadi yang mengatakan "𝐀𝐤𝐮 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Wahyu 1:18, itu bukanlah sosok itu yang adalah anak (Tubuh kebangkitan), tetapi 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 yang berdiam di dalam anak (Tubuh) kebangkitan itu!
Jadi jawabannya, 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝐢𝐭𝐮 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝒔𝒆𝒃𝒂𝒃 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒂𝒕𝒊 yang 𝒔𝒖𝒅𝒂𝒉 𝒅𝒊𝒌𝒂𝒕𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒅𝒊 1𝑷𝒆𝒕𝒓𝒖𝒔 3:18 itu 𝒅𝒂𝒍𝒂𝒎 𝒌𝒆𝒂𝒅𝒂𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒃𝒂𝒈𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒏𝒖𝒔𝒊𝒂, 𝒅𝒂𝒍𝒂𝒎 𝒉𝒂𝒍 𝒊𝒏𝒊 𝑻𝒖𝒃𝒖𝒉 𝒂𝒕𝒂𝒖 𝒅𝒂𝒈𝒊𝒏𝒈, dan itu semua yang telah dikatakan di 𝒅𝒊 𝑹𝒐𝒎𝒂 5:6; 𝑹𝒐𝒎𝒂 5:8; 𝑹𝒐𝒎𝒂 6:3; 𝑹𝒐𝒎𝒂 8:34; 𝑹𝒐𝒎𝒂 14:9; 𝑹𝒐𝒎𝒂 14:15; 1𝑲𝒐𝒓𝒊𝒏𝒕𝒖𝒔 8:11; 1𝑲𝒐𝒓𝒊𝒏𝒕𝒖𝒔 15:3; 2𝑲𝒐𝒓𝒊𝒏𝒕𝒖𝒔 5:15; bahwa yang mati itu adalah Tubuh atau Fisik, jadi bukannya Kristus atau Anak atau Elohim atau Anak Manusia! 𝗝𝗮𝗱𝗶 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠 𝐢𝐭𝐮 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦!
Berikut ini beberapa Kalimat dari yang sudah tertulis :"𝑲𝒓𝒊𝒔𝒕𝒖𝒔 𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒌𝒊𝒕𝒂" 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒕𝒖𝒍𝒊𝒔𝒌𝒂𝒏 𝒅𝒊 𝑹𝒐𝒎𝒂 5:6; 𝑹𝒐𝒎𝒂 5:8; 𝑹𝒐𝒎𝒂 6:3; 𝑹𝒐𝒎𝒂 8:34; 𝑹𝒐𝒎𝒂 14:9; 𝑹𝒐𝒎𝒂 14:15; 1𝑲𝒐𝒓𝒊𝒏𝒕𝒖𝒔 8:11; 1𝑲𝒐𝒓𝒊𝒏𝒕𝒖𝒔 15:3; 2𝑲𝒐𝒓𝒊𝒏𝒕𝒖𝒔 5:15; 1𝑷𝒆𝒕𝒓𝒖𝒔 3:18, yang maknanya penulisannya diperoleh dari kalimat-Nya YESUS dengan sebutan Anak Manusia yaitu "memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang" Markus 10:45 (Matius 20:28). Jadi kata mati bagi Kristus atau Elohim atau MESIAS disini bukalah mati secara FISIK, tetapi Memberi Nyawa-Nya atau Memberikan Roh-Nya bagi tebusan dosanya seluruh manusia di dunia ini, bagi yang punya kerinduan untuk diciptakan menjadi manusia baru!
Menimbang1, 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐀𝐃𝐀 𝐉𝐔𝐑𝐔𝐒𝐄𝐋𝐀𝐌𝐀𝐓 selain dari pada TUHAN itu sendiri yang adalah 𝐉𝐔𝐑𝐔𝐒𝐄𝐋𝐀𝐌𝐀𝐓 (𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:10-11; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 3:14; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 32:39, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:25, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 52:6, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 14:62, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:26, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:24, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:28, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 13:19, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 18:6, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 18:8; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:10, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:13, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:4; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 32:39, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 41:4, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 44:6, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 48:12, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 46:3-4; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 1:23, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 28:20; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 48:12, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:17, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 2:8, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 21:6, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 22:13; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:8; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:4; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶_1:17, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 _2:8, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 4:8; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 11:17; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 19:15; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 16:14; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 21:6; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 _21:22, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 _22:13; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢_41:4, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _43:10, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _44:6, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _48:12; 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_17:1, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_28:3, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_35:11, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_43:14, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_48:3; 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_49:25; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯_6:3; 𝘉𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯_24:4; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢_9:6; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴_6:18)! Apakah penulisan dari kata TUHAN di Lukas 2:11 itu Wujud-Nya FISIK? Jawabannya TIDAK, Sebab penulisan kata TUHAN di 2Korintus 3:17 dan Yohanes 4:24 itu Wujud-Nya ROH! Oleh karena itu bagaimana memahami maksud dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄 bagi 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 yang adalah 𝐑𝐎𝐇 di 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:6; 𝘙𝘰𝘮𝘢 5:8; 𝘙𝘰𝘮𝘢 6:3; 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:34; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:9; 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:15; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 8:11; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:3; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 5:15; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:18?
Menimbang2, apakah TUHAN itu berubah menjadi daging, yang adalah maksud di Lukas 2:11? Jawaban TIDAK, sebab 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 yang adalah 𝐑𝐎𝐇 itu tidaklah berubah menjadi daging, sebab makna arti dari kata 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 yang adalah 𝐑𝐎𝐇 itu tidaklah berubah dan karena juga maksud arti dari kata 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 itu 𝐇𝐈𝐃𝐔𝐏 yaitu 𝐑𝐎𝐇 yang 𝐌𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩!
Menimbang3, 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 itu 𝐑𝐎𝐇 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 3:17), dan 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 itu sumber-Nya 𝐑𝐨𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:33-58; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:53-63; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:37-39; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:12; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 15:4-5)! Atau dengan kata lain : 𝐑𝐎𝐇 itu sumber-Nya 𝐑𝐨𝐡, dan 𝐑𝐨𝐡 ini adalah milik kepunyaan 𝐑𝐎𝐇, dimana 𝐑𝐨𝐡 ini segambar dan serupa dengan 𝐑𝐎𝐇.
Menimbang4, 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 atau 𝐌𝐄𝐒𝐈𝐀𝐒 𝐢𝐭𝐮 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐎𝐇, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡, dan bukanlah wujudnya manusia atau fisik! Ada tertulis : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan 𝐌𝐞𝐬𝐢𝐚𝐬 dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. 𝐈𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐝𝐢𝐩𝐮𝐣𝐢 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚-𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧𝐲𝐚. 𝐀𝐦𝐢𝐧! 𝘙𝘰𝘮𝘢 9:5 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 3:17; 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 5:20; 𝘛𝘪𝘵𝘶𝘴 2:13; 𝘐𝘣𝘳𝘢𝘯𝘪 1:8; 𝘠𝘶𝘥𝘢𝘴 1:25; 𝘙𝘰𝘮𝘢 16:27; 1𝘛𝘪𝘮𝘰𝘵𝘪𝘶𝘴 1:17; 1𝘛𝘪𝘮𝘰𝘵𝘪𝘶𝘴 2:3; 𝘛𝘪𝘵𝘶𝘴 1:3-4, 𝘛𝘪𝘵𝘶𝘴 2:10, 𝘛𝘪𝘵𝘶𝘴 2:13; 𝘛𝘪𝘵𝘶𝘴 3:4; 2𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 1:1; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 4:11; 𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 5:10-11; 2𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 4:9-11). Ada tertulis : 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu 𝐑𝐨𝐡 dan barangsiapa menyembah 𝐃𝐢𝐚, harus menyembah-𝐍𝐲𝐚 dalam roh dan kebenaran." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24
Oleh karena 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 adalah 𝐑𝐎𝐇, apa maksud juga kata 𝐌𝐚𝐭𝐢 bagi TUHAN?
