𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐢 𝐃𝐢𝐫𝐢-𝐍𝐲𝐚 adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐞𝐬𝐚 dari yang tertulis di dalam hukum yang terutama dan yang pertama dari Kitab Suci-Nya.
Jadi yang dikatakan YESUS di 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:29-30 : "𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐢𝐭𝐚, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐞𝐬𝐚", adalah maksud Perkataan-Nya YESUS yang tertuju pada Diri-Nya sendiri yang adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐢𝐭𝐚, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐞𝐬𝐚 dan juga berlaku semua yang tertulis di dalam seluruh Kitab Suci-Nya. Ada tertulis : Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐢𝐭𝐚, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐞𝐬𝐚. 𝐊𝐚𝐬𝐢𝐡𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐦𝐮, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:29-30 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 22:37-38; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 6:5, 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 10:12, 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 30:6; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:33; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:27)
Jadi pembahasan disini 𝐬𝐞𝐛𝐚𝐠𝐚𝐢 𝐩𝐞𝐦𝐛𝐮𝐤𝐭𝐢𝐚𝐧 dari dalam Kitab Suci-Nya, bahwa kita semua akan memahami dari pengakuan-Nya 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 yang telah merespon, dengan membenarkan dan 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐢 𝐃𝐢𝐫𝐢-𝐍𝐲𝐚 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐞𝐬𝐚 dihadapan anak muda, termasuk semua manusia di dunia ini yang belum mengenal perintah Allah 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐫𝐭𝐮𝐥𝐢𝐬 𝐝𝐢 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:16-24; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:17-23; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:18-25 𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 22:35-40; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:28-31; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:25-28). Sebelumnya kita semua sudah mengetahui bersama, bahwa YESUS telah mengakui Diri-Nya adalah Allah yang esa dihadapan orang Farisi dan para ahli Taurat, serta orang lumpuh dan banyak orang (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:2-8; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:5-12; 𝘓𝘶𝘬 5:20-26).
"𝐀𝐩𝐚 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐬𝐢𝐡 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠?"
Perkataan sebagai pertanyaan : "𝐚𝐩𝐚 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐬𝐢𝐡 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠", (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:20; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:20; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:21) adalah pertanyaan ketiga kelanjutan sebagai pertanyaan terakhir, yang ditanyakan oleh seorang anak muda tentang perintah Allah yang belum dijalankannya untuk memperoleh hidup yang kekal. Sebab anak muda itu telah menjalankan 𝐤𝐞𝐞𝐧𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐫𝐢𝐧𝐭𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yaitu 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:18-19; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:19; 𝘓𝘶𝘬 18:20; 𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 20:12-17; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 5:16-21), yang telah disebutkan oleh YESUS.
Dan YESUS belum menyebut 𝐤𝐞𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐩𝐞𝐫𝐢𝐧𝐭𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yaitu 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 (𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘢𝘯 20:3-10 ; 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 5:7-14) untuk dijalankan oleh anak muda itu, supaya dia dapat memperoleh hidup yang kekal. Dan anak muda itu mengakui bahwa dia telah melaksanakan 𝐤𝐞𝐞𝐧𝐚𝐦 𝐩𝐞𝐫𝐢𝐧𝐭𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yaitu 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚, dan kemudian dia bertanya kepada YESUS : "apa lagi yang masih kurang?" Ada tertulis ; Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:20 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:20; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:21)
Jadi pertanyaan "𝐚𝐩𝐚 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐬𝐢𝐡 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠" yang ditanyakan oleh anak muda itu adalah 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 yang belum disebutkan oleh YESUS.
a. Dan mengapa YESUS tidak menyebutkan keempat perintah Allah yang adalah 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚, melainkan YESUS hanya memberikan satu perintah "𝐢𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" yang adalah jawaban kepada anak muda itu?