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐑𝐨𝐡-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
Catatan disini, maksud penulisan dengan membedakan kata 𝐑𝐎𝐇 dan 𝐑𝐨𝐡, 𝘴𝘶𝘱𝘢𝘺𝘢 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘥𝘢𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘩𝘢𝘮𝘪 𝘣𝘢𝘩𝘸𝘢 𝐑𝐎𝐇 itu Sumber-Nya 𝐑𝐨𝐡 yang adalah Kebenaran Kitab Suci-Nya disini. 𝘚𝘦𝘣𝘢𝘣 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘩𝘢𝘮𝘪 𝐑𝐎𝐇 yang adalah Sumber-Nya 𝐑𝐨𝐡, maka 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘵𝘢𝘩𝘶𝘪 𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝘔𝘈𝘛𝘐 𝘣𝘢𝘨𝘪 𝐑𝐎𝐇 untuk menebus dosanya manusia. Dan 𝙖𝙧𝙩𝙞 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙈𝘼𝙏𝙄 bagi 𝐑𝐎𝐇 disini, dimana 𝐑𝐎𝐇 itulah 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐑𝐨𝐡-Nya dari Sumber Milik Kepunyaan-Nya.
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝘼𝙞𝙧-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
Jadi 𝙖𝙧𝙩𝙞 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙈𝘼𝙏𝙄 bagi 𝐑𝐎𝐇 disini, bukanlah arti hurufiah yang artinya 𝐑𝐎𝐇 itu tidaklah bernyawa. Tetapi 𝙖𝙧𝙩𝙞 𝙠𝙖𝙩𝙖 𝙈𝘼𝙏𝙄 bagi 𝐑𝐎𝐇 disini, dimana 𝐑𝐎𝐇 disini 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐑𝐨𝐡-Nya dari Sumber Milik Kepunyaan, untuk menebus dosanya manusia. 𝘚𝘶𝘱𝘢𝘺𝘢 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘫𝘦𝘭𝘢𝘴 𝘱𝘦𝘮𝘢𝘩𝘢𝘮𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢, 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝙎𝙪𝙢𝙗𝙚𝙧 𝙈𝙖𝙩𝙖 𝘼𝙞𝙧 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘼𝙞𝙧𝙣𝙮𝙖 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘵𝘶𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘪𝘯𝘶𝘮𝘢𝘯. 𝘑𝘢𝘥𝘪 𝙎𝙪𝙢𝙗𝙚𝙧 𝙈𝙖𝙩𝙖 𝘼𝙞𝙧 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘼𝙞𝙧𝙣𝙮𝙖, 𝘪𝘵𝘶𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘬𝘴𝘶𝘥 𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝙈𝘼𝙏𝙄 𝘣𝘢𝘨𝘪 𝙎𝙪𝙢𝙗𝙚𝙧 𝙈𝙖𝙩𝙖 𝘼𝙞𝙧. 𝘋𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝙎𝙪𝙢𝙗𝙚𝙧 𝙈𝙖𝙩𝙖 𝘼𝙞𝙧 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘼𝙞𝙧𝙣𝙮𝙖 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘮𝘪𝘭𝘪𝘬 𝘬𝘦𝘱𝘶𝘯𝘺𝘢𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘵𝘶𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘪𝘯𝘶𝘮𝘢𝘯.
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
Sama seperti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 20:28; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:45). Dimana arti dari kata 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚-𝐍𝐲𝐚 disini itulah maksud arti dari kata 𝐌𝐀𝐓𝐈. Dan Anak Manusia disini Sumber-Nya Nyawa, sebab 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐎𝐇 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:53-63; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:37-39; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 15:4-5)! Jadi Roh atau Nyawa yang diberikan oleh Anak Manusia untuk tebusan dosanya manusia, supaya manusia dapat memperoleh hidup yang kekal.
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐃𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
𝐌𝐀𝐇𝐀 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐌𝐚𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐤𝐞𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥
𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:50; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:33, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:42, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:51-57, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 3:13; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:58, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:51, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 11:25-26). Dan arti dari kata 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚, itulah maksud arti dari kata 𝐌𝐀𝐓𝐈.
Dan arti dari kata Daging disini bukanlah arti sebenarnya yang adalah fisik, tetapi maksud dari kata Daging disini adalah 𝐑𝐨𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:63; 𝘊𝘳𝘰𝘴𝘴 𝘳𝘦𝘧𝘦𝘳𝘦𝘯𝘤𝘦𝘴 : 𝘦𝘢𝘵𝘦𝘵𝘩: 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:27, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:40, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:63, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:14; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 22:26; 𝘈𝘮𝘴𝘢𝘭 9:4-6; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 25:6-8, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 55:1-3; 𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 2:20; 𝘍𝘪𝘭𝘪𝘱𝘶𝘴 3:7-10 𝘩𝘢𝘵𝘩: 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:39-40, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:47).
Dan Anak Manusia disini 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡, sebab 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐎𝐇 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡 ! Jadi 𝐑𝐨𝐡 atau 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 yang diberikan oleh Anak Manusia untuk tebusan dosanya manusia, supaya manusia dapat memperoleh hidup yang kekal.
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐃𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
𝐌𝐀𝐇𝐀 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐌𝐢𝐧𝐮𝐦𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐤𝐞𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥
𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚 (Matius 26:28 ; Markus 14:24; Lukas 22:20; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:10-14; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:37-39). Dan arti dari kata 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐚𝐫𝐚𝐡-𝐍𝐲𝐚, itulah maksud arti dari kata 𝐌𝐀𝐓𝐈.
Dan arti dari kata Darah disini bukanlah arti sebenarnya yang adalah fisik, tetapi maksud dari kata Darah disini adalah 𝐑𝐨𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:63; 𝘊𝘳𝘰𝘴𝘴 𝘳𝘦𝘧𝘦𝘳𝘦𝘯𝘤𝘦𝘴 : 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 44:3 : 𝘱𝘰𝘶𝘳 𝘸𝘢𝘵𝘦𝘳: 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 41:17, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 59:21; 𝘠𝘦𝘩𝘦𝘻𝘬𝘪𝘦𝘭 34:26; 𝘠𝘰𝘦𝘭 3:18; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:37-39; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 21:6, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 22:17 𝘧𝘭𝘰𝘰𝘥𝘴: 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 32:2, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 35:6-7, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 43:19-20, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 48:21, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 49:10; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 78:15-16, 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 107:35 𝘥𝘳𝘺 𝘨𝘳𝘰𝘶𝘯𝘥: 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 63:1; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:43, 𝘎𝘳𝘦𝘦𝘬 𝘱𝘰𝘶𝘳 𝘮𝘺: 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 32:15, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 59:21; 𝘈𝘮𝘴𝘢𝘭 1:23; 𝘠𝘦𝘩𝘦𝘻𝘬𝘪𝘦𝘭 39:29; 𝘠𝘰𝘦𝘭 2:28; 𝘡𝘢𝘬𝘩𝘢𝘳𝘪𝘢 12:10; 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:17; 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:33, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:39, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 10:45; 𝘛𝘪𝘵𝘶𝘴 3:5-6).
Dan Anak Manusia disini 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡, sebab 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐎𝐇 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡 ! Jadi 𝐑𝐨𝐡 atau 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 yang diberikan oleh Anak Manusia untuk tebusan dosanya manusia, supaya manusia dapat memperoleh hidup yang kekal.
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐑𝐨𝐭𝐢-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
𝐌𝐀𝐇𝐀 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐌𝐚𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐤𝐞𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥
𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐑𝐨𝐭𝐢-𝐍𝐲𝐚 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:35; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:41; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:48; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:50; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:51; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:58; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 13:18). Dan arti dari kata 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐑𝐨𝐭𝐢-𝐍𝐲𝐚, itulah maksud arti dari kata 𝐌𝐀𝐓𝐈.
Dan arti dari kata Darah disini bukanlah arti sebenarnya yang adalah fisik, tetapi maksud dari kata Darah disini adalah 𝐑𝐨𝐡
Dan Anak Manusia disini 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡, sebab 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 itu 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐎𝐇 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5), 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐑𝐨𝐡 ! Jadi 𝐑𝐨𝐡 atau 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 yang diberikan oleh Anak Manusia untuk tebusan dosanya manusia, supaya manusia dapat memperoleh hidup yang kekal.
𝙈𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝐓𝐞𝐫𝐚𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 yaitu maksud arti dari kata 𝙈𝘼𝙏𝙄
𝐌𝐀𝐇𝐀 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐓𝐞𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐚𝐠𝐢 𝐤𝐞𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥
𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐓𝐞𝐫𝐚𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:12; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:4-9, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 3:19, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 9:5, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:35). Dan arti dari kata 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐓𝐞𝐫𝐚𝐧𝐠-𝐍𝐲𝐚, itulah maksud arti dari kata 𝐌𝐀𝐓𝐈.
Dan arti dari kata Terang disini bukanlah arti sebenarnya yang adalah cahaya, tetapi maksud dari kata Terang disini adalah 𝐑𝐨𝐡, 𝘊𝘳𝘰𝘴𝘴 𝘳𝘦𝘧𝘦𝘳𝘦𝘯𝘤𝘦𝘴 : 𝘐 𝘢𝘮: 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 9:2, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 42:6-7, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 49:6, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 60:1-3; 𝘏𝘰𝘴𝘦𝘢 6:3; 𝘔𝘢𝘭𝘦𝘢𝘬𝘩𝘪 4:2; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 4:14-16; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 1:78-79, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 2:32; 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:47, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 26:23 𝘴𝘩𝘢𝘭𝘭 𝘯𝘰𝘵: 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:35, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:46; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 18:28, 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 97:11; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 50:10; 2𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 2:4, 2𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 2:17; 𝘠𝘶𝘥𝘢𝘴 1:6, 𝘠𝘶𝘥𝘢𝘴 1:13 𝘴𝘩𝘢𝘭𝘭 𝘩𝘢𝘷𝘦: 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:17, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:6; 𝘈𝘺𝘶𝘣 33:28; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 49:19; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 21:24
𝐌𝐀𝐇𝐀 𝐌𝐄𝐍𝐉𝐀𝐃𝐈 𝐓𝐄𝐑𝐀𝐍𝐆 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐊𝐞𝐠𝐞𝐥𝐚𝐩𝐚𝐧
(𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:46; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:35-36, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 3:19; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:12; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 4:16). 𝘊𝘳𝘰𝘴𝘴 𝘳𝘦𝘧𝘦𝘳𝘦𝘯𝘤𝘦𝘴 : 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:4-5; 𝘢𝘮: 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 9:5, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 9:39; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 36:9; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 40:1; 𝘔𝘢𝘭𝘢𝘦𝘬𝘩𝘪 4:2; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 1:76-79, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 2:32; 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 26:18; 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:1-3, 1𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:8-9; 𝘢𝘣𝘪𝘥𝘦: 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 42:7, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 42:15; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 5:14
Oleh karena itu maksud kata MATI disini, bukanlah arti hurufiah menjadi tidak bernyawa dari Sumber yang telah memberikan dari Sumber Milik Kepunyaan-Nya atau Nyawa-Nya. Tetapi arti dari kata 𝐌𝐀𝐓𝐈 disini, dimana 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐥𝐚𝐡 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩, dan yang telah 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 dari milik kepunyaan-Nya, supaya yang telah menerima 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 atau 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 akan memperoleh 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 yang kekal. Sebab 𝐍𝐲𝐚𝐰𝐚 atau 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 yang telah diberikan itu segambar dan serupa dengan Sumber-Nya 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 Yang Kekal.
𝐀𝐩𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐭𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒, 𝒃𝒂𝒉𝒘𝒂 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝒊𝒕𝒖 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊?
1. "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬".
Apakah 𝐀𝐤𝐮 disini BERUBAH BENTUK menjadi Wujudnya Manusia (Tubuh) yang telah mati di kayu salib itu? Sebab disini telah dikatakan-Nya "𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬" (Lukas 23:43)!
Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan 𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬." Lukas 23:43
2. 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬.
𝐀𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬 𝐢𝐭𝐮 𝐦𝐚𝐭𝐢? Jawabannya 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊, demikianlah seperti 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20). Ada tertulis : 𝐒𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐘𝐮𝐧𝐮𝐬tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Matius 12:40 (Lukas 11:30)
Jadi disini perbandingan yang lurus tentang tidaknya mati bahwa Yunus tidaklah mati, demikianlah juga 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚selama tiga hari tiga malam, 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐛 𝐈𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐠𝐢 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐈𝐧𝐣𝐢𝐥 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐨𝐡-𝐫𝐨𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐧𝐣𝐚𝐫𝐚(1Petrus 3:18-20)
3. "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢".
Jadi disini 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐅𝐈𝐒𝐈𝐊 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐞𝐝𝐢𝐚𝐦𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚.
Ada tertulis : Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Elohim ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?" Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Elohim ialah tubuh-Nya sendiri. Yohanes 2:19-21
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana kata suffix "-𝐧𝐲𝐚" disini ditujukan kepada 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, dari kata 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚. Jadi 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢itu maksud dari pada YESUS KRISTUS, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan tubuh atau Bait Elohim untuk dibangkitkannya kembali.
Ada tertulis : Jawab Yesus: "𝐀𝐤𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Elohim, Dia yang akan datang ke dalam dunia." Yohanes 11:25-27
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒
Pengertian Bait Elohim atau Bait YESUS di Yohanes 2:19-21 adalah Wadah atau Tubuh atau Bait dimana Roh atau Elohim atau YESUS, yang berdiam di dalam Bait atau Tubuh itu!
Ada tertulis : Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Elohim dan bahwa Roh Elohim diam di dalam kamu? 1Korintus 3:16
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana maksud dari kata "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐑𝐨𝐡, Dialah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦yang telah membangkitkan 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 sebagai 𝐁𝐚𝐢𝐭-𝐍𝐲𝐚 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Jadi 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 dari maksud YESUS KRISTUS disini, YESUS KRISTUS lah yang membangkitkan Tubuh atau Bait Elohim, dengan melalui Roh-Nya yang adalah Anak atau Elohim untuk masuk kembali di dalam Tubuh, dan dibangkitkannya kembali oleh YESUS KRISTUS sebagai Sumber-Nya Roh yang adalah Bapa Sumber-Nya Roh.
Ada tertulis : Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu. Roma 8:11
𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, jadi sebutan 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 pada kalimat "𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐚𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐭𝐢" di Roma 8:11, maka disini 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐤𝐬𝐮𝐝 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡, tetapi 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐤𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦
𝐉𝐚𝐝𝐢 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐭𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐦𝐚𝐭𝐢𝐧𝐲𝐚 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 (𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢)!
|
Definisi 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 disini 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 arti 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, tetapi definisi 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 disini arti daging atau tubuh yang diartikan oleh Lembaga Alkitab Indonesia : "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" . Jadi kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" bukanlah artinya manusia seutuhnya yang ada jiwa dan rohnya manusia, tetapi arti "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini hanyalah tubuh atau daging!
◄ 4561. sarx ►
Strong's Concordance
sarx: flesh
Original Word: σάρξ, σαρκός, ἡ
Part of Speech: Noun, Feminine
Transliteration: sarx
Phonetic Spelling: (sarx)
Definition: flesh
Usage: flesh, body, human nature, materiality; kindred.
Linknya definisinya 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 sdra bisa lihat disini : https://biblehub.com/greek/4561.htm
|
a. Ada tertulis : sebab dengan 𝙈𝙖𝙩𝙞-𝙉𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 (𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢) Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15
b. Ada tertulis ; Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙞𝙗𝙪𝙣𝙪𝙝 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙠𝙚𝙖𝙙𝙖𝙖𝙣-𝙉𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 (𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢), tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18
|
Pengertian kata 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖!
Jadi kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" bukanlah arti 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, sebab terjemahannya kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini berasal dari kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang artinya daging, yang adalah 𝐭𝐞𝐱𝐭 𝐚𝐬𝐥𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐜𝐫𝐢𝐩𝐭𝐧𝐲𝐚. Dan daging yang berbentuk inilah menyerupai bentuknya seperti manusia, maka terjemahannya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖".
|
a. Ada tertulis : Demikianlah kita mengenal Roh Elohim: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, berasal dari Elohim, 1Yohanes 4:2
Ada tertulis : en touto ginoskete to pnesma tos theos: pan pnesma o omologei iesosn xriston en 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 eleluthota ek tos theos estin, 1Yohanes 4:2
Dan terjemahannya LAI dari kata "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini itu diterjemahkan dari kata 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡, sebab 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 itulah yang menyerupai bentuk wujudnya seperti manusia. Jadi maksud dari terjemahannya "𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖" disini adalah 𝙨𝙖𝙧𝙠𝙞 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Oleh karena itu maksud 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 disini bukanlah manusia seuntuhnya seperti pada terjemahannya 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 : 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 - 𝘳𝘰𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 - 𝘫𝘪𝘸𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢. Tetapi maksud 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 disni, 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠𝐥𝐚𝐡 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Dan tubuh manusia ini dipenuhi oleh 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦.