b. Apa hubungan jawaban YESUS "𝐢𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮", dengan perkataan YESUS "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚"? Ada tertulis : Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚. 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:18 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:17; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:19)
Pertanyaan anak muda itu (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:16; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:17; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:18), sama dengan pertanyaan seorang ahli Taurat kepada YESUS yang pada waktu itu bersama dengan orang-orang saduki (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 22:35-40; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:28-31; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:25-28), 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐚𝐦𝐚-𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐭𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥, ada tertulis :
a. Pada suatu kali berdirilah seorang ahli Taurat untuk mencobai Yesus, katanya: "𝐆𝐮𝐫𝐮, 𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐤𝐮𝐩𝐞𝐫𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥?" 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:25
Bandingkan dengan pertanyaan yang ditanyakan oleh seorang anak muda kepada YESUS : Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "𝐆𝐮𝐫𝐮, 𝐩𝐞𝐫𝐛𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐢𝐤 𝐚𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐤𝐮𝐩𝐞𝐫𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐥?" 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:16 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:17; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:18)
b. Jawab Yesus kepadanya: "Apa yang tertulis dalam hukum Taurat? Apa yang kaubaca di sana?" 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:26
c. Jawab orang itu: "𝐊𝐚𝐬𝐢𝐡𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐦𝐮, 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐡𝐚𝐭𝐢𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐣𝐢𝐰𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐤𝐞𝐤𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐚𝐤𝐚𝐥 𝐛𝐮𝐝𝐢𝐦𝐮, dan 𝐤𝐚𝐬𝐢𝐡𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐬𝐚𝐦𝐚𝐦𝐮 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐝𝐢𝐫𝐢𝐦𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢." 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:27
Bandingkan dengan Jawaban YESUS kepada seorang anak muda itu : Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah: 𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐳𝐢𝐧𝐚𝐡, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐜𝐮𝐫𝐢, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐮𝐜𝐚𝐩𝐤𝐚𝐧 𝐬𝐚𝐤𝐬𝐢 𝐝𝐮𝐬𝐭𝐚, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠𝐢 𝐡𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠, 𝐡𝐨𝐫𝐦𝐚𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐲𝐚𝐡𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐢𝐛𝐮𝐦𝐮!" 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:19. Jadi yang disebutkan oleh YESUS di 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:19 adalah hukum yang kedua : 𝐤𝐚𝐬𝐢𝐡𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐬𝐚𝐦𝐚𝐦𝐮 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐝𝐢𝐫𝐢𝐦𝐮 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢, yang telah dikatakan oleh ahli Taurat di 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:27.
Dan YESUS melanjutkan jawaban atas pertanyaan anak muda itu dengan perintah-Nya "𝐢𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮". Jadi kata "𝐢𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" disini YESUS mau memberitahukan kepada kita untuk rela berjalan bersama-sama dengan Yesus. Dan kita tidak lagi berjalan sesuai dengan keingingan kita dan tujuan yang kita mau, namun kita berjalan sesuai dengan keinginan dan tujuan Allah kita YESUS KRISTUS. Dengan kata lain, kita berserah diri secara totalitas kepada Allah kita YESUS KRISTUS, dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap kekuatan dan dengan segenap akal budi. 𝘉𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘬𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯-𝘕𝘺𝘢 : Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku. 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 10:37 (𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 14:26; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 14:27 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:29-30, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:29, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 8:22 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 10:38, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:9, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 16:24, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘢𝘴 2:14, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 8:34, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:27, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:23, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:59-62, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:27, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:26).
Jadi arti dari kata "𝐢𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" disini berserah diri secara totalitas dan mengasihi YESUS dengan segenap hati, jiwa dan kekuatan dan akal budi, dan itulah yang dimaksudkan hukum yang terutama dan yang pertama : 𝐊𝐚𝐬𝐢𝐡𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐦𝐮, 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐡𝐚𝐭𝐢𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐣𝐢𝐰𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐤𝐞𝐤𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐚𝐤𝐚𝐥 𝐛𝐮𝐝𝐢𝐦𝐮. Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan 𝐢𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:21
d. Kata Yesus kepadanya: "Jawabmu itu benar; perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup." 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 10:28
3. Bagaimana kita memahami dari Kalimat-Nya "𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚" 𝐝𝐢𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡 𝐝𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐧𝐠𝐤𝐢𝐭 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐭𝐢𝐠𝐚 𝐡𝐚𝐫𝐢? Sedangkan dari *𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 sendiri bahwa 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 DOSA 𝐝𝐢 DUNIA 𝐢𝐧𝐢. Sebab ada tertulis : "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. 𝐒𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢?" 𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐭𝐚𝐡𝐮, 𝐛𝐚𝐡𝐰𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:7;10
Jadi pengakuan YESUS akan Diri-Nya Allah yang esa, tidak hanya dihadapan orang Farisi dan para ahli Taurat, orang lumpuh dan banyak orang, tetapi YESUS juga menyatakan Diri-Nya Allah yang esa dihadapan anak muda dan juga semua manusia yang belum mengenal perintah Allah dari 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚. Berikut ini ada tertulis tentang perintah Allah untuk memperoleh hidup yang kekal yaitu 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 : ikutlah Aku (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:21) dan 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:19).