|
b. Ada tertulis : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Elohim yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin! Roma 9:5
Ada tertulis : on oi pateres, kai ex on ho xristos to kata 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐚: ho on epi panton theos eulogetos eis tous aionas, amen. Roma 9:5
|
c. Ada tertulis : Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Elohim; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, 1Petrus 3:18
Ada tertulis : oti kai xristos ‘pax peri amartion epathen, dikaios uper adikon, ina umas prosagage to theo, thanatotheis men 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 zoopoietheis de pneumati: 1Petrus 3:18
|
d. Ada tertulis : Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖. Itu adalah si penyesat dan antikristus. 2Yohanes 1:7
Ada tertulis : oti polloi planoi exolthon eis ton kosmon, oi me omologosntes iesosn xriston erxomenon en 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢: outos estin ho planos kai ho antixristos. 2Yohanes 1:7
|
e. Ada tertulis : sebab dengan mati-Nya 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞 𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖 Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, Efesus 2:15
Ada tertulis : en to 𝐬𝐚𝐫𝐤𝐢 autos, ton nomon ton entolon en dogmasin katargesas, ina tous duo ktise en auto eis ena kainon anthropon poion eirenen, Efesus 2:15
|
Apa arti kata 𝙡𝙖𝙝𝙞𝙧 bagi 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, sedangkan 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 sendiri yang telah mengatkaannya "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19). Ada tertulis : Hari ini telah 𝙡𝙖𝙝𝙞𝙧 bagimu 𝐉𝐮𝐫𝐮𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭, 𝐲𝐚𝐢𝐭𝐮 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, di kota Daud. Lukas 2:11.
|
Apa yang dimaksudkan dari kata "𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬" pada kalimat : "𝐈𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬" (𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘬𝘴𝘪 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘴𝘦𝘬𝘶𝘯𝘥𝘦𝘳)? Dan apa juga yang dimaksudkan dari kata " 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" pada kalimat : "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" (𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘬𝘴𝘪 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘴𝘦𝘬𝘶𝘯𝘥𝘦𝘳)? Sedangkan kita semua sudah mengetahui bersama di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19-21 : 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 kita sendirilah yang akan membangkitkan𝘯𝘺𝘢 (𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘜𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘗𝘦𝘮𝘦𝘳𝘢𝘯 𝘜𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘗𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳).
|
Bagaimana kita dapat menjelaskan kedua 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘬𝘴𝘪 itu dengan baik dan benar? Dan tujuan disini adalah meluruskan 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘬𝘴𝘪 dengan penjelasan dari maksudnya untuk membenarkan pada 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘜𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘗𝘦𝘮𝘦𝘳𝘢𝘯 𝘜𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘗𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳.
|
Pada ilustrasi gambar A1,A2 A3 dimana terlihat terlihat seorang guru (john) yang adalah juga ahli bangunan, dimana bangunan yang ditempatinya runtuh dan kemudian dia merencanakan untuk mendirikan kembali bangunannya. Manakah dari ketiga kalimat dibawah ini, yang sdra - sdri lebih memilih karena dapat dipahami, apakah kalimat dari seorang guru (john) atau kalimat dari kedua muridnya (paul dan petrus) yang telah mendengar dari seorang guru (john) itu?
a. Kata guru (john) ; aku akan mendirikan𝘯𝘺𝘢 (𝘣𝘢𝘯𝘨𝘶𝘯𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩) kembali
Pernyataan guru yang bernama john itu didengarkan oleh kedua muridnya : paul dan petrus. Dan kedua muridnya itu menyampaikan pemberitaan kembali kepada sahabat-sahabatnya seperti dibawah ini :
b. Kata murid (paul) : bapa john mendirikan 𝘥𝘪𝘢 (𝘱𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨)
c. Kata murid (petrus) : bapa john mendirikan 𝘫𝘰𝘩𝘯 (𝘱𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘧𝘢𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨)
|
Bagaimana sdra-sdri dapat menjelaskan kedua pernyataan muridnya, paul dan petrus, untuk membenarkan apa yang telah dikatakan oleh guru itu? Pemberitaan guru (john) adalah sumber pemberitaan yaitu permulaan dari pemberitaan, yang disebut pemberitaan primer atau pemberitaan utama, sedangkan pemberitaaan para muridnya adalah pemberitaan sekunder. Maka pemberitaan sekunder disini haruslah menjelaskan maksud yang telah diberitakannya untuk membenarkan dari pemberitaan primer.
𝙅𝙖𝙙𝙞 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙢𝙖𝙩 𝙨𝙚𝙠𝙪𝙣𝙙𝙚𝙧 𝙝𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙞𝙠𝙪𝙩𝙞 𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙪𝙟𝙪𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙢𝙖𝙩 𝙥𝙧𝙞𝙢𝙚𝙧, 𝙙𝙖𝙣 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙢𝙖𝙝𝙖𝙢𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙪𝙣𝙙𝙚𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙢𝙖𝙩 𝙥𝙧𝙞𝙢𝙚𝙧.
|
Oleh karena itu rombakan rumah atau reruntuhan rumah itu, hanyalah dapat diperbaiki oleh si tukang rumah itu! Demikianlah juga reruntuhan bangunan rumahnya kamu, yang sudah runtuh di hadapan-Nya, hanyalah Dia sendiri yang akan mendirikannya kembali (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 11:25-26)! Ada tertulis : Sebab setiap rumah dibangun oleh seorang ahli bangunan, tetapi ahli bangunan segala sesuatu ialah Elohim. 𝘐𝘣𝘳𝘢𝘯𝘪 3:4 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19-21; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 11:25-26)
Memahami kalimat dari seluruh rangkaiannya dimana telah dibagi menjadi kategori 𝘱𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳 dan 𝘴𝘦𝘬𝘶𝘯𝘥𝘦𝘳, adalah kemudahan dalam memahami maksud dari kalimat 𝘴𝘦𝘬𝘶𝘯𝘥𝘦𝘳 di dalam seluruh Kitab Suci-Nya disini, sehingga pembaca dapat mengetahui siapakah pelaku sesungguhnya yang telah membangkitkan tubuh atau bait yang telah mati itu, dengan bersikap totalitas yang bermuarah, berlandaskan pada kekuatan dari kalimatnya 𝘱𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳. Dasar pengkategorian hingga dibagi adanya kalimat 𝘱𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳 dan kalimat 𝘴𝘦𝘬𝘶𝘯𝘥𝘦𝘳, khususnya yang dibahaskan disini tentang Yang Membangkitkan dan yang dibangkitkan adanya perbedaan konteks dalam penulisan khusunya dari pandangan para saksi. Maka tujuan disini adalah meluruskan 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘬𝘴𝘪 dengan penjelasan dari maksudnya untuk membenarkan pada 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝘜𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘗𝘦𝘮𝘦𝘳𝘢𝘯 𝘜𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘗𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳.
|
Sekarang kita bandingkan kedua kalimat dibawah ini yaitu kalimat primer (1) dan kalimat sekunder (2), supaya kita mengerti maksud dari kata 𝘒𝘳𝘪𝘴𝘵𝘶𝘴 dan kata 𝘠𝘦𝘴𝘶𝘴 𝘛𝘶𝘩𝘢𝘯, sebab kita telah mengetahui maksud dari kata 𝘋𝘪𝘢, dari kalimat para murid-Nya yang tertulis di Kisah Para Rasul, 1Korintus, Roma dibawah ini :
1. 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢
a. Ada tertulis: Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 kembali." 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19
Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
|
2. 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢
a. Ada tertulis: Tetapi 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢 dengan melepaskan 𝘋𝘪𝘢 dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu. 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:24
|
Apa yang dimaksudkan dari kata "𝘋𝘪𝘢" pada kalimat : "𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢"? Dan jawaban maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada kata "𝘯𝘺𝘢" yaitu "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢". Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
|
b. Ada tertulis: Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, karena tentang Dia kami katakan, bahwa 𝐈𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬--padahal 𝐈𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:15
|
Apa yang dimaksudkan dari kata "𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬" pada kalimat : "𝐈𝐚 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬"? Dan jawaban maksud dari kata "𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬", disini menjelaskan bahwa "𝘯𝘺𝘢" di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19 yang adalah maksud dari kata "𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩" di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21 itu adalah milik 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬. Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
Jadi kata kunci jawaban maksud dari kata "𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬" disini adalah arti dari frase "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚, yang memberitahukan bahwa "𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩" adalah milik kepunyaan 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 yang adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 kita. Ada tertulis : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. 𝐈𝐚 adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin! Roma 9:5
Demikianlah juga apa yang dimaksudkan dari kata '𝐍𝐲𝐚" pada kalimat "𝐈𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚"? Dan jawaban yang sama seperti pada penjelasan sebelumnya, yaitu maksud dari kata
"𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬".
Jadi kata kunci jawaban maksud dari kata "𝐍𝐲𝐚" disini adalah arti dari frase "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚, yang memberitahukan bahwa "𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩" adalah milik kepunyaan 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 yang adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 kita.
|
c. Ada tertulis: tetapi ditulis juga untuk kita; sebab kepada kitapun 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 memperhitungkannya, karena kita percaya kepada 𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 kita, dari antara orang mati, 𝘙𝘰𝘮𝘢 4:24
|
Apa yang dimaksudkan dari kata " 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" pada kalimat : "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧"? Dan jawaban maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧", disini menjelaskan bahwa kata "𝘯𝘺𝘢" yaitu "𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩" itu milik 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. Ada tertulis: Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝘪𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 sendiri. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21
|
Jadi kata kunci jawaban maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" adalah arti dari frase "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚, yang pada kalimat "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧".
|
Jadi kata kunci jawaban maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" adalah arti dari frase "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚, dimana maksud dari kata "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧" disini yaitu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau kata ganti dari kata "𝐍𝐲𝐚" yang memiliki 𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 itu. Oleh karena itu arti dari "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡" atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 dengan kalimat "𝐃𝐢𝐚, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧", dimana kalimat itu menerangkan bahwa 𝘉𝘢𝘪𝘵 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 itu milik kepunyaan "𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧".
|
Jadi dengan memahami arti 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝐍𝐲𝐚 di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:21 yang adalah kata kunci jawabannya di 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:15 dan 𝘙𝘰𝘮𝘢 4:24, maka maksud dari kata "𝐍𝐲𝐚" disini yaitu 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬". Sebab arti dari 𝘉𝘢𝘪𝘵 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 disini menyatakan bahwa 𝘉𝘢𝘪𝘵 itu milik kepunyaan 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬.
|
Dan 𝘉𝘢𝘪𝘵 itu milik kepunyaan 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡, disebabkan karena 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 sendirilah yaitu 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 yang berdiam dan tinggal di dalam 𝘉𝘢𝘪𝘵 itu yang disebut 𝐈𝐧𝐤𝐚𝐫𝐧𝐚𝐬𝐢, jadi bukannya 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 atau 𝐘𝐞𝐬𝐮𝐬, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atau 𝐊𝐫𝐢𝐬𝐭𝐮𝐬 menjadi 𝘉𝘢𝘪𝘵.
|
|
|
Apakah YESUS itu 𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭 atau YESUS itu yang 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧?
|
Apa yang dimaksudkan dari kata "𝘋𝘪𝘢" pada kalimat : "𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢"? Dan jawaban maksud dari kata "𝘋𝘪𝘢" itu ditujukan kepada kata "𝘯𝘺𝘢" yaitu "𝘉𝘢𝘪𝘵 𝘌𝘭𝘰𝘩𝘪𝘮 atau 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩-𝘕𝘺𝘢". Jadi kalimat "𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝘋𝘪𝘢" disini adalah kalimat sekunder yaitu sebagai kalimat penjelasan maksud dari kalimat primer. Dan kalimat primer adalah kalimat langsung yang adalah Sumber Utama sebagai Sumber Yang Membangkitkan bagi yang telah mati, supaya dibangkitkan. Berikut ini kalimat primer : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝘯𝘺𝘢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢".
|
𝙅𝙖𝙙𝙞 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙢𝙖𝙩 𝙨𝙚𝙠𝙪𝙣𝙙𝙚𝙧 𝙝𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙞𝙠𝙪𝙩𝙞 𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙪𝙟𝙪𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙢𝙖𝙩 𝙥𝙧𝙞𝙢𝙚𝙧, 𝙙𝙖𝙣 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙢𝙖𝙝𝙖𝙢𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙪𝙣𝙙𝙚𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙢𝙖𝙩 𝙥𝙧𝙞𝙢𝙚𝙧.
|
Oleh karena itu memahami kalimat dari seluruh rangkaiannya, dimana telah dibagi menjadi kategori kalimat PRIMER dan kalimat SEKUNDER, supaya memudahkan dalam memahami maksud dari kalimat SEKUNDER di dalam seluruh Kitab Suci-Nya disini, sehingga pembaca dapat mengetahui siapakah pelaku sesungguhnya yang telah membangkitkan tubuh dengan berlandaskan pada kekuatan dari kalimatnya PRIMER.
Dasar pengkategorian hingga dibagi adanya kalimat PRIMER dan kalimat SEKUNDER, dikarenakan ADANYA PERBEDAAN KONTEKS dari yang telah dituliskan pada kalimat SEKUNDER, khususnya yang dibahaskan disini tentang Yang Membangkitkan dan Yang Dibangkitkan.
|
1. 𝐏𝐑𝐈𝐌𝐄𝐑 :
𝘒𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝐏𝐑𝐈𝐌𝐄𝐑 adalah 𝘒𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝐋𝐚𝐧𝐠𝐬𝐮𝐧𝐠 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢, 𝘣𝘢𝘩𝘸𝘢 𝘿𝙞𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙢𝙚𝙧𝙖𝙣𝙠𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝘿𝙞𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙡𝙖𝙠𝙪𝙠𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖 (𝘬𝘩𝘶𝘴𝘶𝘴𝘯𝘺𝘢 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘠𝘢𝘯𝘨 𝘔𝘦𝘮𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘪𝘵𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘠𝘢𝘯𝘨 𝘔𝘦𝘯𝘨𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢).
a. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐏𝐄𝐌𝐄𝐑𝐀𝐍 𝐔𝐓𝐀𝐌𝐀 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 (Yohanes 2:19-21).
b. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔 atau 𝐏𝐄𝐌𝐄𝐑𝐀𝐍 𝐔𝐓𝐀𝐌𝐀 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐌𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 atau 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢 (Yohanes 2:19-21).
c. Hanyalah satu 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔 dan tidak ada yang lain, selain dari 𝐃𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐌𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 pada tubuh atau bait yang telah mati itu (Yohanes 2:19-21).
d. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔, bahwa 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐊𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐤𝐚𝐧 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 11:25-26; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 5:21, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:39-40, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:44; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:57-58; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:63; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 7:37-39; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 5:39-40; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:13-14; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:33; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 6:53-63; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 3:5-7; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:10; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10;28; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:2).
e. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔, bahwa 𝐃𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐢𝐭𝐮 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫-𝐍𝐲𝐚 𝐇𝐢𝐝𝐮𝐩, 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐃𝐢𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢, sebab Keberadaan-Nya di dalam Firdaus (Lukas 23:43).
|
2. 𝐒𝐄𝐊𝐔𝐍𝐃𝐄𝐑 :
𝘒𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝐒𝐄𝐊𝐔𝐍𝐃𝐄𝐑 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝘒𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐓𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐋𝐚𝐧𝐠𝐬𝐮𝐧𝐠, dan 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐒𝐀𝐊𝐒𝐈 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧, 𝙠𝙖𝙧𝙚𝙣𝙖 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙡𝙞𝙝𝙖𝙩 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙣𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙧, 𝙖𝙩𝙖𝙨 𝙥𝙚𝙧𝙞𝙨𝙩𝙞𝙬𝙖 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙠𝙚𝙟𝙖𝙙𝙞𝙖𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙚𝙧𝙟𝙖𝙙𝙞 (𝘬𝘩𝘶𝘴𝘶𝘴𝘯𝘺𝘢 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘒𝘦𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘪𝘵𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘦𝘳𝘫𝘢𝘥𝘪).
a. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐫𝐚 𝐒𝐀𝐊𝐒𝐈, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐤𝐬𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐡𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐡𝐰𝐚 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐊𝐔 yang pada 𝘒𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵 𝐏𝐑𝐈𝐌𝐄𝐑 𝐢𝐭𝐮 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧.
b. Banyak para saksi, yang telah menyaksikan peristiwa tentang Kebangkitkan,
c. Para saksi, menyatakan bahwa Pelaku yang membangkitkan itu adalah Elohim, sedangkan yang dibangkitkan itu adalah YESUS KRISTUS (𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:24, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:32, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 3:15, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 3:26, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 10:40-41, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:30, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 13:34, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 17:31; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 27:63; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 24:1-53; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 2:19-21, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:18; 𝘙𝘰𝘮𝘢 4:24, 𝘙𝘰𝘮𝘢 6:4, 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:11, 𝘙𝘰𝘮𝘢 8:34, 𝘙𝘰𝘮𝘢 14:9; 1𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 6:14, 1 𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 15:12; 2 𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 4:14; 𝘎𝘢𝘭𝘢𝘵𝘪𝘢 1:1; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 1:20; 𝘒𝘰𝘭𝘰𝘴𝘦 2:12; 1𝘛𝘦𝘴𝘢𝘭𝘰𝘯𝘪𝘬𝘢 1:10; 𝘐𝘣𝘳𝘢𝘯𝘪 13:20; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 1:21).
2. Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 (𝒀𝑬𝑺𝑼𝑺) 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 (𝒕𝒖𝒃𝒖𝒉 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒊𝒍𝒊𝒌 𝒌𝒆𝒑𝒖𝒏𝒚𝒂𝒂𝒏-𝑵𝒚𝒂 𝒀𝑬𝑺𝑼𝑺) 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐥𝐞𝐩𝐚𝐬𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 (𝒕𝒖𝒃𝒖𝒉 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒊𝒍𝒊𝒌 𝒌𝒆𝒑𝒖𝒏𝒚𝒂𝒂𝒏-𝑵𝒚𝒂 𝒀𝑬𝑺𝑼𝑺) 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐞𝐧𝐠𝐬𝐚𝐫𝐚 𝐦𝐚𝐮𝐭.
INI KALIMAT PRIMER
Ada tertulis : Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Elohim ini, dan dalam tiga hari 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Elohim ini dan Engkau dapat membangun𝐧𝐲𝐚 dalam tiga hari?" 𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐦𝐚𝐤𝐬𝐮𝐝𝐤𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡-𝐍𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢. Yohanes 2:19-21
INI PENJELASAN DARI KALIMAT PRIMER
"𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢", dimana maksud dari kata "𝐀𝐤𝐮" yang kita semuanya sudah paham dari maksud suffix “-𝐍𝐲𝐚” disini adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐑𝐨𝐡 yang akan membangkitkan 𝐁𝐚𝐢𝐭 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡. Jadi makud dari kalimat-Nya “𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢”, dimana arti "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐑𝐨𝐡, yang akan membangkitkan Bait atau tubuh yang telah mati itu. Dan dengan melalui 𝐑𝐨𝐡 yang disebutkan 𝐀𝐧𝐚𝐤 atau 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 untuk membangkitkan kembali 𝐁𝐚𝐢𝐭 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 yang telah mati.
INI KALIMAT SEKUNDER
Ada tertulis : Tetapi 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 (𝒀𝑬𝑺𝑼𝑺) 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 (𝒕𝒖𝒃𝒖𝒉 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒊𝒍𝒊𝒌 𝒌𝒆𝒑𝒖𝒏𝒚𝒂𝒂𝒏-𝑵𝒚𝒂 𝒀𝑬𝑺𝑼𝑺) 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐥𝐞𝐩𝐚𝐬𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 (𝒕𝒖𝒃𝒖𝒉 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒊𝒍𝒊𝒌 𝒌𝒆𝒑𝒖𝒏𝒚𝒂𝒂𝒏-𝑵𝒚𝒂 𝒀𝑬𝑺𝑼𝑺) 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐞𝐧𝐠𝐬𝐚𝐫𝐚 𝐦𝐚𝐮𝐭, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu. 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 2:24
INI PENJELASAN KALIMAT SEKUNDER
Jadi makud dari kalimat-Nya “𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢”, dimana kata arti "𝐀𝐤𝐮" disini adalah 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐊𝐑𝐈𝐒𝐓𝐔𝐒 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦, yang akan membangkitkan Bait atau tubuh yang telah mati itu.
Jadi sebutan Dia dari kalimat "𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐥𝐞𝐩𝐚𝐬𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐞𝐧𝐠𝐬𝐚𝐫𝐚 𝐦𝐚𝐮𝐭" di Kisah Para Rasul 2:24, itu bukanlah maksud dari kata Dia disini adalah 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, tetapi 𝐓𝐮𝐛𝐮𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐤𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦.
Jadi dengan memahami SEKUNDER dan PRIMER ini, orang yang TIDAKLAH SELAMAT menjadi beriman untuk mereka mau diselamatkan-Nya! Jadi kalau tidak ada gabungan SEKUNDER dan PRIMER, atau SEKUNDER melebihi PRIMER, maka harapan mereka yang mereka kejar, itu TIDAK ADA yang menolong mereka, sebab hanyalah YESUS Dialah satu-satu Elohim yang akan membangkitkan mereka, sebab Dialah yang telah membuktikan dan yang telah membangkitkan 𝐁𝐚𝐢𝐭 atau 𝐭𝐮𝐛𝐮𝐡 atau 𝐅𝐈𝐒𝐈𝐊 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐭𝐢 𝐢𝐭𝐮 !
Arti 𝘭𝘢𝘩𝘪𝘳 bagi definisi-Nya Tuhan disini adalah : 𝐃𝐀𝐓𝐀𝐍𝐆-𝐓𝐔𝐑𝐔𝐍-𝐇𝐀𝐃𝐈𝐑-𝐏𝐄𝐍𝐘𝐄𝐑𝐓𝐀𝐀𝐍.
𝐃𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐞𝐧𝐮𝐡𝐢 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐦𝐢, 𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐝𝐢𝐤𝐚𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐢𝐚 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 𝘬𝘦 𝘣𝘶𝘮𝘪, sedangkan 𝐃𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐞𝐧𝐮𝐡𝐢 𝐛𝐮𝐦𝐢?
(pelajarilah ilustrasi dari gambar dibawah ini,! Apa arti dari kata datang bagi air, sedangkan air sendiri sudah memenuhi di dalam kotak B itu)
|
Kadang dan hampir semua manusia berpikir arti dari kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 bagi Tuhan dari yang mereka pikirkan adalah tentang dirinya sendiri, berjalan, mengaruni ruang dan waktu. Dan janganlah mengartikan arti kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 ketika kamu sedang bercermin tentang dirimu sendiri, bahwa Tuhan sama seperti dirimu sendiri, yang dapat berjalan dengan kakinya, yang dapat meninggalkan dari satu tempat ke tempat yang lain, ini yang 𝙠𝙚𝙡𝙞𝙧𝙪!
|
Oleh karena itu mengartikan kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 bagi Tuhan, haruslah kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 didefinisikan arti dari kata Tuhan, dan bukannya didefinisikan arti dari kata manusia.
Marilah kita mencari dan menemukan arti dari kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 bagi Tuhan. Jawabannya, langit dan bumi tidak dapat menampung-Nya, sebab langit diatas langitpun tidak dapat memuat-Nya. Jadi kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 disini bukanlah sosok seperti manusia yang anda bayangkan yang berjalan dan dapat dilihat, yang dapat diukur tinggi rendahnya, yang dapat diukur jarak waktu dan ruang, 𝙖𝙣𝙙𝙖 𝙠𝙚𝙡𝙞𝙧𝙪!
Ada tertulis : Beginilah firman TUHAN: 𝐋𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐚𝐤𝐡𝐭𝐚-𝐊𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐦𝐢 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐭𝐮𝐦𝐩𝐮𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐤𝐢-𝐊𝐮; 𝐫𝐮𝐦𝐚𝐡 𝐚𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐠𝐢-𝐊𝐮, 𝐝𝐚𝐧 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐚𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐩𝐞𝐫𝐡𝐞𝐧𝐭𝐢𝐚𝐧-𝐊𝐮? 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 66:1
Ada tertulis : Tetapi benarkah Allah hendak diam bersama dengan manusia di atas bumi? 𝐒𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭, 𝐛𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭𝐩𝐮𝐧 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐮𝐚𝐭 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮, terlebih lagi rumah yang kudirikan ini. 2𝘛𝘢𝘸𝘢𝘳𝘪𝘬𝘩 6:18 (1𝘙𝘢𝘫𝘢-𝘙𝘢𝘫𝘢 8:27, 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘙𝘢𝘴𝘶𝘭 7:48-49, 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 10:14; 2𝘛𝘢𝘸𝘢𝘳𝘪𝘬𝘩 2:6; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 113:4, 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 23:24)
Disini sebuah ilustrasi untuk kita dapat memahami arti dari kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 bagi Tuhan.