a. Pada waktu Yesus berangkat untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya: "Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:17
b. Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚. 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:18
c. Engkau tentu mengetahui 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐢𝐧𝐭𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡: 𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐛𝐞𝐫𝐳𝐢𝐧𝐚𝐡, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐜𝐮𝐫𝐢, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐮𝐜𝐚𝐩𝐤𝐚𝐧 𝐬𝐚𝐤𝐬𝐢 𝐝𝐮𝐬𝐭𝐚, 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠𝐢 𝐡𝐚𝐤 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠, 𝐡𝐨𝐫𝐦𝐚𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐲𝐚𝐡𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐢𝐛𝐮𝐦𝐮!" 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:19
d. Lalu kata orang itu kepada-Nya: "Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku." 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:20
e. Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan 𝐢𝐤𝐮𝐭𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮." 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:21
f. Mendengar perkataan itu ia menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyak hartanya. 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:22
g. Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya di sekeliling-Nya dan berkata kepada mereka: "Alangkah sukarnya orang yang beruang masuk ke dalam Kerajaan Allah." 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:23
|
Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚 : 𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮.
Perkataan-Nya yang pertama : "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚" dan Perkataan-Nya yang kedua menyusul : "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮", adalah dua Perkataan-Nya yang lurus dan berkesinambungan dan saling menguatkan dan saling mendukung, dan tidak bertolak belakang satu dan lainnya. Jadi kata "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" disini YESUS mau memberitahukan kepada kita semua bahwa "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚", dan tidak ada 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang lain selain "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu sendiri.
Jadi disini YESUS mengakui Diri-Nya adalah Allah, dari bukti Perkataan-Nya : "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚". Dan YESUS juga mengakui Diri-Nya adalah Allah, dari bukti Perkataan-Nya : "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮". Oleh karena "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚", maka disinilah ajakan YESUS kepada anak muda itu dengan mengatakan : "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮"!
Perkataan-Nya YESUS "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮", disini YESUS mau memberitahukan kepada anak muda itu bahwa "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚", dan tidak ada 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang lain selain "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu sendiri. Jadi kata "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" disini mau memberitahukan kepada kita untuk rela berjalan bersama-sama dengan Yesus. Dan kita tidak lagi berjalan sesuai dengan keingingan kita dan tujuan yang kita mau, namun kita berjalan sesuai dengan keinginan Allah dan tujuan Allah bagi kita. Dengan kata lain, kita berserah kepada Allah kita YESUS KRISTUS yang adalah 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚, dari semua perbuatan 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚 yang telah dilakukan oleh seorang anak muda itu. Ada tertulis : Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚. Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan 𝐢𝐤𝐮𝐭𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮." 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:18;21.
Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚 : 𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮.
Perkataan-Nya YESUS "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮", disini YESUS mau memberitahukan kepada anak muda itu bahwa "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚", dan tidak ada 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang lain selain "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu sendiri. Ada tertulis : Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:11, bandingkan : Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang; Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya. Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku. Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan lawanku; Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpah. Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa. 𝘔𝘢𝘻𝘮𝘶𝘳 23:1-6
Kalimat "Tuhan adalah gembalaku" menggambarkan Tuhan Allah kita YESUS KRISTUS sebagai gembala yang setia yang penuh perhatian dan penjagaan tak berkesudahan. Dalam hal ini, Sang gembala, yaitu Tuhan Allah kita YESUS KRISTUS terus membimbing umat ke tempat tenang dan menyegarkan, melewati pergumulan-pergumulan hidup, dan melalui tempat-tempat berbahaya dan selalu menuntun kita Jalan dan Kebenaran dan Hidup untuk memperoleh hidup yang kekal.
Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚 : 𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮.
Perkataan-Nya YESUS "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮", disini YESUS mau memberitahukan kepada anak muda itu bahwa "Tak seorangpun yang baik 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐣𝐚", dan tidak ada 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yang lain selain "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" yang adalah 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 itu sendiri.
Jadi kata "𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮" disini memberitahukan kepada kita semua yang adalah bagian perintah Allah kita YESUS KRISTUS, yang kita semua harus mengikuti perintah-Nya untuk memperoleh kehidupan yang kekal. Ada tertulis : Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" Mat 19:20
Keenam (6) Perintah Allah dari sepuluh (10) Perintah Allah, semuanya telah diikuti oleh seorang anak muda itu : Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, jangan mengurangi hak orang, hormatilah ayahmu dan ibumu. Ada tertulis : Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" Matius 19:20
Namun yang dikatakan seorang anak muda itu kepada Allah kita YESUS KRISTUS, 𝐚𝐩𝐚 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐬𝐢𝐡 𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧𝐠?" Pertanyaan ini mengingatkan kepada kita semua, bahwa masih ada empat (4) Perintah Allah, yang belum diketahui atau yang belum dilakukan oleh anak muda itu. Ada tertulis : Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" Matius 19:20
Pertanyaan dari anak muda itu "apa lagi yang masih kurang?" adalah sebuah pertanyaan tentang Perintah Allah yang mana harus dilakukan oleh anak muda itu untuk memperoleh hidup yang kekal. Tentunya disini memberitahukan kepada kita, bahwa ada perintah Allah yang belum diikuti oleh anak muda itu dari segala perintah Allah yaitu sepuluh (10) Perintah Allah. Ada tertulis : Jawab Yesus: "Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah." Matius 19:17
Jadi ada perintah Allah yang belum diikuti oleh anak muda itu dari segala perintah Allah. Dan Allah kita YESUS KRISTUS memberitahukan sebelumnya "turutilah segala perintah Allah", yang tentunya ada 10 perintah Allah, yang semuanya harus dikuti oleh kita semua untuk memperoleh kehidupan yang kekal. Dan Allah kita YESUS KRISTUS menjawabnya untuk melengkapi dari 4 perintah Allah yang belum diikutinya, yang hanya diwakili dengan satu kata "ikutlah Aku". Ada tertulis : Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku." Matius 19:21 (Markus 10:21; Lukas 18:22 )
Berikut ini pembagian 10 Perintah Allah:
A. 𝐇𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚
𝐇𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 memiliki empat perintah Allah, yang dimulai dari perintah pertama sampai dengan perintah yang keempat (perintah 1 s.d perintah 4). Keempat perintah Allah tersebut sering juga disebut sebagai 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚. Ada tertulis : Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐢𝐭𝐚, 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐞𝐬𝐚. 𝐊𝐚𝐬𝐢𝐡𝐢𝐥𝐚𝐡 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡𝐦𝐮, 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐡𝐚𝐭𝐢𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐣𝐢𝐰𝐚𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐚𝐤𝐚𝐥 𝐛𝐮𝐝𝐢𝐦𝐮 𝐝𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐧𝐚𝐩 𝐤𝐞𝐤𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧𝐦𝐮. Lalu kata ahli Taurat itu kepada Yesus: "Tepat sekali, Guru, benar kata-Mu itu, bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia. 𝘔𝘢𝘳 12:29;32 (𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 6:5, 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 10:12, 𝘜𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 30:6; 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 22:37-40; 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:30-31, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 12:33-34; 𝘐𝘣𝘳𝘢𝘯𝘪 8:10)
Hukum ini mengatur bagaimana manusia harus bersikap terhadap Allah. Dan manusia harus berserah diri sepenuhnya kepada Allah tanpa menduakan-Nya dengan apapun juga, dan harus mengikuti Kehendak-Nya Allah, supaya manusia itu menjadi bagian milik kepunyaan-Nya Allah.
Sebab ada tertulis : Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku. 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 10:37 (𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 14:26; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 14:27 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:29-30, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:29, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 8:22 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 10:38, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:9, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 16:24, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘢𝘴 2:14, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 8:34, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:21, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:27, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:23, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:59-62, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:22, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:27, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:26).
Keempat perintah Allah tersebut merupakan tawaran dari Allah kita YESUS KRISTUS agar manusia mengasihi serta melayani-Nya dengan segenap hati, daya, akal, dan kekuatannya. Jadi Allah kita YESUS KRISTUS juga mau memberitahukan tentang penyembahan berhala, bahwa penyembahan berhala banyak bentuknya, bukan hanya bersujud di depan berhala atau patung, melainkan mengganti Allah kita YESUS KRISTUS dengan berhala-berhala lain, misalnya harta kekayaan, uang, benda-benda materi, kesenangan, gagasan-gagasan yang menyesatkan dan sebagainya yang lebih dominan kepentingan dirinya sendiri. Jadi kisah dari seorang anak muda itu memberitahukan bahwa dalam kehidupannya, harta kekayaannya adalah allah baginya dan allah itu juga akan binasa bersamanya juga.
Ada tertulis : Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, 𝐣𝐮𝐚𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐠𝐚𝐥𝐚 𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤𝐦𝐮 dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, 𝐤𝐞𝐦𝐮𝐝𝐢𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐞 𝐦𝐚𝐫𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐢𝐤𝐮𝐭𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐤𝐮." Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya. Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga. 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:20-23
Jabaran dari hukum yang pertama ini yang adalah 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚, terbagi empat perintah dari kesepuluh perintah TUHAN antara lain :
1. Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Ulangan 5:7
𝘉𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘬𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯-𝘕𝘺𝘢 : Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku. 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 10:37 (𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 14:26; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 14:27 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:29-30, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:29, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 8:22 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 10:38, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 9:9, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 16:24, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘢𝘴 2:14, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 8:34, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 5:27, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:23, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:59-62, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 10:27, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 12:26).
2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku. Ulangan 5:8-10
𝘉𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘬𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯-𝘕𝘺𝘢 : Kata Yesus kepadanya: Jika engkau ingin menjadi sempurna, pergilah, juallah apa yang engkau miliki, dan berikan kepada orang miskin, maka engkau akan mempunyai harta di surga: dan datanglah, ikutlah Aku . 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 19:21, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 10:21, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 18:22
3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan. Ulangan 5:11
Ada tertulis : Jawab-Nya kepada mereka: "Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia. Perintah Allah kamu abaikan untuk berpegang pada adat istiadat manusia." Matius 7:6-8
Disini YESUS Kristus mengajarkan kepada kita, bahwa Nama Bapa atau TUHAN yaitu YESUS Kristus yang kudus, supaya kita semua memanggil-Nya dengan nama YESUS Kristus. Ada tertulis : Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu. 𝐘𝐚 𝐁𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐮𝐝𝐮𝐬, 𝐩𝐞𝐥𝐢𝐡𝐚𝐫𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐧𝐚𝐦𝐚-𝐌𝐮, 𝐲𝐚𝐢𝐭𝐮 𝐧𝐚𝐦𝐚-𝐌𝐮 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐥𝐚𝐡 𝐄𝐧𝐠𝐤𝐚𝐮 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚-𝐊𝐮, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:11 (𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:6; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:12; 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 17:26).