Sebuah kotak A dengan ukuran 10 m x 10 m x 10 m yang terpenuhi berisi air. Dan di dalam kotak itu, ditengah-tengah terdapat kotak B yang terbuka dengan ukuran 1m x 1m x 1m yang dipenuhi berisi air. Jadi air disinilah yang memenuhi kotak A dan juga kotak B. Maka 𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞𝙢𝙖𝙣𝙖 𝙡𝙖𝙜𝙞 𝙠𝙖𝙢𝙪 𝙠𝙖𝙩𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙞𝙧 𝙞𝙩𝙪 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙩𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙠𝙤𝙩𝙖𝙠 𝘽, 𝙨𝙚𝙙𝙖𝙣𝙜𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙞𝙧 𝙩𝙚𝙧𝙨𝙚𝙗𝙪𝙩 𝙨𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙢𝙚𝙣𝙪𝙝𝙞 𝙙𝙞 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙠𝙤𝙩𝙖𝙠 𝘽?
a. Jadi kata datang disini bukanlah besaran volume air 10 m x 10 m x 10 m itu yang datang, tetapi 𝙘𝙖𝙧𝙖 𝙠𝙚𝙧𝙟𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙖𝙞𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙖𝙩𝙖𝙣𝙜, 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙡𝙞𝙝𝙖𝙩 𝙗𝙚𝙧𝙪𝙥𝙖 𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙖𝙞𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙖𝙡𝙞𝙧 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙩𝙞𝙩𝙞𝙠 𝙩𝙚𝙧𝙩𝙚𝙣𝙩𝙪 𝙢𝙚𝙣𝙪𝙟𝙪 𝙠𝙚 𝙩𝙚𝙢𝙥𝙖𝙩 𝙩𝙪𝙟𝙪𝙖𝙣.
b. Jadi 𝙘𝙖𝙧𝙖 𝙠𝙚𝙧𝙟𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙖𝙞𝙧 𝙙𝙞𝙨𝙞𝙣𝙞 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙝𝙞𝙡𝙖𝙣𝙜𝙠𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙨𝙖𝙧𝙖𝙣 𝙫𝙤𝙡𝙪𝙢𝙚𝙣𝙮𝙖 𝙖𝙞𝙧 10 𝙢 𝙭 10 𝙢 𝙭 10 𝙢 𝙞𝙩𝙪, 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙚𝙩𝙖𝙥 𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙫𝙤𝙡𝙪𝙢𝙚𝙣𝙮𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙠𝙪𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙗𝙚𝙧𝙪𝙗𝙖𝙝.
|
Oleh karena itu apa arti kata 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 bagi Tuhan?
Arti kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫 bagi Tuhan adalah 𝐂𝐚𝐫𝐚 𝐊𝐞𝐫𝐣𝐚-𝐍𝐲𝐚 Tuhan! Dan perwujutan maksud dari kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫 itu adalah 𝐏𝐞𝐫𝐤𝐚𝐭𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚, 𝐏𝐞𝐫𝐛𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 dengan berbagai mujizat dan berbagai tanda-tanda 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐢𝐥𝐚𝐤𝐮𝐤𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚!
𝘎𝘢𝘮𝘣𝘢𝘳𝘢𝘯 1; 2 𝘥𝘢𝘯 3 disini adalah rangkuman dari penjelasan di Yohanes 1:14 sebelumnya (https://web.facebook.com/groups/133679597321940/posts/1126191981404025/), supaya kita semua dapat memahami Keberadaan-Nya, yang tidak bertentangan dengan seluruh Hukum-Nya dan semua Ketetapan-Nya di dalam seluruh Kitab Suci-Nya!
Dan untuk lebih mudah memahami Keberadaan-Nya di Yohanes 1:14, disini kita permudahkan dengan analogi yang berwarna Biru yang menunjukan Keberadaan-Nya yaitu 𝐑𝐨𝐡, dimana 𝐑𝐨𝐡 inilah yang memenuhi langit dan bumi (1𝘙𝘢𝘫𝘢-𝘙𝘢𝘫𝘢 8:27; 2𝘛𝘢𝘸𝘢𝘳𝘪𝘬𝘩 6:18; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 66:1) dan yang juga memenuhi di dalam tubuh itu (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:14; 𝘙𝘰𝘮𝘢 9:5; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18; 1 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:2; 2𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:7; 𝘍𝘪𝘭𝘪𝘱𝘶𝘴 2:7; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15). Jadi yang berwarna Biru (𝐑𝐨𝐡) disini tidaklah dibatasi tubuh, yang artinya tidaklah hanya sebatas di dalam tubuh, tetapi Dia (𝐑𝐨𝐡) juga memenuhi langit dan bumi dan langit diatas langit tidaklah akan memuat-Nya .
Dan keterangan berikutnya pada gambar 3 disini tidak ada lagi berwarna Biru (𝐑𝐨𝐡), yang mengingatkan kita kepada peristiwa kematian tubuh yang telah mati di kayu salib. Hal ini memberitahukan kepada kita, bahwa hidup dan matinya tubuh itu, dikarenakan ada dan tidak ada-Nya 𝐑𝐨𝐡 di dalam tubuh itu! Jadi Hidup sepenuhnya itu adalah 𝐑𝐨𝐡 yang adalah Tuhan itu sendiri, jadi bukannya tubuh, sebab yang tertulis di 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:14; 𝘙𝘰𝘮𝘢 9:5; 1𝘗𝘦𝘵𝘳𝘶𝘴 3:18; 1 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:2; 2𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 1:7; 𝘍𝘪𝘭𝘪𝘱𝘶𝘴 2:7; 𝘌𝘧𝘦𝘴𝘶𝘴 2:15 disini tidak ada kata rohnya manusia dan juga tidak ada kata jiwanya manusia, tetapi yang tertulis hanya kata tubuh yang hanyalah tubuh!
𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐑𝐨𝐡 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 4:24; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴 3:17) 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐞𝐧𝐮𝐡𝐢 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐮𝐦𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐝𝐢𝐚𝐭𝐚𝐬 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐮𝐚𝐭-𝐍𝐲𝐚 (1𝘙𝘢𝘫𝘢-𝘙𝘢𝘫𝘢 8:27; 2𝘛𝘢𝘸𝘢𝘳𝘪𝘬𝘩 6:18; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 66:1). Maka maksud dari kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫 bagi 𝐑𝐨𝐡 yang adalah Tuhan, itu menyatakan Kehadiran-Nya dengan bentuk Cara Kerja-Nya yang hadir ditengah-tengah kita, dimana bentuk dari Cara Kerja-Nya kita dapat langsung mendengar Perkataan-Nya (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:48-49), Perbuatan-Nya dengan berbagai mujizat dan berbagai tanda yang telah dilakukan-Nya (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:10)!
Jadi berbagai bentuk Cara Kerja-Nya yang hadir ditengah-tengah kita, itulah maksud dari kata lahir bagi Tuhan! Dan bentuk Cara Kerja-Nya itu bukanlah FISIK, tetapi Perkataan-Nya yang telah kamu dengar, Perbuatan-Nya dengan berbagai mujizat dan berbagai tanda-tanda yang telah dilakukan-Nya, itulah maksud dari kata lahir bagi Tuhan.
Jadi maksud dari kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫 bagi Tuhan, itu maksud Kehadiran-Nya yang ditandai dengan Perkataan-Nya, yang dapat langsung kamu dengar dengan melalui perantaraan FISIK yang telah dilahirkan itu. Dan Kehadiran-Nya bukanlah hanya Perkataan-Nya yang telah kamu dengar, tetapi kamu dapat melihat dan mendengar berbagai Mujizat yang telah dibuat-Nya, dan dengan berbagai tanda-tandanya, itu semua menandakan bahwa Dia Hadir dan Nyata Kehadiaran-Nya, dan itulah maksud dari kata 𝐥𝐚𝐡𝐢𝐫. Ada tertulis : 𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫𝐤𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐡𝐞𝐧𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐢𝐚𝐦 𝐝𝐢 𝐚𝐭𝐚𝐬 𝐛𝐮𝐦𝐢? 𝐒𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭, 𝐛𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭𝐩𝐮𝐧 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐮𝐚𝐭 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮, 𝐭𝐞𝐫𝐥𝐞𝐛𝐢𝐡 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐫𝐮𝐦𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐮𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐢𝐧𝐢. 1Raja-Raja 8:27
Jadi Kehadiran-Nya itu bukannya berarti Dia memperkecil Keberadaan-Nya yang besarannya diatas langit dan langit tidak akan memuat-Nya, kemudian Dia memperkecil volumenya hanyalah sebatas dalam kandungan Maria itu, 𝑫𝑨𝑵 𝑷𝑬𝑴𝑨𝑯𝑨𝑴𝑨𝑵 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒆𝒎𝒊𝒌𝒊𝒂𝒏 𝒊𝒕𝒖 𝒅𝒊𝒌𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂𝒌𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒃𝒆𝒕𝒖𝒍-𝒃𝒆𝒕𝒖𝒍 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒂𝒕𝒂𝒓 𝒃𝒆𝒍𝒂𝒌𝒂𝒏𝒈𝒏𝒚𝒂 𝑩𝑶𝑫𝑶𝑯 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒆𝒏𝒋𝒂𝒍𝒂𝒓 𝒅𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒂𝒋𝒂𝒓 𝒅𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒏𝒋𝒂𝒅𝒊𝒌𝒂𝒏 𝒅𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒆𝒏𝒄𝒆𝒕𝒂𝒌 𝒔𝒆𝒉𝒊𝒏𝒈𝒈𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒋𝒂𝒅𝒊 𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒑𝒂𝒓𝒂 𝒑𝒆𝒎𝒃𝒐𝒅𝒐𝒉. Ada tertulis : 𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫𝐤𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐡𝐞𝐧𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐢𝐚𝐦 𝐝𝐢 𝐚𝐭𝐚𝐬 𝐛𝐮𝐦𝐢? 𝐒𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭, 𝐛𝐚𝐡𝐤𝐚𝐧 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐢𝐭𝐩𝐮𝐧 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐮𝐚𝐭 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮, 𝐭𝐞𝐫𝐥𝐞𝐛𝐢𝐡 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐫𝐮𝐦𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐮𝐝𝐢𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐢𝐧𝐢. 1Raja-Raja 8:27
Dan seluruh Kitab Suci-Nya disini sudah sangatlah jelas, bahwa 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐑𝐨𝐡, dan 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘳𝘰𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢, tetapi 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 itu sendiri, ada tertulis : Sebab 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐑𝐨𝐡; dan di mana ada Roh Elohim, di situ ada kemerdekaan. 2Korintus 3:17. 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐢𝐭𝐮 𝐑𝐨𝐡 dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran." Yohanes 4:24
Jadi terjemahannya yang benar : Firman itu 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚! Dan maksud 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disini adalah daging yang bentuknya menyerupai seperti manusia. Jadi maksud 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disini bukanlah manusia seuntuhnya seperti 𝐦𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚, tetapi 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disni, 𝐝𝐚𝐠𝐢𝐧𝐠𝐥𝐚𝐡 yang bentuknya menyerupai seperti manusia, yang disebut tubuh manusia. Dan tubuh manusia ini dipenuhi oleh 𝐑𝐨𝐡 yang adalah 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦. Jadi yang mengakui 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 adalah 𝐑𝐨𝐡 itu sendiri, Dialah sendiri 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 (Yohanes 4;24; 2Korintus 3:17)
Pengakuan-Nya 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 adalah 𝐁𝐚𝐩𝐚, 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦
A. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍!
Arti dari kata "𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍” (𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5 ;𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28), Dan jumlah kata "Anak Manusia", yang tertulis di dalam Injil Kitab Matius, Kitab Markus, Kitab Lukas dan Kitab Yohanes hingga Kitab Wahyu : berjumlah 80-an kata "Anak Manusia".
a. Ada tertulis : Karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atas hari Sabat." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5)
Jadi dari arti kata "Anak Manusia yang artinya 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍"; YESUS sendiri telah mengakui diri-Nya adalah 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍, yang berjumlah 81 kata Anak Manusia, yang semuanya tertulis di dalam seluruh Injil Matius, Markus, Lukas dan Yohanes, hingga Kitab Wahyu.
b. Dan terang benderang 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐧𝐲𝐚𝐭𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐢𝐫𝐢-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧. Ada tertulis : Kamu menyebut 𝐀𝐤𝐮 𝐆𝐮𝐫𝐮 dan 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, dan katamu itu tepat, sebab memang 𝐀𝐤𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐆𝐮𝐫𝐮 dan 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 13:13
c. Pengakuan-Nya YESUS adalah 𝐀𝐥𝐟𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐎𝐦𝐞𝐠𝐚 yang artinya TUHAN! Ada tertulis : "𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐟𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐎𝐦𝐞𝐠𝐚, 𝐟𝐢𝐫𝐦𝐚𝐧 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐇𝐢𝐦, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐚𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠, 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐌𝐚𝐡𝐚𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚." 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:8 (𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 1:4; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶_1:17, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 _2:8, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 4:8; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 11:17; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 19:15; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 16:14; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 21:6; 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 _21:22, 𝘞𝘢𝘩𝘺𝘶 _22:13; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢_41:4, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _43:10, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _44:6, 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _48:12; 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_17:1, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_28:3, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_35:11, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_43:14, 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_48:3; 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯_49:25; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯_6:3; 𝘉𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯_24:4; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢_9:6; 2𝘒𝘰𝘳𝘪𝘯𝘵𝘶𝘴_6:18)
Berikut ayat-ayat seluruh Kitab Suci, yang tertulis nama-Ku YAHH – YHVH (𝐀𝐥𝐟𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐎𝐦𝐞𝐠𝐚), dibaca Adonai (TUHAN), yang dengan sebutan-Nya YESHUA (Ibrani) – YESUS (Ind) : 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯_6:3; 𝘏𝘰𝘴_12:5; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢_42:8; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢_16:21; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 _15:3; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 _20:7; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 _34:14; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯_5:11; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _6:13; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _10:8; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _10:20; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _10:20; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _12:5; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _12:11; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _12:21; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _14:23; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _14:24; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _16:2; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _16:6; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _16:11; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _18:5; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 _26:2; 1𝘚𝘢_12:22; 1𝘒𝘪_14:21; 1𝘊𝘩_16:8; 1𝘊𝘩_16:10; 1𝘊𝘩_16:29; 1𝘊𝘩_23:13; 2𝘊𝘩_12:13; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳_29:2; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _30:4; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _34:3; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _68:4; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _96:2; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _96:8; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _97:12; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _99:6; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _103:1; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _105:1; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _105:3; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _135:3; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _145:21; 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 _148:13; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢_12:4; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _47:4 ; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _48:2; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _51:15; 𝘠𝘦𝘴𝘢𝘺𝘢 _54:5; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢_10:16; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _31:35; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _33:2; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _46:18; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _48:15; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _50:34; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _51:19; 𝘠𝘦𝘳𝘦𝘮𝘪𝘢 _51:57 ; 𝘏𝘰𝘴_12:5; 𝘈𝘮𝘰_4:13; 𝘈𝘮𝘰_5:8; 𝘈𝘮𝘰_5:27; 𝘈𝘮𝘰_9:6; 𝘔𝘪𝘤_6:9; 𝘡𝘢𝘬𝘩𝘢𝘳𝘪𝘢 _14:9 ; 𝘔𝘢𝘭_3:16.
B. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐁𝐚𝐩𝐚
(𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:7-9; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 8:19-24).
Belum lagi secara eksplisit, yang kalau diartikan ; 𝐀𝐤𝐮 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐁𝐚𝐩𝐚 dan 𝐁𝐚𝐩𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐀𝐤𝐮, yang artinya 𝐀𝐤𝐮 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐁𝐚𝐩𝐚, dan 𝐁𝐚𝐩𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮, dari pengakuan-Nya YESUS sendiri : 𝐀𝐊𝐔 𝐀𝐃𝐀𝐋𝐀𝐇 𝐀𝐊𝐔 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:36; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:10; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:11; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:13; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:20; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:21).
C. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐀𝐛𝐫𝐚𝐡𝐚𝐦, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐈𝐬𝐡𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐘𝐚𝐤𝐮𝐛!
Ada tertulis : 𝐀𝐤𝐮𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐀𝐛𝐫𝐚𝐡𝐚𝐦, 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐈𝐬𝐡𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐘𝐚𝐤𝐮𝐛? 𝐈𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐭𝐢, 𝐦𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧𝐤𝐚𝐧 𝐄𝐥𝐨𝐡𝐢𝐦 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 22:32 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:27; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 20:38).
D. 𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚-𝐊𝐮𝐚𝐬𝐚-𝐍𝐲𝐚 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐨𝐭𝐨𝐫𝐢𝐭𝐚𝐬 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤 𝐤𝐞𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐚𝐧-𝐍𝐲𝐚 𝐓𝐔𝐇𝐀𝐍 𝐲𝐚𝐢𝐭𝐮 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:6; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:10; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:24; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 11:25-26), dimana YESUS sudah tunjukkan kepada kita semua.
Jadi yang mengakui Diri-Nya Tuhan adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐑𝐨𝐡, 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢! Jadi 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐑𝐨𝐡, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 yang berdiam di dalam tubuh itu.