𝘉𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘬𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯-𝘕𝘺𝘢, bahwa apa yang kamu minta kepada Bapa adalah Nama-Nya YESUS, sebab Nama-Nya YESUS adalah Nama Bapa itu sendiri yang telah memberikan Nama-Nya kepada Anak. Sehingga barangsiapa yang meminta kepada Bapa, haruslah dalam Nama-Nya YESUS, sebab Nama Bapa itu adalah Nama-Nya YESUS : Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐦𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐁𝐚𝐩𝐚 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐧𝐚𝐦𝐚-𝐊𝐮, diberikan-Nya kepadamu. 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 15:16 (𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 18:5, 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 18:20, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 9:37, 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 16:17, 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 9:48, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:13, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:14, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 14:26, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 15:16, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 16:23, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 16:24, 𝘠𝘰𝘩𝘢𝘯𝘦𝘴 16:26)
4. Tetaplah ingat dan kuduskanlah hari Sabat, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu. Enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau lembumu, atau keledaimu, atau hewanmu yang manapun, atau orang asing yang di tempat kediamanmu, supaya hambamu laki-laki dan hambamu perempuan berhenti seperti engkau juga. Ulangan 5:12-14
Ketika pada hari Sabat, YESUS merespon dengan membenarkan dan mengakui Diri-Nya adalah Allah yang esa dihadapan orang Farisi dan para ahli Taurat, orang lumpu dan banyak orang. Berikut ini 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐮𝐚𝐧 𝐘𝐄𝐒𝐔𝐒 sendiri bahwa 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐬𝐚𝐭𝐮-𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 DOSA 𝐝𝐢 DUNIA 𝐢𝐧𝐢. Sebab ada tertulis : "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡. 𝐒𝐢𝐚𝐩𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢?" 𝐓𝐞𝐭𝐚𝐩𝐢 𝐬𝐮𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐦𝐮 𝐭𝐚𝐡𝐮, 𝐛𝐚𝐡𝐰𝐚 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐦𝐩𝐮𝐧𝐢 𝐝𝐨𝐬𝐚" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--: 𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:7;10
Jadi definisi 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 disini 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘛𝘶𝘢𝘯, tetapi definisi 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧, 𝐃𝐢𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐀𝐥𝐥𝐚𝐡 yaitu 𝐑𝐨𝐡. Ada tertulis : Karena 𝐀𝐧𝐚𝐤 𝐌𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 adalah 𝐓𝐮𝐡𝐚𝐧 atas hari Sabat." 𝘔𝘢𝘵𝘪𝘶𝘴 12:8 (𝘔𝘢𝘳𝘬𝘶𝘴 2:28; 𝘓𝘶𝘬𝘢𝘴 6:5).
Jadi keempat perintah-Nya sebagai hubungan antara manusia dengan Allah kita YESUS KRISTUS, supaya semua manusia menjadi bagian milik kepunyaan-Nya.
B. 𝐇𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚
𝐇𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚 memiliki enam perintah Allah, yang dimulai dari perintah kelima sampai dengan perintah yang kesepuluh (perintah 5 s.d perintah 10). Keenam perintah Allah tersebut sering juga disebut sebagai 𝐡𝐮𝐤𝐮𝐦 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐤𝐞𝐝𝐮𝐚. Hukum ini mengatur bagaimana manusia harus bersikap terhadap manusia. Dan manusia haruslah menghormati sesamanya seperti dirinya sendiri.
Hukum yang kedua, yaitu : Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Mat 22:39
Jabaran dari hukum yang kedua ini, terbagi enam perintah dari kesepuluh perintah TUHAN antara lain :
5. Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu. Ulangan 5:16
6. Jangan membunuh. Ulangan 5:17
7. Jangan berzinah. Ulangan 5:18
8. Jangan mencuri. Ulangan 5:19
9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu. Ulangan 5:20
10. Jangan mengingini isteri sesamamu, dan jangan menghasratkan rumahnya, atau ladangnya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya, atau keledainya, atau apapun yang dipunyai sesamamu. Ulangan 5:21
YAKINKAH ANDA dengan menjalani perintah-perintah Allah ini, anda dapat masuk Sorga? Perintah-perintah Allah itu antara lain : "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Matius 19:17-20)." Apa yang anda SANGAT YAKINI selama ini, dan bahkan TELAH MENURUTI perintah-perintah Allah itu sejak masa mudamu (Matius 19:20), andapun TIDAK AKAN PERNAH masuk Sorga. Demikianlah BUKTI jawaban YESUS untuk anda, dari semua yang telah anda turuti perintah'-Nya, bahkan sejak masa mudamu ada tertulis : Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah." Matius 19:24.